Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kolaborasi dengan FX Rudy, Didi Kempot Rilis Lagu 'Ojo Mudik'

Kolaborasi dengan FX Rudy, Didi Kempot Rilis Lagu 'Ojo Mudik' Didi Kempot. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyanyi campursari asal Solo, Didi Kempot merilis lagu terbarunya dengan menggandeng Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo (Rudy) dan sejumlah Muspida. Lagu campursari tersebut diberi judul 'Ojo Mudik' atau jangan mudik jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.

Lagu tersebut mengandung pesan kepada masyarakat utamanya perantau agar tidak melakukan perjalanan mudik di tengah pandemi Covid-19. Selain wali kota, dalam video yang direkam di rumah dinas Loji Gandrung itu juga melibatkan Kapolresta Surakarta Kombes Pol Andy Rifai dan Dandim 0735/Surakarta, Letkol Inf Wiyata Sempana Aji.

Jika disimak syair lagu yang tayang di YouTube tersebut isinya mengisahkan tentang virus Corona yang tiba-tiba datang. Selain itu juga ajakan ke masyarakat agar rajin mencuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak.

Pesan penting disampaikan Didi Kempot kepada perantau agar tidak mudik. Masyarakat juga diharap memaklumi jika mudik tidak disarankan saat wabah Covid-19 melanda.

"Saya ikut nyanyi sedikit like. Pembuatan video dilakukan dua pekan lalu di Loji Gandrung," ujar Rudy, Sabtu (2/5).

Rudy mengaku beberapa kali berkomunikasi dengan Didi Kempot dan diminta membantu sosialisasi anak seniman Ranto Edi Gudel itu. Dalam pembicaraan tersebut, Didi Kempot juga berjanji akan membantu memberi hadiah lomba kentongan.

"Isi lagunya sangat pas untuk sosialisasi pencegahan Covid-19. Liriknya mudah dipahami masyarakat Jawa, bahasanya mudah dan sudah akrab di telinga," katanya.

Rudy menambahkan, Kota Solo yang merupakan salah satu daerah tujuan mudik sangat rentan penularan virus corona. Sehingga pihaknya melakukan berbagai upaya pencegahan, salah satunya dengan sosialisasi bersama Didi Kempot. Selain itu, yang telah berlangsung saat ini adanya karantina pemudik selama 14 hari di Graha Wisata Niaga.

"Sampai sekarang, setiap hari masih ada yang masuk, 1, 2, 3 orang. Yang sudah kita pulangkan ada 95 orang, 56 pemudik masih kita karantina," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.

Baca Selengkapnya
Cegah Penyebaran dan Penularan Cacar Monyet, Dinkes Yogyakarta Imbau Warga Gunakan Masker
Cegah Penyebaran dan Penularan Cacar Monyet, Dinkes Yogyakarta Imbau Warga Gunakan Masker

Virus ini sudah menyebar di Indonesia, namun belum terdeteksi menyebar di Kota Yogyakarta

Baca Selengkapnya
Jangan Cium Balita Saat Lebaran, Ini Risikonya
Jangan Cium Balita Saat Lebaran, Ini Risikonya

Biasanya, orang dewasa kerap mencium balita saat kumpul bersama keluarga di momen Lebaran.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Anggota DPRD Kenneth Wanti-Wanti Dinkes DKI, Gerak Cepat Tekan Penyebaran Cacar Monyet Jelang Pemilu 202
Anggota DPRD Kenneth Wanti-Wanti Dinkes DKI, Gerak Cepat Tekan Penyebaran Cacar Monyet Jelang Pemilu 202

Satu kasus terakhir dilaporkan pada 14 Oktober 2023 yang merupakan warga DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran

Orang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.

Baca Selengkapnya