Kebakaran di Ruang Teknisi Gedung Pelni, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Merdeka.com - Kebakaran melanda ruang parkir basement Gedung PELNI di Petojo Utara, Gambir, Jakarta, pada Minggu dini hari. Pantauan di lokasi pada pukul 00.57 WIB, terlihat para petugas pemadam kebakaran sudah berhasil mendeteksi titik api di ruang basement Gedung PELNI. Seperti dikutip Antara (13/10).
Sejumlah petugas gabungan dari berbagai elemen gabungan seperti PLN, Koramil, PMI dan Polsek Gambir terlihat turut mengamankan situasi di Gedung PELNI.
"Api sebetulnya sudah berhasil dipadamkan sekira pukul 00.40, langsung pendinginan dan pengeluaran asap," kata Ahmad Sanjoyo selalu perwira piket dari Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat ditemui di lokasi kejadian.
-
Apa penyebab kebakaran? 'Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas,' kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana tiang listrik di Menteng terbakar? Sebuah tiang listrik tiba-tiba terbakar di Jalan Prof M Yamin menuju Taman Menteng, Jakarta, Rabu (17/1/2024).
Kebakaran diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik di ruang teknisi yang terdapat di basement Gedung PELNI dan api kemudian merambat ke ruangan panel.
"Petugas teknisi sempat berusaha memadamkan api namun kewalahan sehingga melapor ke dinas damkar sekira pukul 23.53," kata Ahmad.
Sedikitnya 14 unit diterjunkan untuk menangani pemadaman kebakaran di ruang basement Gedung PELNI, bukan hanya unit damkar tetapi juga pendukung seperti mobil penyedot dan pembuang asap.
Ahmad mengakui kendala utama penanganan kebakaran di ruang basement adalah hanya ada satu akses masuk yang ditutupi asap tebal yang meliputi lokasi api.
Dipastikan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran tersebut dan sejumlah unit kendaraan yang terparkir di ruang basement juga dinyatakan aman dari kerusakan.
Hingga pukul 02.20 WIB, petugas meneruskan penanganan berupa penguraian serta penyisiran lantai per lantai Gedung PELNI.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran terjadi di ruang operasional lantai 3 Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Syariah Kelurahan Tanah Datar, Kota Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaDiduga, api muncul akibat gesekan bahan bakar batubara dengan kabel di lantai dasar.
Baca SelengkapnyaApi pertama kali muncul dari dari lantai 4 gedung RSPP.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik yang akhirnya membakar ruang di lantai dua gedung LBH Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemadam kebakaran mengerahkan 15 unit mobil pemadam dan 75 personel untuk mengatasi kebakaran.
Baca SelengkapnyaKebakaran terjadi di kontrakan 100 pintu yang berada di Jalan Jembatan Besi.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Dugaan sementara akibat korsleting listrik.
Baca SelengkapnyaKondisi Terkini Kebakaran RS Citra Arafiq di Depok
Baca SelengkapnyaInsiden ledakan dan munculnya api di ruangan Wali Kota Bekasi sempat membuat aktivitas bekerja pegawai terhenti.
Baca SelengkapnyaKepala Gulkarmat, Satriadi Gunawan membenarkan api itu berasal dari AC disebuah unit yang terbakar pukul 09.14 WIB.
Baca SelengkapnyaKebakaran menyebabkan atap roboh pada salah satu ruangan pameran benda prasejarah.
Baca SelengkapnyaKejadian kebakaran tersebut didokumentasikan dalam cuplikan video.
Baca Selengkapnya