Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komplotan Maling di Bojong Gede Ngaku-Ngaku Polisi, Gerebek & Geledah Rumah Warga

Komplotan Maling di Bojong Gede Ngaku-Ngaku Polisi, Gerebek & Geledah Rumah Warga Ilustrasi Garis Polisi. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Polisi berhasil menangkap komplotan pelaku pencurian dengan modus menjadi polisi gadungan yang berpura-pura melakukan penggerebekan dan penggeledahan di rumah korban, di daerah Bojong Gede, Kabupaten Bogor.

"Perkara tindak pidana pencurian yang cukup antik, karena salah satu pelakunya ini mengaku anggota Polri yang akan melakukan penggerebekan dan penggeledahan di salah satu rumah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri menyampaikan kasus ini bermula ketika kelima orang yang berpura-pura hendak melakukan penggeledahan dan memaksa masuk ke rumah korban, dengan satu orang mengaku sebagai anggota Polri.

sri Yunus ketika jumpa pers Jumat (16/4).

Setelah para pelaku ini masuk ke rumah korban dengan memanfaatkan kepanikan korban, lantas secara cepat pelaku mengambil beberapa barang yang berada di rumah korban, berupa 4 handphone, dan uang sekitar Rp2 juta dari aksi lima pelaku.

"Satu orang perannya berpura-pura sebagai anggota Polri yang lain turut serta membantu, melakukan," ujar Yusri.

Pertama dari pelaku pertama RM alias O dialah yang mengaku sebagai polisi dan menggedor rumah korban untuk berpura-pura menggerebek dan menggeledah korban yang dituduh terlibat kasus narkoba.

"Tersangka RM alias O ini yang mengaku polisi bahkan pada saat menggedor itu bilang saya dari Polda tiarap-tiarap. 'Kalau mau cepat ikuti semua perintahnya dia gedor itu pintunya'," ujar Yusri sambil tirukan ketika para komplotan ini beraksi.

Lalu pelaku yang lainnya yakni MS alias G, laku MIA dan PW yang ketiganya berperan sebagai yang membantu RM dalam melancarkan aksi gadunganya tersebut. Dan yang terakhir HW, dia merupakan mantan Polisi disersi yang telah dipecat.

"Ketiga HW ini yang mantan ini ya ini dulu pecatan polisi disersi. Tidak pernah masuk kantor maka kita pecat," ujar Yusri.

"Yang kemudian pada 9 April lalu berhasil diamankan ini semuanya memang berdasarkan hasil rekaman CCTV jadi ada CCTV dimana aksi mereka memasuki rumah korban yang kemudian masih kita kembangkan," tambahnya.

Namun demikian, Yusri menegaskan kalau pihaknya masih mendalami komplotan polisi gadungan tersebut. Karena berdasarkan pengakuan para pelaku baru satu kali melancarkan aksinya tersebut.

"Tapi kalau ditanya yang bersangkutan baru satu kali tapi ini masih kita dalami, karena kalau dilihat aksi mereka tanpa adanya salah, tanpa ragu-ragu mereka lakukan hal ini. Kemungkinan akan kita lakukan lagi dan kembangkan lagi," ujarnya.

Atas perbuatannya, para pelaku disangkakan pada pasal 362 KUHP dengan hukuman maksimal 5 tahun penjara.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan enam orang terkait aksi penipuan KPK gadungan di Pemkab Bogor.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK
VIDEO: Nasib Sial PNS Pemkab Bogor Diperas KPK Gadungan, Kini Ikut Diamankan ke Gedung KPK

Satu orang yang mengaku sebagai anggota KPK palsu berisial YS.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Peran 5 Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang
Polisi Ungkap Peran 5 Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang

Polda Metro Jaya juga akan mendalami motif dan para penggerak kelompok massa ini.

Baca Selengkapnya
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki

Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: KPK Gadungan Peras Pemkab Bogor Rp300 Juta, Ada Porsche Disita
VIDEO: KPK Gadungan Peras Pemkab Bogor Rp300 Juta, Ada Porsche Disita

KPK menyita uang sebanyak Rp300 juta, satu buah ponsel, dan satu unit mobil Porsche

Baca Selengkapnya
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks

Asep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.

Baca Selengkapnya
Komplotan Pencuri Gasak Mobil Boks di Jakbar, Polisi Buru Pelaku
Komplotan Pencuri Gasak Mobil Boks di Jakbar, Polisi Buru Pelaku

Komplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.

Baca Selengkapnya
Polda Jabar Bentuk Tim Selidiki Dugaan Personel Arogan Saat Bentrok dengan Warga Dago Elos
Polda Jabar Bentuk Tim Selidiki Dugaan Personel Arogan Saat Bentrok dengan Warga Dago Elos

Kericuhan pada Senin (16/8) malam dipicu penolakan laporan soal dugaan pemalsuan dokumen yang disampaikan warga Dago Elos ke Mapolrestabes Bandung.

Baca Selengkapnya
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas

Para pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.

Baca Selengkapnya
Begini Peran Komplotan Perampok Gasak Kantor-Kantor di Jakarta, Ada yang Todong Pakai Pistol Makarov
Begini Peran Komplotan Perampok Gasak Kantor-Kantor di Jakarta, Ada yang Todong Pakai Pistol Makarov

Polisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran

Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.

Baca Selengkapnya