Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemarau panjang di Kaltara, warga mesti jalan 4 hari beli sembako

Kemarau panjang di Kaltara, warga mesti jalan 4 hari beli sembako Ilustrasi Kekeringan Musim Panas. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabupaten Malinau di Provinsi Kalimantan Utara tengah dilanda kemarau berkepanjangan. Buat membeli sembako, warga di dua kecamatan, Pujungan dan Bahau Ulu, harus berjalan empat hari menyusuri sungai di Kabupaten Bulungan.

Minimnya stok sembako di kedua kecamatan itu berakibat harga sembako melonjak. Keterangan diperoleh, Sungai Bahau di Kabupaten Malinau mengering akibat kemarau. Warga biasanya membeli sembako di desa di Bulungan, lantaran jaraknya lebih dekat, menggunakan perahu panjang. Akibat permukaan sungai mengering, warga menjadi kesulitan.

Dikonfirmasi merdeka.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malinau, Elisa, membenarkan kemarau berkepanjangan mengakibatkan warga di 2 kecamatan itu, kesulitan mendapatkan sembako. Dikatakan Elisa, warga menggantinya dengan menggunakan transportasi perahu kecil.

"Sungai dangkal, banyak jeram. Jadi, warga di dua kecamatan itu, misal di desa Long Alango Bahau Ulu, menarik kapal berjalan menelusuri sungai ke Bulungan, beli sembako. Kalau perjalanan lancar, bisa 4 hari berjalan menarik perahu ke Bulungan," kata Elisa, Senin (14/3).

Satu perahu kecil pun, menurut Elisa, hanya sanggup memuat 150 kilogram sembako. Sulitnya mendapatkan sembako, menyebabkan harganya dan bahan bakar minyak (BBM) melonjak.

"Bensin sekarang Rp 30 ribu per liter. Itu pun terbatas, untuk bensin motor berkebun dan ke ladang," ujar Elisa.

Hingga siang tadi, menurut Elisa, Pemkab Malinau telah mengangkut sembako menggunakan pesawat Cessna, yang mampu mengangkut hingga 760 kilogram sembako. BPBD, kata dia, bertindak sebagai pendistribusi sembako kepada warga setempat.

"Sudah kita terbangkan ke Pujungan dan Bahau Ulu. Stok sembako di kedua kecamatan itu memang sudah sangat minim, harga kebutuhan mahal," ucap Elisa.

Dari keterangan didapat BPBD Malinau, selain harga bensin Rp 30 ribu per liter dan terbatas, harga kebutuhan lainnya ikut melonjak. Antara lain seperti minyak makan Rp 150 ribu per 5 liter, gula pasir Rp 25 ribu sampai Rp 50 ribu per kilogram, mie instan Rp 3 ribu sampai Rp 5 ribu per bungkus, telur ayam Rp 4 ribu sampai Rp 5 ribu per butir, minyak tanah Rp 25 ribu sampai Rp 50 ribu per liter, serta garam Rp 10 ribu Rp 12 ribu per bungkus.

"Harga-harga itu berdasarkan laporan dan komunikasi kami dengan warga setempat," tutup Elisa. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Probolinggo Terancam Kekeringan dan Krisis Air Bersih, Warga Terpaksa Minum Air Kubangan Sungai
Probolinggo Terancam Kekeringan dan Krisis Air Bersih, Warga Terpaksa Minum Air Kubangan Sungai

Warga Desa Sumberkare terpaksa menggunakan air sungai untuk berbagai kebutuhan.

Baca Selengkapnya
Pilu Warga Lebak Alami Kekeringan, Gunakan Air Sungai untuk Mencuci hingga Kebutuhan Minum
Pilu Warga Lebak Alami Kekeringan, Gunakan Air Sungai untuk Mencuci hingga Kebutuhan Minum

Setiap harinya puluhan ibu-ibu di Kecamatan Cikulur, harus berjalan berkilo-kilo meter untuk mendapatkan sumber air.

Baca Selengkapnya
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh

Kondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Kekeringan Melanda Ngawi, Begini Perjuangan Warga Ambil Air di Sungai Bengawan Solo
Kekeringan Melanda Ngawi, Begini Perjuangan Warga Ambil Air di Sungai Bengawan Solo

Sudah tiga bulan puluhah desa di Ngawi dilanda kekeringan, warga harus berjalan jauh demi mendapatkan air untuk mencuci dan mandi.

Baca Selengkapnya
Dampak Kemarau Panjang, Warga Banyumas Buat Lubang di Dasar Sungai
Dampak Kemarau Panjang, Warga Banyumas Buat Lubang di Dasar Sungai

Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.

Baca Selengkapnya
Potret Warga Desa di Blora Mengais Sumber Mata Air Dampak Kekeringan, Pasrah Antre Berjam-jam
Potret Warga Desa di Blora Mengais Sumber Mata Air Dampak Kekeringan, Pasrah Antre Berjam-jam

Sumber air yang biasanya dimanfaatkan mendadak juga mengering sejak kemarau.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Miris Warga Bogor Terdampak El Nino, Gali Sumur di Tengah Sungai Demi Dapatkan Air
FOTO: Potret Miris Warga Bogor Terdampak El Nino, Gali Sumur di Tengah Sungai Demi Dapatkan Air

Sudah tiga bulan, ratusan warga Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor terpaksa memenuhi kebutuhan air dengan mengandalkan aliran Sungai Cihoe.

Baca Selengkapnya
Nestapa di Musim Kemarau, Warga Desa di Lebak Harus Berjalan Kaki 1 Km Demi Air Bersih
Nestapa di Musim Kemarau, Warga Desa di Lebak Harus Berjalan Kaki 1 Km Demi Air Bersih

Sumur ini jadi satu-satunya sumber air bagi masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Miris Sungai Citarum Kering Kerontang, Jembatan Apung Ini Kandas di Dasar Kali
FOTO: Potret Miris Sungai Citarum Kering Kerontang, Jembatan Apung Ini Kandas di Dasar Kali

Musim kemarau berkepanjangan membuat aliran Sungai Citarum mengalami kekeringan parah.

Baca Selengkapnya
Kekeringan dan Kemiskinan di Jateng Jadi Sorotan Media Asing
Kekeringan dan Kemiskinan di Jateng Jadi Sorotan Media Asing

"Sumur-sumur sudah mengering, sehingga warga hanya bisa mendapatkan air dari dasar sungai,” Sunardi.

Baca Selengkapnya
Potret Miris Kekeringan di Jawa Tengah, Nenek Asal Pati Harus Jalan Kaki 2 Kilometer Pikul Puluhan Liter Air
Potret Miris Kekeringan di Jawa Tengah, Nenek Asal Pati Harus Jalan Kaki 2 Kilometer Pikul Puluhan Liter Air

Warga di berbagai daerah terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.

Baca Selengkapnya
Bencana Kekeringan, Air Bersih di Bekasi Dibanderol Rp80.000 per Satu Toren
Bencana Kekeringan, Air Bersih di Bekasi Dibanderol Rp80.000 per Satu Toren

Pendistribusian air bersih ini, lanjut Twedi, dilakukan atas laporan warga Cibarusah yang kesulitan mendapatkan air bersih di saat musim kemarau.

Baca Selengkapnya