Kontak Senjata di Wamena, Bupati Jayawijaya Minta Warga Tak Terprovokasi
Merdeka.com - Kontak senjata terjadi di Pasar Jibama, Kota Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya. Pelaku anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) masuk ke kota dan menembaki anggota polisi yang ada serta menodongkan senjata ke arah warga.
Terkait peristiwa tersebut, Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua meminta warga tenang, tidak terpancing isu provokatif.
"Masyarakat jangan terpancing isu yang nanti mengatakan bahwa masyarakat ditembak.Ini dia menggunakan senjata api maka dilumpuhkan," katanya, Jumat (23/8) seperti diberitakan Antara.
-
Siapa yang terlibat dalam baku tembak tersebut? Anggota Brimob dan TNI yang dikerahkan untuk menjaga keamanan Papua dan menumpas KKB juga mengalami masalah yang cukup pelik. Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Bagaimana suasana di Pasar Tawangmangu? Suasana di Pasar Tawangmangu sangat ramai dan seringkali dipadati oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
-
Dimana kontak senjata terjadi? Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi di Kabupaten Intan Jaya sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1).
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Apa yang terjadi saat salat Jumat di Pasar Tanah Abang? Keterbatasan ruang pada masjid di lokasi tersebut membuat penyelenggaraan salat Jumat berlangsung hingga ke lorong, kios dan lapak pedagang.
Banua mengatakan jika pelaku tidak dilumpuhkan maka kemungkinan ada warga lain yang terkena tembakan dari anggota KKSB itu. "Sudah pasti pelaku dari pihak KKSB karena itu orang yang tidak dikenal selama ini," katanya.
Sesaat setelah baku tembak, aktivitas perekonomian di Pasar Jibama menjadi sunyi. Puluhan personel gabungan TNI/Polri bersenjata dikerahkan ke lokasi untuk mengantisipasi baku tembak terulang.
Polisi yang tiba di lokasi sudah meminggirkan mobil kijang berwarna hijau tempat persembunyian anggota kelompok sipil bersenjata yang diberondong tembakan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan itu sebagai bentuk antisipasi penembakan yang dilakukan KKB
Baca SelengkapnyaKasus kebakaran dan ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaKerusuhan itu terjadi akibat provokasi yang dilakukan sejumlah pihak saat mediasi berlangsung.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, Panglima TNI belum dapat merinci berapa banyak rumah warga yang terdampak insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaRentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan KKB Papua terjadi sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1). Lima anggota KKB tewas dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKebakaran Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat berdampak pada pemukiman warga sekitar.
Baca SelengkapnyaAncaman itu didapatkan agar mereka mau direlokasi.
Baca SelengkapnyaPembakaran terjadi setelah KKB kontak senjata dengan petugas patroli gabungan Ops Damai Cartenz.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan kepada Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto agar segera menyelesaikan masalah tersebut.
Baca SelengkapnyaInsiden itu mengakibatkan masyarakat tinggal di dekat wilayah kejadian meninggalkan hunian sementara waktu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu membuat warga bermukim sekitar panik dan ketakutan.
Baca Selengkapnya