Kerusuhan Wamena: Sudah Sembunyi, Diteriaki Bunuh hingga Rumah Dibakar
Merdeka.com - Abdullah sengaja menutup kepala, pundak hingga tangan kanannya dengan sehelai selimut. Wajah sebelah kanannya terlihat putih dan mengelupas sisa terbakar api.
Sementara tidak jauh dari Abdullah, adik laki-lakinya dengan wajah agak kehitaman akibat terbakar api saat kerusuhan di Wamena. Keduanya berhasil menyelamatkan diri setelah berjibaku dari amukan massa yang membakar rumah dan seisinya.
"Lukanya di pipi dan tangan, tapi sudah diatasi di Wamena dan Jayapura, sudah sembuh tinggal bekasnya saja," ungkap Abdullah usai turun dari Pangkalan Lanud (Lanud) Abdulrachman Saleh Malang, Kamis (3/10).
-
Bagaimana wajah dukun ditutupi? Wajah sang dukun tertutupi dengan cinnabar merah, sejenis biji alami yang diyakini berasal dari pegunungan yang jauh.
-
Bagaimana pelaku menutupi kejahatannya? Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan, Senin (26/2), menyebut kebakaran dikondisikan oleh pelaku DZ untuk menutupi kejahatannya. Pelaku diduga sakit hati karena orang tua korban menagih utang kepadanya.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Kenapa Mutia Ayu sembunyikan wajah Gewa? Saat itu, ia bahkan selalu menutup wajah Gewa dengan emoji agar wajah Gewa tak terlihat untuk umum.
-
Siapa yang memakai kerudung hitam? Potret Cantik Megawati Hangestri dengan Kerudung Hitam saat di Luar Lapangan Pevoli berbakat asal Indonesia di Red Sparks Korea Selatan.
-
Bagaimana menutup aurat dengan kerudung? Kerudung (khimar) adalah salah satu bagian penting dari pakaian perempuan yang menutup aurat. Kerudung harus menjuntai sampai menutupi dada dan lengan, sehingga tidak ada bagian tubuh yang terlihat. Kerudung ini harus menutupi seluruh tubuh perempuan, termasuk wajah, kecuali jika perempuan tersebut sedang beribadah atau dalam situasi yang spesifik di mana wajahnya harus terlihat.
Abdullah yang asal Sampang, Madura menceritakan, usahanya untuk lolos dari massa yang anarkis dan menghanguskan rumah yang ditinggalinya. Ia sebenarnya sudah mendapat informasi kalau ada demontrasi, tetapi saat itu mengira hanya demo biasa, yang selama ini paling banter hanya melempar batu.
Tetapi, ternyata massa di luar rumahnya sudah membakar sejumlah mobil. Sementara saat kejadian itu, Senin sekitar pukul 09.00 WIT, Abdullah masih berada di dalam rumah bersama adiknya.
"Biasanya kalau di sana, demo itu lempar-lempar batu saja. Saya tidak tahu, saya masih di dalam Ruko. Massa sudah datang, kirain lempar-lempar, ternyata sudah bakar-bakar," katanya.
Sempat Sembunyi tapi Ketahuan
Begitu melihat keluar rumah, massa membakar mobil, dump truck sampai rumah-rumah semuanya dibakar. Saat rumah yang ditinggali terbakar, Abdullah dan adiknya pun masih sempat mengambil air untuk memadamkan api.
"Bahkan aku di dalam kios itu, di luar dibakar aku masih di dalam. Itu aku menyiram air untuk memadamkan api," katanya.
Namun sesaat kemudian segera sadar dan berlari meninggalkan rumah untuk bersembunyi di rumah sebelahnya. Rumah itu belum terbakar sehingga bisa sesaat bersembunyi dari massa bersama adik dan dua teman.
Namun keberadaannya kemungkinan diketahui, sehingga rumah itupun dibakar. Massa berteriak-teriak dan menduga kalau masih ada orang di dalamnya sehingga langsung diberi bensin dan dibakar.
"Lari bersembunyi ke rumah yang belum terbakar itu, tetapi massa melihat kalau masih ada dua orang, diteriaki kalau ada orang suruh bunuh, aku masuk ke dalam situ," kisahnya.
"Aku langsung naik ke platform sama adik, di luar banyak massa. Aku keluar tidak bisa karena banyak massa. Aku masih ngumpet, terus semprot bensin sama disulut api, langsung dibakar," sambungnya.
Berhasil Kabur
Beruntung usai membakar tempat persembunyiannya, massa langsung bergeser ke tempat lain. Karena saat dilihat keluar, massa sudah sedikit sepi.
"Aku tengok di luar tidak ada massa, aku langsung turun dan langsung kabur ke rumput-rumput," kisahnya.
Abdullah dan adiknya hanya mengenakan baju yang menempel di badan. Sementara semua hartanya hangus berikut rumah dan barang-barangnya.
"Aku kabur menjebol pagar, karena di sana pagarnya pakai drum. Lari ke rumput-rumput. Baru sekitar jam 4 sore dibawa ke Polsek," kata Abdullah yang mengaku diselamatkan bareng 20 orang.
Abdullah mengaku belum tahu yang akan dilakukan di kampung halaman, terpenting saat ini sudah selamat dan kembali berkumpul dengan keluarganya. Ia mengaku trauma untuk kembali ke Papua.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan pria inisial W (38) warga Cilincing, Jakarta Utara sebagai tersangka pembakaran rumahnya akibat terlibat cekcok dengan istrinya.
Baca SelengkapnyaSepekan terakhir, kobaran api terjadi di sejumlah titik di Papua. Mulai dari bangunan kantor pemda hingga area komplek DPR Papua.
Baca SelengkapnyaPolres Metro Jakarta Utara menetapkan pria inisial W suami yang membakar rumahnya di kawasan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSaat polisi masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku.
Baca SelengkapnyaDiduga sebagai korban pembunuhan, Jenazah seorang sekuriti ditemukan warga. Sebuah cerurit juga masih menancap di perutnya.
Baca SelengkapnyaKorban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).
Baca SelengkapnyaApi yang dinyalakan menyambar sajadah di dalam masjid
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial AS (25) di Kalimantan Barat, tewas terpanggang api saat membuka lahan untuk berladang dengan cara dibakar.
Baca SelengkapnyaPelaku menyimpan dendam dan sakit hati kepada korban.
Baca SelengkapnyaSaat kebakaran terjadi, pemilik rumah bersama orang tua kedua korban berangkat ke desa lain untuk mengikuti acara adat Tarik Batu.
Baca Selengkapnya