Kelompok Setan Penganiaya Pemuda di Bandung Ditangkap, 4 Pelaku di Bawah Umur
Merdeka.com - Polisi menangkap anggota geng motor bernama Kelompok Setan yang diduga melakukan penganiayaan. Beberapa orang di antara mereka masih di bawah umur.
Para tersangka diketahui berinsial WR (22), RPD (19), JAP (23), KFA (24), BT (23), MIN (16), APP (16), SDY (17), EAS (16). Empat orang lainnya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) mereka berinsial L, R, F dan R.
Penangkapan para tersangka itu berawal dari laporan penganiayaan diterima polisi. Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Sabtu (6/3) malam.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Penganiayaan yang viral itu dikabarkan terjadi di Mekarwangi, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
Saat itu, korban Ade Tamsur dan Bagas bersama dua rekannya sedang bermain gitar di pinggir jalan didatangi para tersangka yang mengendarai motor. Kedua belah pihak tidak saling mengenal. Setelah korban diteriaki, tiba-tiba sebagian para tersangka menghampiri dan menyerang secara membabi buta.
Para korban menerima pukulan tangan kosong, tendangan hingga bacokan menggunakan senjata tajam. Gitar dan balok kayu pun mendarat di tubuh korban. Setelah korban tersungkur, mereka melarikan diri. Penganiayaan ini terekam oleh kamera CCTV dan menyebar di media sosial.
Dari laporan yang diterima dan petunjuk rekaman CCTV, anggota reskrim melakukan penyelidikan hingga berhasil menangkap para tersangka yang diduga terlibat pada 16 Maret sekira pukul 23.00 WIB.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan, para tersangka terafiliasi dengan kelompok bermotor. "Mereka menamakan diri sebagai kelompok setan. Ada 9 yang diamankan, empat orang di antaranya masih di bawah umur," ujar Hendra, Senin (22/3).
Hasil pemeriksaan sementara, serangan yang dilakukan merupakan salah sasaran. Saat ini, pihaknya masih berusaha menangkap para tersangka lain yang masuk dalam DPO. Para pelaku dijerat dengan pasal 170 KUHPidana dengan ancaman hukuman minimal 2 tahun dan maksimal 5 tahun Penjara.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaEnam pelakutawuran di Ciledug, Kota Tangerang ditangkap polisi. Mereka diduga membacok dan menyiram rivalnya dengan air keras.
Baca SelengkapnyaPenangkapan para pelaku penyerangan ini berkat gerak cepat tim di mana setelah kepolisian mendapat laporan adanya kejadian tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKendaraan pelaku sudah disita namun dua pelaku masih dalam pengejaran polisi.
Baca SelengkapnyaSekelompok remaja melakukan aksi perundungan sambil live TikTok
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaKeempat pelaku ini berinisial AY (16), AN (17), AD (17), dan GP (17).
Baca SelengkapnyaData kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaKorban tidak bisa melawan dan terlihat hanya berusaha menutupi wajah dan kepalanya dengan tangan.
Baca SelengkapnyaM dianiaya oleh temannya sendiri lantaran dituduh sebagai cepu atau informan polisi.
Baca Selengkapnya