Kecelakaan Kerja, Seorang Karyawan di Karawang Kehilangan 4 Jari dan Dipecat
Merdeka.com - Giri Pamungkas, mantan karyawan PT HRI pada bagian operator berusaha mencari keadilan, dengan mengangkat kisahnya ke media sosial. Pria berusia 27 tahun tersebut mengalami musibah yang mengakibatkan empat jari tangan kanan putus, dan hanya menyisakan satu ibu jari saja.
Warga Dusun Sauyunan, Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat ini mengalami peristiwa tragis tersebut pada tanggal 18 Agustus 2020. Selain harus kehilangan empat jarinya karena kecelakaan kerja, ironisnya dia dipecat oleh perusahaan.
"Diputus kerja secara dipaksa (sepihak), dan diiming-iming mau dipekerjakan kembali," kata Giri kepada wartawan, Senin (14/2).
-
Apa yang terjadi pada pria di Garut? Dirinya mengaku tak bisa tidur selama empat tahun terakhir dan selalu terjaga. Solihin (51) menjelaskan jika kondisinya ini dimulai sejak 2020 lalu. Setiap malam ia selalu terjaga, sehingga tubuhnya tidak bisa diistirahatkan.
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Bagaimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Lalu korban (CSC) masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala,' kata Ade Ary.
-
Apa yang terjadi pada pria disabilitas itu? Dia baru saja dibebaskan oleh militer Israel
-
Apa yang terjadi pada karyawan yang di PHK? Berdasarkan data dari pelacak independen Layoffs.fyi, hingga 30 Agustus 2024, sebanyak 422 perusahaan teknologi telah memberhentikan 136.782 karyawan.
-
Siapa yang mengalami cedera? Hal ini disebabkan oleh cedera yang dialami Riccardo Calafiori, yang telah dipulangkan kembali ke Arsenal.
Namun dia mengaku belum juga mendapatkan kejelasan dari pihak perusahaan tentang nasibnya. Bahkan Giri kesulitan untuk mendapat pekerjaan baru.
Menyikapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Karawang, Asep Syaripudin mengatakan seharusnya perusahaan dapat bertanggung jawab.
"Perusahaan seperti itu perlu ditindak tegas karena perilakunya yang seperti tidak berperikemanusiaan," jelasnya.
Asep akan mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang untuk melakukan pengawasannya terhadap pihak perusahaan, dan memberikan tindakan maupun sanksi tegas terhadap perusahaan tersebut.
"Kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Karawang dan UPTD Pengawasan Disnakertrans Karawang, sudah sepatutnya untuk menindak tegas perusahaan seperti itu. Bila perlu berikan sanksi berat kepada pihak perusahaan," tegasnya.
Sementara, ramainya kisah Giri Pamungkas membuat pemerintah Kabupaten Karawang turun tangan. Bahkan dari video singkat di akun instagram @info_karawang, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana tengah melakukan sidak ke perusahaan tersebut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat insiden itu, korban pun kehilangan jarinya akibat sabetan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaSeorang jaksa di Kejaksaan Negeri Tanjung Perak terlibat kecelakaan di Jalan Raya Darmo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (21/2) dini hari.
Baca SelengkapnyaPutri sulung Harry Kahitna,Oriza Violinardiketahui baru-baru ini mengalami kecelakaan
Baca SelengkapnyaKisah haru Pak Aris, pak ogah di Yogyakarta yang hidup sebatang kara dengan keterbatasan tubuh atau disabilitas.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Polisi berpangkat Bripka yang difabel tapi tetap rajin bekerja.
Baca SelengkapnyaSariyani (62) hidup dengan begitu pilu. Di usianya yang kini telah senja, dia tak lagi hidup bersama sang suami sejak belasan tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaRupanya, hal seperti ini bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, mahasiswi dari kampus yang sama juga pernah mengalami hal serupa.
Baca SelengkapnyaDi saat bersamaan, korban melintas membelakangi loader sambil membawa tumpukan kardus berisi tomat.
Baca SelengkapnyaKisah seorang wanita lansia asal Purworejo benar-benar membuat siapapun yang membaca akan mengelus dada.
Baca SelengkapnyaMiris Pengendara Motor Kecelakaan, Handphone dan Dompet Malah Dicuri Orang yang Bantu
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terjadi di dekat stasiun KAI Pondok Ranji, Sabtu (23/9) dini hari.
Baca Selengkapnya