Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kapolda Jabar: Demo Mahasiswa di Bandung Ditunggangi Kelompok Anarko

Kapolda Jabar: Demo Mahasiswa di Bandung Ditunggangi Kelompok Anarko Demo ricuh di depan gedung sate bandung. ©2019 Merdeka.com/aksara bebey

Merdeka.com - Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi menyatakan aksi demonstrasi mahasiswa yang berakhir ricuh di Bandung ditunggangi kelompok bernama Anarko. Pihaknya mengaku akan lebih tegas dalam mengantisipasi kericuhan saat demo.

Hal itu disampaikannya usai meninjau aksi demonstrasi buruh di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (2/9).

"Mahasiswa enggak apa-apa, ada kelompok yang menunggangi mahasiswa, namanya Anarko. Kita semua paham, kita harus tahu. Dan saya juga harus sebutkan di mana-mana," kata Rudy.

Saat demonstrasi ricuh beberapa waktu lalu, polisi berdiskusi dengan mahasiswa. Hasilnya, tidak ada niatan dari kelompok mahasiswa membuat demo menjadi ricuh.

"Mahasiswa ditunggangi, ternyata setelah terpecah pecah, mereka (kelompok Anarko) enggak ada, mahasiswa kita dudukan, damai ingin bubar juga pulang," terang dia.

Dia mengungkapkan, dalam demo buruh pun, pihaknya mengidentifikasi kelompok Anarko akan ikut serta. Namun, hal itu bisa segera diatasi dengan melakukan pengamanan dan penangkapan.

"Di sini buruh juga saya kasih tahu. Mereka akan menunggangi, tadi juga di luar, kita tangkapin mereka. Dengan bajunya seragamnya yang sama seperti waktu sama mahasiswa," ucap dia.

Ribuan Buruh Demo

Ribuan buruh dari 12 serikat berunjuk rasa menuntut Gubernur Jabar Ridwan Kamil mereformasi upah minimum yang berorientasi peningkatan kesejahteraan buruh. Selain itu, massa juga ingin Pemprov Jabar mencari solusi terhadap dampak negatif program Citarum Harum.

Pasalnya, ada sekitar 250 perusahaan terancam pindah ke kawasan Rebana (Cirebon-Majalengka-Subang). Hal ini dinilai akan memunculkan perselisihan hubungan industrial dalam hal perusahaan tutup atau relokasi karena tidak bisa mengelola limbah secara baik.

Koordinator Aliansi Buruh Jabar Ajat Sudrajat mendesak Ridwan Kamil untuk meningkatkan perlindungan tenaga kerja dengan peraturan dalam bidang ketenagakerjaan dengan melibatkan berbagai pihak.

"Kami juga mengingatkan kepada Gubernur Jabar agar konsnsten terhadap realisasi program Buruh Juara Lahir dan Batin. Jangan sampai hanya jadi jargon semata," tutur dia.

"Kami juga memperjuangkan penolakan rencana revisi Undang-undang nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan," tandas Ajat.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Koordinator Aksi Mahasiswa Aceh yang Usir Paksa Rohingya Buka Suara Terkait Dugaan Hubungan dengan Gerindra
Koordinator Aksi Mahasiswa Aceh yang Usir Paksa Rohingya Buka Suara Terkait Dugaan Hubungan dengan Gerindra

Sebelumnya diberitakan, aksi pengusiran paksa pengungsi Rohingya dilakukan mahasiswa dari berbagai kampus di Banda Aceh.

Baca Selengkapnya
Demo Makassar Ricuh: Belasan Orang Diamankan dan Diduga Disusupi Anarko
Demo Makassar Ricuh: Belasan Orang Diamankan dan Diduga Disusupi Anarko

Kelompok Anarko ini menyusup dan melarikan diri ke sejumlah kampus yang sebelumnya menggelar aksi unjuk rasa.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten Gelar Aksi Mimbar Rakyat untuk Selamatkan Demokrasi  dari Politik Dinasti
FOTO: Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten Gelar Aksi Mimbar Rakyat untuk Selamatkan Demokrasi dari Politik Dinasti

Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten (AMPB) menggelar mimbar rakyat di kampus Universitas Yuppentek Indonesia, Tangerang, Banten, Kamis (21/12/2023).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bubar Demo Panas di MK, Mahasiswa-Pelajar SMA Joget 'Ok Gas' Lagu Prabowo-Gibran
VIDEO: Bubar Demo Panas di MK, Mahasiswa-Pelajar SMA Joget 'Ok Gas' Lagu Prabowo-Gibran

Sebagian dari mereka menggunakan seragam SMA dan juga mengaku mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UP Sempat Blokade Jalan saat Demo, Pengguna TransJakarta Terpaksa Jalan Kaki
Mahasiswa UP Sempat Blokade Jalan saat Demo, Pengguna TransJakarta Terpaksa Jalan Kaki

Demo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Jakarta Bergerak Undang Prabowo Berdialog soal Pelanggaran HAM Masa Lalu
Mahasiswa Jakarta Bergerak Undang Prabowo Berdialog soal Pelanggaran HAM Masa Lalu

Para mahasiswa di Ibu kota tersebut menyatakan siap adu argumentasi dengan Prabowo

Baca Selengkapnya
Aksi Mahasiswa Tolak Revisi UU Pilkada di Garut Berujung Ricuh
Aksi Mahasiswa Tolak Revisi UU Pilkada di Garut Berujung Ricuh

Aksi tersebut berujung ricuh setelah mahasiswa yang ingin masuk kedalam gedung DPRD dipukul mundur polisi.

Baca Selengkapnya
Geram Caleg Tebar Janji Palsu Tiap 5 Tahun, Mahasiswa Rusak Sejumlah Baliho di Bogor
Geram Caleg Tebar Janji Palsu Tiap 5 Tahun, Mahasiswa Rusak Sejumlah Baliho di Bogor

Mahasiswa merusak baliho dan spanduk kampanye itu karena kecewa caleg hanya menebar janji palsu setiap 5 tahun sekali, tepatnya menjelang pemilu.

Baca Selengkapnya
Kapolda Jelaskan Alasan Sejumlah Mahasiswa Demo di Medan Merdeka Sempat Diamankan, Kini Sudah Dilepas
Kapolda Jelaskan Alasan Sejumlah Mahasiswa Demo di Medan Merdeka Sempat Diamankan, Kini Sudah Dilepas

Kapolda memastikan semua mahasiswa yang sempat diamankan sudah dibebaskan.

Baca Selengkapnya
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi

Aksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Massa Aksi di Solo Minta Jokowi Pulang Kampung
Massa Aksi di Solo Minta Jokowi Pulang Kampung

Mereka meneriakkan yel-yel meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya dan segera pulang ke kampung halaman Solo.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Massa Mahasiswa #SAVEDEMOKRASI di Surabaya Tolak Politik Dinasti
FOTO: Aksi Massa Mahasiswa #SAVEDEMOKRASI di Surabaya Tolak Politik Dinasti

Dalam orasinya, mereka juga menolak pelanggaran HAM yang hingga saat ini masih banyak kasus yang belum terselesaikan.

Baca Selengkapnya