Kemenag Sulsel awasi travel ilegal pemberangkatan jemaah umrah
Merdeka.com - Kanwil Kementerian Agam (Kemenag) Sulsel akan kembali mengawasi travel-travel umrah ilegal alias tidak punya izin resmi memberangkatkan jemaah ke Tanah Suci. Pengawasan ini digelar di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
"Sejak Juni 2015 lalu kita lakukan pengawasan terhadap travel-travel yang tidak mengantongi izin resmi operasional di bandara. Dan bulan ini mulai masuk lagi musim umrah, hal yang sama kembali akan dilakukan," jelas Aminuddin, Kepala Seksi Pembinaan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulsel saat pertemuan dengan sejumlah pengusaha travel yang mengelola pemberangkatan umrah, di lantai IV Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sulsel di Jalan Nuri, Makassar, Senin (7/12).
Pengawasan ini, sambung Aminuddin, dilakukan dengan mengecek ke jemaah yang tiba di bandara, travel apa yang memberangkatkannya. Setelah itu segera dilaporkan ke Kemenag pusat.
-
Bagaimana pengawasan katering jemaah haji dilakukan? Ada dua petugas haji di setiap dapur yang ditempatkan untuk mengawasi penyediaan katering, sejak persiapan hingga distribusi.
-
Siapa yang bisa mengecek keberangkatan haji? Cara mengecek keberangkatan haji bisa dilakukan oleh para calon jemaah haji.
-
Apa yang bisa dicek tentang keberangkatan haji? Di sana, Anda akan mendapatkan informasi yang diinginkan berupa jadwal, tanggal, hingga beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dengan baik.
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Bagaimana Arab Saudi cek visa jemaah haji? Petugas akan mengecek identitas jemaah haji padahal lokasi ini masih di kawasan Madinah.'Mereka akan mengecek paspor dan visa setiap jemaah,' kata Ali.
-
Siapa yang disambut di Bandara? Berdasarkan keterangan Sekretariat Presiden, Xanana tiba sekitar pukul 07.50 WIB. PM Xanana Gusmao akan mengikuti serangkaian pertemuan dalam KTT Ke-43 ASEAN yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
Meski beberapa waktu lalu muncul sejumlah kasus travel dilaporkan oleh calon jemaah umrah ke polisi karena gagal memberangkatkan, Aminuddin menampik jika ada travel ilegal yang beroperasi di Sulsel karena menurutnya belum ada laporan resmi yang diterimanya hingga kini.
Disebutkan, travel yang mengantongi izin PPIU (Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah) dari Kemenag baik yang berkantor di Makassar, Parepare atau di Kabupaten Wajo ada 21 travel. Adapun travel yang mengantongi izin serupa tetapi statusnya hanya perwakilan atau cabang dari travel yang ada di Jakarta sebanyak 14 travel sehingga totalnya ada 35 travel.
"Kalau masyarakat di luar sana menemukan ada travel yang tidak mengantongi izin PPIU dari Kemenag tetapi mengantongi izin dari Kementerian Pariwisata dan Kemenkumham, itu biasanya travel yang menggandeng di asosiasi travel yang mengantongi izin PPIU," jelas Aminuddin. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan data dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI).
Baca SelengkapnyaTim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Kabupaten Langkat meningkatkan pengawasan terhadap wisatawan mancanegara (Wisman) di Langkat.
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan aduan dari keluarga maupun korban penipuan haji di layanan pengaduan.
Baca SelengkapnyaJaja melihat perkembangan haji di Arab Saudi setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan ini dilakukan untuk memenuhi keselamatan, keamanan, kenyamanan dan kepatuhan.
Baca SelengkapnyaKementerian Agama terus mematangkan layanan haji, seperti transportasi, akomodasi, konsumsi, dan berbagai layanan lainnya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaKJRI Jeddah Cari Rombongan Jemaah Korban Penipuan Selebgram Penjual Visa Haji Palsu
Baca Selengkapnya24 WNI diamankan Kepolisian Arab Saudi usai ketahuan menggunakan visa ziarah
Baca SelengkapnyaRibuan orang tersebut, terpengaruh iming-iming pemberian kerja di luar negeri secara ilegal atau non prosedural.
Baca SelengkapnyaBanyaknya calon haji yang dipulangkan kembali ke Tanah Air karena tidak menggunakan visa haji.
Baca SelengkapnyaKelima jemaah asal embarkasi Surabaya tersebut diamankan lantaran menggunakan jasa pendorong kursi roda ilegal.
Baca Selengkapnya