Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenkes Sudah Bayar Klaim Rumah Sakit Covid Rp17,1 T, Pekan Ini Bayar Rp2,4 T

Kemenkes Sudah Bayar Klaim Rumah Sakit Covid Rp17,1 T, Pekan Ini Bayar Rp2,4 T RSUD Cengkareng hadapi lonjakan Covid-19. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Kementerian Kesehatan menyatakan sudah membayarkan klaim rumah sakit untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp17,1 triliun. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes Rita Rogayah mengatakan pembayaran tersebut untuk tahun 2020 dan 2021.

"Jadi sampai saat ini kita sudah melakukan pembayaran sebesar Rp17.183.658.176.432 untuk pelayanan Covid-19 di tahun 2021. Selama 2021 sudah Rp17,1 T," katanya dalam akun Youtube Kementerian Kesehatan, Kamis (8/7).

Dia merinci untuk 2020 pihaknya sudah membayarkan sebesar Rp6.623.344.969.193 dan untuk layanan pada 2021 yaitu Rp10.560.313.207.239 T.

Orang lain juga bertanya?

"Ini betul-betul layanan tahun 2021, kalau kita lihat layanan per bulannya di Januari Rp3,1 T, Februari Rp2,4 triliun," jelasnya.

Walaupun demikian, dia mengatakan pihaknya hingga saat ini masih membayarkan klaim layanan 2020. Hal tersebut dikarenakan pihak rumah sakit baru mengajukan klaim pada 2021.

"Jadi inilah yang menyebabkan klaim di 2021 itu tidak bisa semua kami lakukan pembayaran dan itu yang kami harus setop karena dianggap tunggakan, sehingga pada bulan April, kami tidak melanjutkan pembayaran untuk layanan 2020 karena harus direview dulu oleh BPKP," bebernya.

Dia mengatakan dari Rp17,1 T yang sudah dibayarkan paling banyak yaitu rumah sakit swasta untuk pelayanan Covid-19. Terdapat 803 RS Swasta.

"Ada 803 RS swasta yang berjumlah Rp9,5 T, RS Daerah yang berjumlah Rp4,6 T. Kalau kita lihat RS swasta cukup banyak," ungkapnya.

Rita juga menjelaskan, pihaknya segera mentransfer pembayaran klaim Rp 2,4 triliun pada pekan ini. "Minggu ini, dalam waktu satu minggu. Kami masih berproses dengan pembayaran sekitar Rp2,4 T," ujarnya.

Dia membeberkan saat ini ada 1.500-1.600 rumah sakit yang sudah mengajukan klaim pelayanan dan sedang berproses. Pembayaran pun kata dia sedang berjalan seiring dengan review dari BPKP.

"Kami berjalan simultan, untuk layanan 2020 dan 2021 ini berjalan terus," bebernya.

Dia pun menjelaskan dari anggaran 2020 yang menjadi tunggakan sudah berproses dan ditransfer yaitu sekitar 38%. Sisanya kata dia hingga saat ini masih tetap dilakukan proses review.

"Seperti sekarang ini kami akan melakukan proses secara bertahap bulan layanan 2020 sebesar Rp1,5 T dalam satu minggu ini, kepada rumah sakit, jumlah rumah sakit yang tunggakan itu 400 RS, karena ini sudah di review BPKP, maka kami akan transfer ke rumah sakit," bebernya.

Sementara itu untuk layanan 2021 pihak pun hingga saat ini masih berjalan dalam proses pembayaran. Anggarannya pun kata dia bisa mencapai Rp800 miliar.

