Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Penculikan Bayi di Makassar Ternyata Rekayasa, Libatkan Istri Polisi

Kasus Penculikan Bayi di Makassar Ternyata Rekayasa, Libatkan Istri Polisi Ilustrasi bayi. ©Pixabay

Merdeka.com - Fitri (22) dan Ilham (21), warga Makassar diringkus polisi gabungan Resmob Polres Bone dan Resmob Polda Sulsel, Jumat (21/12) dini hari di salah satu indekos, Kompleks Perumahan Bumi Tamalanrea Permai. Keduanya adalah pelaku penculikan bayi laki-laki usia 11 hari di Kabupaten Bone, Kamis (20/12), yang ternyata rekayasa.

Kapolres Bone AKBP M Kadarislam Kasim yang dikonfirmasi menjelaskan, dua pelaku yakni Fitri dan Ilham adalah pasangan kekasih dan bayi yang seolah-olah diculiknya itu ternyata hasil hubungan gelap keduanya. Mereka membuat rekayasa penculikan itu kerjasama dengan Anugrah Nurika (29).

Anugrah Nurika ini adalah istri dari Brigpol Rasyid (37), anggota Brimob Batalyon C Bone yang mengambil bayi pasangan kekasih itu dan mengakui seolah-olah bayinya tanpa sepengetahuan suaminya.

"Jadi sebelumnya Anugrah Nurika istri polisi ini keguguran di RS Khadijah Makassar di usia kandungan sudah sembilan bulan. Dia tidak berani sampaikan kondisi itu ke suaminya karena suaminya inginkan sekali anak itu. Akhirnya tanpa pikir panjang, Anugrah ini mencari bayi yang bisa diadopsi di media sosial. Dia dapatlah informasi kalau ada anak yang bisa diadopsi untuk mengelabui suaminya," kata Kadarislam.

Selanjutnya, Anugrah berkomunikasi dengan Fitri yang menawarkan bayinya di media sosial itu. Terjadi kesepakatan, Anugerah siap bayar biaya persalinan Fitri dan lainnya sebesar Rp 8 juta dan bayi itu kemudian diboyong ke Bone.

"Lalu orang tua kandung bayi itu bermaksud melihat kondisi bayinya di Bone sekaligus mengambil sisa uang yang belum dibayarkan. Entah bagaimana kesepakatan antara Anugrah dan pasangan itu mengenai kelanjutan posisi bayi tersebut, yang jelas pasangan itu datang ke Bone ambil bayinya sekaligus sisa uang. Agar tidak ketahuan suaminya, Anugrah dan pasangan ini pun membuat rekayasa seolah bayi itu diculik," jelas AKBP Kadarislam.

Penyidik hingga kini masih mendalami lebih jauh terkait kasus penculikan rekayasa itu, termasuk mencari tahu adanya kemungkinan orang lain terlibat selain dari pasangan kekasih dan istri polisi itu.

"Anugrah istri polisi ini akan dijerat perbuatan laporan palsu sementara Fitri dan Ilham terkait penjualan anak. Fitri dan Ilham setelah ditangkap subuh tadi di Makassar, masih ada di Makassar. Kami dari Polres Bone menunggu perintah apakah kasus ini ditangani Polda atau Polres karena kejadian penjualan bayinya itu terjadi di Makassar. Rekayasa penculikannya yang di Bone," kata Kadarislam.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Buron, Pasutri yang Culik Bayi di Deli Serdang Akhirnya Ditangkap
Sempat Buron, Pasutri yang Culik Bayi di Deli Serdang Akhirnya Ditangkap

Kasus penculikan bayi itu berawal saat pelaku bersama suaminya yang merupakan tetangga A berniat untuk mencuri sepeda motor milik orangtua korban.

Baca Selengkapnya
Sejoli Asal Makassar Nekat Aborsi di Indekos, Ketahuan Usai Minta Surat Pengantar Pemakaman
Sejoli Asal Makassar Nekat Aborsi di Indekos, Ketahuan Usai Minta Surat Pengantar Pemakaman

Skenario aborsi terungkap usai keduanya meminta surat pengantar pemakaman.

Baca Selengkapnya
Pembuang Bayi ke Atas Mobil Dokter Ditangkap, Pelaku Beraksi Setelah Melahirkan di Puskesmas Cairu
Pembuang Bayi ke Atas Mobil Dokter Ditangkap, Pelaku Beraksi Setelah Melahirkan di Puskesmas Cairu

Polisi menangkap pembuang bayi laki-laki di Kampung Cariu, Desa Cariu, Kabupaten Bogor, Jumat (5/7). Pelaku merupakan perempuan berinisial TE (42).

Baca Selengkapnya
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang
Istri Kerja di Luar Kota, Bapak Ini Tega Jual Bayi Kandungnya lewat Sosmed karena Butuh Uang

Bayi tak berdosa yang baru berusia 11 bulan itu dia jual senilai Rp15 juta.

Baca Selengkapnya
Heboh Ibu di Musi Rawas Bunuh Bayinya Baru Lahir, Jasad Disimpan di Lemari
Heboh Ibu di Musi Rawas Bunuh Bayinya Baru Lahir, Jasad Disimpan di Lemari

Jasad bayi yang baru lahir itu sudah membiru dan mengeluarkan bau tak sedap.

Baca Selengkapnya
Dalam Sepekan, Bayi-Bayi Malang Ini Ditemukan Tewas Terbungkus Plastik Diduga Dibuang Orang Tuanya
Dalam Sepekan, Bayi-Bayi Malang Ini Ditemukan Tewas Terbungkus Plastik Diduga Dibuang Orang Tuanya

Hingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.

Baca Selengkapnya
Miris, Bayi Perempuan Dibungkus Kresek Dibuang di Perkebunan
Miris, Bayi Perempuan Dibungkus Kresek Dibuang di Perkebunan

Kepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya Hamili Anak Bawah Umur di Makassar, Diringkus Setelah Kabur ke Jakarta
Pengungsi Rohingya Hamili Anak Bawah Umur di Makassar, Diringkus Setelah Kabur ke Jakarta

Setelah menyetubuhi korban, MY kabur ke Jakarta. Dia akhirnya tertangkap satu tahun berselang.

Baca Selengkapnya
Aniaya Bayi Berusia 14 Bulan Hingga Tewas, Orangtua Tiri Buang Mayat di Ember
Aniaya Bayi Berusia 14 Bulan Hingga Tewas, Orangtua Tiri Buang Mayat di Ember

Bayi tersebut sudah dirawat oleh pasangan suami istri tersebut sejak usia 4 bulan.

Baca Selengkapnya
Geger Penemuan Mayat Bayi Terbungkus Kain Putih di Tanah Abang, Ternyata Dibuang Orang Tua
Geger Penemuan Mayat Bayi Terbungkus Kain Putih di Tanah Abang, Ternyata Dibuang Orang Tua

Mayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Mayat Bayi 1 Tahun Ditemukan di Saluran Irigasi, Diduga Dibunuh Orang Tuanya
Mayat Bayi 1 Tahun Ditemukan di Saluran Irigasi, Diduga Dibunuh Orang Tuanya

Diduga, sebelum dibuang ke saluran irigasi, bayi tersebut mendapatkan penyiksaan dari orang tuanya.

Baca Selengkapnya
Viral Pria Aniaya Bayi Pacarnya di Makassar, Alasan Gemas
Viral Pria Aniaya Bayi Pacarnya di Makassar, Alasan Gemas

Pelaku mengaku melakukan kekerasan kepada bayi 7 bulan itu karena gemas.

Baca Selengkapnya