Mabuk-mabukkan, 4 pemuda dihukum ngepel masjid
Merdeka.com - Empat pemuda di Kota Solo diberikan hukuman membersihkan lantai masjid alias ngepel oleh aparat Polsekta Serengan, Solo. Mereka diringkus saat mabuk-mabukkan, Senin (2/3) malam.
Petugas Kepolisian memberikan sanksi sosial kepada Samiono, Janto, Marianto dan Andy Setyawan dengan membersihkan tempat ibadah agar para pemabuk itu jera dan menghentikan perbuatannya. Keempat pemuda harus membersihkan Masjid Miftahul Jannah di Kratonan, Serangan, Selasa (3/3).
"Sanksi sosial ini kami berikan untuk memberikan efek jera, agar mereka tak mengulangi perbuatannya," ujar Kepala Seksi Humas Polsek Serengan, Aiptu Suharyanto kepada wartawan.
-
Siapa yang ikut pawai obor di Medan ? Seperti namanya, masyarakat Kota Medan akan membawa obor sambil keliling dengan rute yang sudah ditentukan. Pawai obor ini biasanya akan berlangsung meriah dan masyarakat ikut tumpah ruah di sana.
-
Atraksi apa yang ditampilkan? Personel grup sirkus asal Rusia, The Nikolaevs melakukan atraksi akrobatik Flying Trapeze di Atrium Utama Mal Pondok Indah 2, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
-
Siapa yang ikut merayakan? Raline Shah Sebagai bintang utama acara, Raline Shah bersyukur dapat merayakan penambahan usia dengan orang-orang terdekatnya.
-
Bagaimana acara tersebut? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali, yang membuat momen tersebut sangat menarik.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
Dua petugas dari Polsekta Serengan ikut mengawasi keempat pemuda tersebut. Tidak hanya itu, beberapa warga yang penasaran turut serta menonton aksi bersih-bersih para pemuda pehobi pesta miras itu.
Andy Setyawan salah satu pemabuk mengakui jika dirinya sering kumpul bersama teman-temannya yang mengonsumsi miras. Namun saat ditangkap dia mengaku belum minum miras.
"Saat itu saya baru saja datang, belum minum mas. Mungkin lagi apes nasib saya," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pelaku melakukan pengancaman terhadap warga dan merusak pos karcis.
Baca SelengkapnyaVideo persiapan menyambut Ramadan ini pun viral dan membuat warganet iri.
Baca SelengkapnyaMereka diduga kuat masih ada kaitan dengan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi yang akan tawuran di daerah Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPuluhan pelajar salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) negeri di Garut, Jawa Barat, Minggu (21/1) dini hari digelandang ke Mapolres Garut.
Baca SelengkapnyaPelaku berjumlah dua orang tiba-tiba mendekat ke arah para korban dan menantang.
Baca SelengkapnyaMenurut Bagus, terhadap ke-13 remaja tersebut itu masih dilakukan pemeriksaan maraton di Polsek Warudoyong.
Baca SelengkapnyaKorban tidak bisa melawan dan terlihat hanya berusaha menutupi wajah dan kepalanya dengan tangan.
Baca SelengkapnyaPolisi memutuskan tidah menahan para pelaku dan hanya dikenakan wajib lapor.
Baca SelengkapnyaAksi maling mencuri kotak amal sampai membakar tirai pembatas salat.
Baca SelengkapnyaIa menyikat dinding dari ujung ke ujung, kemudian dilanjutkan dengan lantai penuh lumut.
Baca SelengkapnyaViral video emak-emak tengah meneggak minuman keras atau miras di Jeneponto
Baca SelengkapnyaTak berhenti di sana, potretnya pun dibagikan hingga pelaku menantang polisi.
Baca Selengkapnya