"Layanan 2021 pun tetap berjalan, kami sudah punya angka sekitar Rp800 M yang harus kami transfer untuk layanan 2021, jadi dalam waktu satu minggu ini kami akan segera melakukan pembayaran Rp2,4 T," pungkasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPJS Kesehatan Gelontorkan Dana Klaim Hingga Rp113,47 Triliun di 2022
BPJS Kesehatan Gelontorkan Dana Klaim Hingga Rp113,47 Triliun di 2022

BPJS Kesehatan mencatat, jumlah peserta JKN pada 2022 mencapai 248,7 juta jiwa, naik dibandingkan 2021 yang mencapai 235,7 juta jiwa.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Sebut Waktu Pembayaran Klaim ke Faskes Lebih Cepat dari Ketentuan
BPJS Kesehatan Sebut Waktu Pembayaran Klaim ke Faskes Lebih Cepat dari Ketentuan

Hingga 2023 BPJS Kesehatan membayar klaim ke fasilitas kesehatan sebesar 158,8 triliun.

Baca Selengkapnya
Anggaran Kesehatan di 2023 Capai Rp183,2 Triliun, Tak Ada Lagi Dana untuk Covid-19
Anggaran Kesehatan di 2023 Capai Rp183,2 Triliun, Tak Ada Lagi Dana untuk Covid-19

Berikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.

Baca Selengkapnya
Masuk Endemi Covid-19, BPJS Kesehatan Jamin untuk Peserta JKN
Masuk Endemi Covid-19, BPJS Kesehatan Jamin untuk Peserta JKN

Pemerintah telah mengumumkan perubahan dalam mekanisme penjaminan pelayanankesehatan terkait Covid-19

Baca Selengkapnya
Polda Jabar Bongkar Korupsi Dana Anggaran Insentif Nakes Covid-19 di Sukabumi Rp5,4 Miliar
Polda Jabar Bongkar Korupsi Dana Anggaran Insentif Nakes Covid-19 di Sukabumi Rp5,4 Miliar

Polisi berhasil menetapkan seorang tersangka berinisial HC.

Baca Selengkapnya
Kuartal I Tahun 2024, PT Kedoya Adyaraya Bukukan Pendapatan Rp117,5 Miliar
Kuartal I Tahun 2024, PT Kedoya Adyaraya Bukukan Pendapatan Rp117,5 Miliar

Pendapatan ini bersumber dari integrasi digital yang menyeluruh seperti sistem informasi rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bangun RS Kemenkes Rasa Hotel Bintang 5, Berapa Biaya yang Dihabiskan?
Jokowi Bangun RS Kemenkes Rasa Hotel Bintang 5, Berapa Biaya yang Dihabiskan?

Presiden Jokowi meresmikan gedung Rumah Sakit Kementerian Kesehatan seperti hotel bintang 5 di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/9). Berapa biaya yang dihabiskan?

Baca Selengkapnya
KPK: Nilai Proyek Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes Rp 3,03 Triliun
KPK: Nilai Proyek Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes Rp 3,03 Triliun

Nilai proyek yang mencapai nilai triliunan Rupiah tersebut untuk pengadaan 5 juta set APD.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Klarifikasi Isu Dugaan Kerugian Rp20 Triliun dalam Program JKN
BPJS Kesehatan Klarifikasi Isu Dugaan Kerugian Rp20 Triliun dalam Program JKN

BPJS Kesehatan mengklarifikasi isu dugaan kerugian sebesar Rp20 triliun dalam penyelenggaraan Program JKN.

Baca Selengkapnya
Rumah Sakit Swasta di Jateng Ajukan Klaim BPJS Palsu Rp29 Miliar
Rumah Sakit Swasta di Jateng Ajukan Klaim BPJS Palsu Rp29 Miliar

Pihak BPJS berupaya melakukan tuntutan perdata terhadap managemen rumah sakit untuk segera mengembalikan dana kerugian tersebut.

Baca Selengkapnya
Dana Bansos Habiskan Anggaran Negara Rp55,5 Triliun
Dana Bansos Habiskan Anggaran Negara Rp55,5 Triliun

Kementerian Sosial paling besar distribusi anggaran Bansos.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan APD Covid-19, KPK Geledah Kantor BNPB hingga Kemenkes
Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan APD Covid-19, KPK Geledah Kantor BNPB hingga Kemenkes

KPK menggeledah sejumlah lokasi terkait penyidikan dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) penanganan Covid-19 di Kemenkes RI.

Baca Selengkapnya