Mahasiswa Diduga Otak Prostitusi Online Publik Figur PA Tertangkap
Merdeka.com - Soni Dewangga, mahasiswa yang ditetapkan sebagai buron oleh Polda Jatim terkait prostitusi online yang menjerat seorang publik figur berinisial PA akhirnya tertangkap. Pria yang dianggap polisi sebagai muncikari ini disebut memiliki jaringan anak buah yang cukup banyak.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, polisi telah menangkap Soni di sebuah tempat. Saat ini, Soni sudah dalam perjalanan menuju Mapolda Jatim.
"Saya sudah dapat laporan dari penyidik dari Dirkrimum bahwa betul ada penangkapan terkait dengan prostitusi dan kami waktu itu perintahkan coba dikembangkan dan sampai sejauh mana. Saya dapat laporan tadi pagi inisial S sudah ketangkap. Ditangkap di Jakarta," tegasnya, Rabu (30/10).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
Dia menambahkan, untuk membongkar jaringan ini, pihaknya melakukan pemeriksaan secara digital forensik. "Kami perintahkan lagi untuk membongkar digital forensiknya karena kita dapat laporan baru sepintas bahwa orang-orang yang dulu ada di kelompok yang pernah kami ungkap sebelumnya, ternyata orang-orang itu sudah sebagian hijrah ke kelompok ini," tegasnya.
Luki mengaku, selain mendalami jaringan muncikari ini, pihaknya juga mendalami nama-nama yang sama yang pernah muncul dalam kelompok sebelumnya.
"Ada beberapa nama yang sama dengan tarif-tarifnya. Kami sudah ada semuanya dan kami kembangkan untuk proses kepada ITEnya, ada atau tidak komunikasi konten pornografi yang dikirim, ditransfer kepada klien, muncikarinya. Ini masih kami kembangkan," katanya.
Sementara itu, tidak berapa lama, petugas Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, tampak datang membawa seorang pemuda dengan menggunakan mobil fortuner warna putih. Pemuda yang diyakini adalah Soni tersebut, tak mengucapkan sepatah kata pun saat digelandang menuju ruangan Jatanras.
Dia hanya berusaha menutupi wajahnya dengan menggunakan tudung yang dipakainya. Mahasiswa bernama Soni Dewangga ini, diduga merupakan otak sekaligus muncikari diatas tersangka muncikari JL. Penetapan Soni Dewangga sebagai buron ini disampaikan oleh Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Gideon Arif Setyawan.
Ia menyatakan, tersangka Soni ini merupakan satu jaringan dengan tersangka muncikari JL yang telah ditahan. Dikonfirmasi apakah Soni merupakan otak dari kasus prostitusi ini, secara diplomatis Gideon mengatakan, secara hierarki, tersangka Soni merupakan 'atasan' dari tersangka JL.
"Dia diatasnya (tersangka) JL. Perannya satu rangkaian, dalam konteks jaringan prostitusi, bisa dikatakan muncikari karena dia telah mensuplai atau memberikan data, yang menerima keuntungan memudahkan terjadinya prostitusi," katanya, Selasa (29/10).
Sebelumnya, polisi menggerebek sebuah kamar hotel di Kota Batu, Malang, Jawa Timur pada Jumat (25/10) malam. Dalam penggerebekan itu, polisi mendapat sepasang lelaki dan perempuan usai melakukan persetubuhan.
Si perempuan diketahui merupakan seorang publik figur berinisial PA. Sedangkan lelaki hidung belang diketahui berinisial JW. Selain kedua orang itu, polisi juga menangkap seorang pria berinisial JL yang diduga sebagai muncikari dari PA.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mendapatkan laporan telah ada tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dialami korban siswi SMPN 101, inisial SA
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap polisi usai melakukan penggerebekan di salah satu hotel di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaPara korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPembongkaran berawal dari adanya laporan Anak Baru Gede (ABG) hilang. Hasilnya, muncikari dan Pekerja Seks Komersial (PSK) ditangkap.
Baca SelengkapnyaPenangkapan Siskaeee dibenarkan oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjutak.
Baca SelengkapnyaAIF menawarkan seorang mahasiswa yang juga sebagai selebgram di Kota Makassar inisial EDA.
Baca SelengkapnyaSiskaeee kerap mangkir pemeriksaan kasus video porno yang menyeretnya jadi tersangka
Baca SelengkapnyaPelaku pencabulan terhadap seorang siswi SMP di Jakarta Utara dihajar massa.
Baca Selengkapnya"Korban ini diiming-imingi kalau mau jadi artis harus berhubungan dengan pelaku dan ketemu di hotel," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan modus pura-pura memberi informasi palsu bahwa ibu korban mengalami kecelakaan dalam perjalanan pulang setelah mengantarnya ke sekolah.
Baca SelengkapnyaKasus itu terbongkar usai pihak jasa pengiriman kemudian melaporkan temuan ganja itu ke Polsek Tambora.
Baca SelengkapnyaPolisi kemudian menemukan keberadaannya pada Rabu 24 Januari 2024 sekira pukul 08.25 WIB.
Baca Selengkapnya