Lerai teman berkelahi, anggota TNI tewas ditikam di tempat karaoke
Merdeka.com - Seorang anggota TNI Praka Suratman yang bertugas di Korem 142/Tatag, tewas di sebuah tempat karaoke yang berada di jl Monginsidi, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Selasa dini hari, (15/11) sekira pukul 02.20 wita.
Dia tewas karena ditikam badik oleh seorang pengunjung di tempat karaoke itu setelah sebelumnya di awali keributan.
Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Mashrurah Mappeare yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kata dia, sebenarnya keributan bukan antara korban dan pelaku, melainkan antara teman korban dengan pelaku. Korban berusaha melerai namun kemudian dia yang menjadi sasaran.
-
Di mana anggota TNI AD ditemukan tewas? Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Kapan anggota TNI AD ditemukan tewas? Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Kenapa anggota TNI AD ditemukan tewas? Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang.
-
Siapa anggota TNI AD yang tewas di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
"Pelaku langsung cabut badik dan menikam korban di beberapa bagian tubuhnya. Di antaranya di lengan korban, punggung dan bagian punggung dan dahi. Kedalaman luka mulai dari 1 hingga 3 centimeter," kata AKBP Mashurah Mappeare seraya menambahkan, saat korban dibawa ke Rumah Sakit, jiwanya sudah tidak bisa tertolong lagi.
Identitas pelaku, kata Mashrurah, sudah dikantongi dan sementara dalam pengejaran.
Sementara Kepala Penerangan Kodam VII/Wirabuana, Kolonel Alamsyah mengatakan, pihaknya telah menerima laporan perihal kejadian yang menewaskan satu anggota TNI itu.
Dijelaskan, korban bernama Praka Suratman itu adalah sopir dari Kasrem 142/Tatag, Letkol Priyono. Markas Korem ini awalnya di Parepare tapi sudah dipindahkan ke Mamuju, Propinsi Sulbar. Hanya saja belum diresmikan. Korban Praka Suratman berada di Mamuju mengikuti Kasrem 142/Tatag, Letkol Priyono yang pindah tugas di sana.
Saat ini, jenazah korban sudah berada di rumah keluarganya di Kota Parepare, Sulsel. Tapi akan diberangkatkan ke Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara untuk dimakamkan di kampung halamannya.
"Korban ini hanya berusaha melerai orang yang ribut di tempat karaoke itu namun salah satu yang dilerai itu tidak terima dan balik menyerang korban," kata Kolonel Alamsyah.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPomal Lantamal VI Makassar masih menahan Koptu SB yang terjerat kasus penembakan dua remaja. Sementara keluarga korban berharap tersangka pelaku dihukum berat.
Baca SelengkapnyaKKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaKorban dikenal dekat dengan masyarakat SInak Papua setempat.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaKorban anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI-AL bernama Pratu Agung Pramudi Laksono
Baca SelengkapnyaJenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI yang dikeroyok kelompok pemusik tong-tong pada Minggu (24/3) dimediasi Polres Pamekasan.
Baca SelengkapnyaDalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKasus pengeroyokan anggota TNI ini sudah ditangani oleh Sub Den Pom TNI Pamekasan.
Baca SelengkapnyaLetda Inf Otovians Sugarlay secara mendadak diserang dan ditembak oleh anggota OPM.
Baca Selengkapnya