Kurangi macet mudik, Kapolri harap orangtua yang kerja cuti duluan

Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta masyarakat yang mudik pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini jangan melakukan secara bersamaan atau serentak untuk mengurangi kemacetan. Bahkan Tito meminta orangtua yang bekerja mendahulukan mengambil cuti.

"Ini hanya untuk operasi saja. Ini formal untuk mendeklare bahwa operasi sudah dimulai secara resmi tanggal 19 sampai dengan tanggal 4 Juli. 19 kita perkirakan sudah ada arus mudik. Kita lihat Sabtu dan Minggu kemarin sudah mulai arus mudiknya kenapa karena tanggal 19 ini sudah memulai libur anak sekolah," kata Tito usai memimpin apel gelar pasukan Ramadniya 2017, Monas, Jakarta Pusat, Senin (19/6).

"Bapak Ibunya kalau bisa ambil cuti duluan mungkin. Ini bisa mengurangi harusnya nanti. Kemudian untuk arus balik sama kita minta begitu juga jangan berbondong-bondong di hari Sabtu dan Minggu depannya. Mungkin sudah dimulai Kamis, Jumat bertahap pulang," tambah Tito.

Tito pun senang jika ada yang memperpanjang masa cuti karena dapat mengurangi arus balik nanti. "Kalau ada yang memperpanjang cuti mungkin setelah seminggu ya monggo juga supaya tidak meledak di hari Sabtu dan Minggu," tambahnya.

Selain itu, Tito menambahkan adanya tol fungsional yang sudah diaktifkan untuk jalur mudik, diharapkan juga dapat mengurangi kemacetan.

"Kita rupanya cukup efektif Minggu lalu saya dengan Menhub, Menkes, MenPU-Pera di lapangan baik di Merak maupun di Selatan Brebes itu tetap akan ada kemacetan yang lumayan tidak akan dan tidak mungkin seperti peristiwa Brexit karena memang sudah ada tol fungsional sepanjang 110 KM itu akan jauh bisa mengurai," tandasnya.