KPK yakin Polri serius usut kasus penyerangan Novel Baswedan
Merdeka.com - Hari ini Kamis (20/7) tepat 100 hari peristiwa penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan oleh orang tidak dikenal. Pimpinan KPK Laode Muhammad Syarif sangat berharap kepolisian segera meringkus penyerang novel. Kata dia, pihaknya siap memfasilitasi tim Polda melakukan pemeriksaan.
"Kami sangat yakin kapolda kapolri ke KPK beliau siap mencari serius," kata Laode, di hotel Sari Pan Pacific Jakarta, Kamis (20/7).
Menurut Laode sudah ada perkembangan terkait pelaku penyerangan. Polisi sudah melakukan sketsa wajah pelaku, meski belum dapat mengungkap nama.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Apa kasus yang sedang dihadapi KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Siapa yang dituduh melakukan kekerasan? Menurut Vanessa, Yudha Arfandi lah yang melakukan tindakan kekerasan terhadap Tamara Tyasmara.
"Kan sketsa wajah itu harus dicari. Sketsa wajahnya mana yang cocok," ujarnya.
Di tempat berbeda, juru bicara KPK Febry Diansyah mengatakan, jika mata kiri Novel sudah terlihat berwarna putih. Sedangkan mata kanan sedang dalam proses perbaikan.
Dia juga menambahkan, bahwa sore ini para pegawai KPK akan berkumpul di depan kantor untuk melaksanakan doa bersama agar pelaku penyerangan Novel segera ditangkap.
"Dan agar para pegiat antikorupsi seperti pegawai penegak hukum, masyarakat sipil, wartawan dan seluruh masyarakat yang menjadi bagian dari upaya melawan korupsi tidak menjadi korban dari serangan seperti itu," ujar Febry di KPK.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menjawab desakan agar ditetapkan tersangka kasus pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaMeski demikian dari informasi yang dihimpun jika inisial Jaksa KPK itu adalah TI yang diduga memeras saksi dalam sebuah kasus sebesar Rp 3 miliar.
Baca SelengkapnyaPekan lalu KPK telah menggeledah rumah dinas Bupati Lamongan,. Belum diketahui terkait kasus apa.
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan mengaku menerima informasi adanya kepala daerah yang menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK.
Baca SelengkapnyaNovel lantas menyindir Ketua KPK Firli Bahuri yang meresmikan sekaligus main badminton di Manado.
Baca Selengkapnya"Saya cuma khawatir bila ternyata itu tidak ada uangnya, tetapi KPK mau buat framing saja," kata Novel.
Baca SelengkapnyaNovel menduga sudah banyak pihak yang menjadi korban pemerasan oknum di KPK. Hanya saja korban tak berani atau belum bersedia mengungkapnya.
Baca Selengkapnya