Korban gempa Palu yang dibawa ke RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar meninggal dunia
Merdeka.com - Sandra (46), salah satu korban bencana gempa di Kota Palu, Sulawesi Tengah yang menderita syok septik dinyatakan telah meninggal dunia pukul 10.30 wita, Senin (1/10) oleh tim medis di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Wahidin Sudirohusodo, Makassar.
Sebelumnya, pasien dibawa dari Palu dengan menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU ini bersama korban bencana lainnya tiba Minggu, (30/9) di Lanud Sultan Hasanuddin. Langsung diarahkan ke RSUP Wahidin Sudirohusodo masuk ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Selanjutnya karena cukup parah, dimasukkan ke ruang ICU.
"Pasien bernama Sandra ini awalnya kritis karena syol berat, kejang berulang-ulang atau syok septik. Tekanan darah dan kesadarannya menurun. Hingga akhirnya pukul 10.30 wita dinyatakan telah meninggal dunia," kata Dirut RSUP Wahidin Sudirohusodo, Dr dr Khalid Saleh.
-
Siapa yang cedera? Dalam laga ini, Spalletti menurunkan Calafiori sejak awal. Namun, di babak kedua, ia mengalami kontak fisik ketika Alessandro Bastoni melakukan tekel terhadap Osumane Dembele, yang membuatnya tidak dapat melanjutkan pertandingan.
-
Siapa yang mengalami trauma berat? Dua anak Aiptu FN mengalami trauma berat dan harus mendapat pendampingan karena selalu teringat peristiwa perampasan mobil ayahnya oleh 12 debt collector.
-
Siapa yang menjadi korban Gempa Besar Kanto? Korban jiwa terbesar disebabkan oleh pusaran api yang melanda Rikugun Honjo Hifukusho (sebelumnya Depot Pakaian Tentara) di pusat kota Tokyo, di mana sekitar 38.000 orang terbakar setelah berlindung di sana setelah gempa bumi.
-
Bagaimana kondisi mereka setelah gempa? Saat gempa usai, anak perempuan dan ibunya itu ditemukan warga sedang menangis histeris. Wajah dan sekujur tubuhnya dipenuhi dengan debu yang sangat tebal karena kondisi rumah mereka yang sudah hancur.
-
Siapa yang sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
Dirut RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar Khalid Saleh ©2018 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari
Selain pasien Sandra ini, ada empat orang lagi yang akan menjalani operasi karena alami benturan hebat di organ atau anggota geraknya.
Lebih jauh dijelaskan, data semalam ada 37 pasien korban bencana yang masuk ke RSUP Wahidin Sudirohusodo dan pagi ini bertambah jadi 38 orang.
"Laporan terakhir dari tim kami, diantaranya sudah ada yang keluar lima orang ditambah satu yang meninggal dunia berarti sisa 32 orang yang pasien yang dirawat," kata Dr dr Khalid Saleh.
Ditambahkan, pasien korban bencana yang dirujuk le RSUP Wahidin Sudirohusodo adalah pasien yang tingkat kegawatannya tinggi. Selebihnya dirujuk ke RS lain.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basarnas memastikan sampai saat ini tidak ada korban jiwa akibat gempa bumi tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaGudang terbakar tersebut tidak berizin dan diduga tabung yang ada oplosan.
Baca SelengkapnyaDua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi
Baca SelengkapnyaSebanyak 331 pasien dari RSUD Sumedang, terdiri dari 248 pasien rawat inap dan 83 pasien IGD, dievakuasi ke halaman gedung dan lima tenda darurat.
Baca SelengkapnyaPara korban tengah dirawat di RSUD Kota Tangerang. Tenaga medis tengah melakukan observasi terhadap para korban.
Baca SelengkapnyaRatusan Pasien RS Unair Akhirnya Dirawat di Tenda Darurat
Baca SelengkapnyaSementara untuk korban luka, lanjut Gatot, terdapat lima orang.
Baca SelengkapnyaBertambah, Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang Jadi 8 Orang
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan terkait Laka Lantas tersebut.
Baca SelengkapnyaSelain itu terdapat belasan korban mengalami luka-luka ringan dan berat dalam musibah tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban erupsi Gunung Marapi ada yang merupakan warga Jambi dan Pekanbaru.
Baca Selengkapnya