Kronologi Driver Ojol Tendang Calon Penumpang Wanita sampai Mental, Pelaku Menyesal
Merdeka.com - Heboh di media sosial video driver ojek online (ojol) yang menendang seorang wanita calon penumpang. Videonya diviralkan akun Instagram @lambe_ojol.
Rupanya, peristiwa itu terjadi di sekitar Bandung Electronic Centre (BEC). Driver ojol itu sendiri diketahui seorang mitra pengemudi Grab.
Grab langsung melakukan investigasi internal dan mengambil langkah tegas. Pihak Grab juga menyatakan siap untuk memfasilitasi pertemuan antara kedua pihak yang bersangkutan.Kronologi
-
Siapa sopir truk di video viral tersebut? Sopir atas nama Joko Susilo yang merupakan sopir truk angkutan pupuk tersebut diduga divideokan sebelum mendapat tindakan lalu lintas.
-
Siapa yang membuat video viral tersebut? Beberapa waktu lalu, wanita dengan akun @neliagustin_makeup mengunggah video yang memperlihatkan suaminya sedang salat.
-
Siapa yang membuat video viral itu? Belakangan ini viral unggahan akun TikTok bernama @Leonardorl_ tentang kisah sukses keluarganya.
-
Siapa yang menyebarkan video viral tersebut? Sebelumnya akun sosial media (Instagram, Tiktok, Facebook) Rama News (@ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video yang diambil dari akun TikTok widia_pengamatpolitik dengan narasi bahwa adanya kejadian nasabah BRI yang kehilangan uang merupakan efek dari pemilu yang membutuhkan uang untuk serangan-serangan bansos dan juga untuk membantu pemerintah yang merusak demokrasi.
-
Siapa yang viral di media sosial? Kisah pilu gadis ini mencuri perhatian publik di media sosial. Sejak pertama kali diunggah, videonya sudah mendapat 34 ribu tanda suka.
-
Video apa yang viral di TikTok? Baru-baru ini tengah viral video yang dibagikan oleh akun TikTok @bobprass.Dalam video itu, ia menceritakan seorang wanita yang harus berjalan ditopang tongkat yang hendak menaiki kereta.
Setelah proses investigasi internal rampung dilakukan, Grab pun merilis pernyataan resmi.Menurut Richard Aditya selaku Director of West Indonesia, Grab Indonesia.
"Mitra pengemudi terkait mengakui melakukan tindakan kekerasan kepada calon penumpang dan menyesali tindakannya," katanya.
Lebih lanjut, mitra pengemudi juga mengungkapkan jika tindakan emosional tersebut dipicu oleh interaksi dan respon kurang etis yang diterimanya saat berkoordinasi dengan calon penumpang.
Dalam pernyataan resmi ini, pihak Grab juga telah memutuskan kemitraan dan memasukkan mitra pengemudi tersebut ke dalam daftar hitam (blacklist).
"Kami telah memutus kemitraan dan memasukkan mitra pengemudi terkait dalam daftar hitam (blacklist), karena mitra pengemudi terkait telah mengakui melakukan tindak kekerasan pada calon penumpang. Adapun mitra pengemudi yang telah masuk dalam daftar hitam (blacklist) tidak akan lagi dapat bermitra dengan Grab Indonesia," terang Richard.
Richard pun mengungkapkan, jika hingga kini pihaknya masih berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terlibat.
"Kami tengah berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terlibat untuk membantu memfasilitasi pertemuan, antara calon penumpang dengan pengemudi atas nama pribadi yang bersangkutan."
"Pengemudi menyatakan bersedia untuk melakukan pertemuan secara tertutup, memohon maaf secara langsung dan mengunggah permohonan maaf di akun media sosial miliknya," imbuh Richard.
Di samping itu, dalam pernyataan resminya, Grab juga siap bekerja sama dengan pihak berwenang dan mendukung proses penyelidikan lebih lanjut sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
"Bagi Grab, keselamatan, keamanan, serta kenyamanan baik penumpang maupun mitra pengemudi merupakan prioritas utama. Grab tidak menolerir segala bentuk kekerasan dan akan selalu mengambil langkah tegas sesuai peraturan dan hukum yang berlaku," tutur Richard.
Berdasarkan video yang beredar, kejadian ini bermula dari calon penumpang yang membatalkan pesanannya. Calon penumpang itu beralasan telah menunggu lama. Sedangkan driver ojol mengaku tak bisa menemukan alamat yang ditunjukkan calon penumpang.
Setibanya di lokasi, calon penumpang justru membatalkan pesanan dan melontarkan kalimat yang membuat driver ojol tersinggung.
Hal ini lah yang memicu driver ojol untuk melakukan tindakan kekerasan dengan memukul calon penumpang, tapi berhasil ditakis. Karena sudah terlanjur emosi, driver ojol kemudian menendang calon penumpang hingga terpental.
Sontak kejadian tersebut bikin heboh orang sekitar, hingga viral di media sosial.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
Baca SelengkapnyaPria berjaket kuning ini duduk di atas punggung pemuda yang tengah terbaring. Sontak, bapak tersebut meninju pemuda dari belakang.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan menjadi korban kekerasan seorang pengemudi ojek online (Ojol) di Bali. Peristiwa itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBanyak juga yang meledeknya dan driver ojol karena pegangan tangan.
Baca SelengkapnyaApes, dia kedapatan memperoleh order dari seorang wanita yang bersikap kurang baik.
Baca SelengkapnyaSelalu ada yang unik dan mencuri perhatian dari aksi driver ojek online.
Baca SelengkapnyaPenusukkan tersebut diduga dilatarbelakangi upaya pembegalan atau perampasan mobil.
Baca SelengkapnyaKapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya Simanggara menyebut, pihaknya telah mengantongi identitas driver ojol tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang driver ojol berhasil menyelamatkan penumpangnya yang diduga tengah berada di sarang penipu.
Baca SelengkapnyaMomen wanita ajak driver ojol makan bareng ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaUsai viral, pengemudi ojol tersebut muncul dikawal komunitas ojek online.
Baca SelengkapnyaPengemudi ojol sempat menanyakan surat tugas penarikan kendaraan kepada salah satu debt collector.
Baca Selengkapnya