Mahfud MD : Haul Bung Karno, kombinasi hijau dan merah
Merdeka.com - Kombinasi kelompok religius dan nasionalis menjadi kekuatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) untuk menghadapi berbagai tantangan zaman.
Hal ini ditegaskan oleh Anggota Dewan Pengarah Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD saat ditemui di Malang, Rabu (20/6/2018) sebelum menghadiri Haul Bung Karno ke-48 di Kota Blitar.
Menurutnya, perayaan Haul Presiden RI pertama, Ir Sukarno (Bung Karno) sangatlah penting. Sebab, arus utama kekuatan bangsa sekarang ini tidak bisa dipungkiri, yakni arus agama dan nasionalis. "Mengombinasikan hijau (religius) dan merah (nasionalis) ini membuat Negara kita kuat," katanya.
-
Bahasa apa yang menjadi pemersatu bangsa Indonesia? Bangsa Indonesia menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dari ujung barat hingga timur Indonesia. Meski memiliki ribuan budaya dari suku dan etnis yang berbeda, keberadaan Bahasa Indonesia menjadi pemersatu dan dipahami oleh semua masyarakat Indonesia.
-
Bagaimana Kemenkumham membangun persatuan? “Kita harus memperkuat persatuan Indonesia melalui keberagaman dan memastikan bahwa semua pihak berpartisipasi secara aktif dalam decision making process yang membentuk komunitas dan bangsa kita,“ tambahnya.
-
Mengapa Pancasila penting bagi Indonesia? Pancasila tidak hanya menjadi landasan hukum dan politik, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
-
Bagaimana Pancasila diimplementasikan di Indonesia? Pancasila sebagai dasar negara memberikan arah dan petunjuk bagi pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, mempersatukan dan memantapkan kebudayaan dan identitas nasional Indonesia, serta memandu dan mengarahkan pembangunan nasional.
-
Apa fungsi pokok Pancasila bagi negara Indonesia? Pancasila mengatur dalam penyelenggaraan aparatur negara sehingga tercapainya tujuan nasional.
Haul Bung Karno hari ini digelar di Kota Blitar, dan dihadiri sejumlah tokoh, seperti Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siraj, kiai-kiai sepuh NU, Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf, dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno.
Mahmud MD menyebutkan bahwa kekuatan hijau dan merah ini telah bertemu pada titik hidup berbangsa dan bernegara dalam ikatan Indonesia berdasarkan Pancasila.
"Saya kira jasa terbesar Bung Karno ialah Pancasila. Di mana, hijau terus maju dan ikut mengurus Negara. Begitu juga Nasionalisme akan semakin kuat gerakannya," terang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.
Oleh sebab itu, lanjut Mahfud, kombinasi ini menjadi hal penting di semua level di Indonesia. Baik di tingkat birokrasi, tingkat pemikiran ideologis maupun tingkat praktis. Sehingga keluarnya produk Nasional Indonesia yang agamis.
"Pidatonya Bung Karno ini bukan negara agama dan bukan negara sekuler. Nah, disitulah ketemu efektivitas sehingga keluar kebersamaan yaitu hukum Nasional," jelasnya.
Menurut Mahfud, sekarang ini sudah ada unsur dari luar yang ingin memisahkan kebersatuan hijau dan merah. Kekuatan luar inilah yang ingin memecah belah Indonesia. Mahfud mengatakan ideologi baru yang dibawa inilah yang tidak mengerti sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
"Mereka ingin mendirikan Negara model baru, taruhlah khilafah. Mereka yang sering muncul itu kan sebenarnya membawa ide-ide dari luar. Dan mereka ini anak-anak Indonesia yang lahir sesudah tahun 50-an sesudah tahun 60-an belajar ke sana. Mereka tidak memahami pesan sejarah bangsanya bahwa sebenarnya umat Islam dulu Sudah membicarakan ini dan sudah sampai final mendirikan Negara kesepakatan namanya Darul Haditz," ungkapnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sumatera Barat bagi Mahfud bukan hanya sekadar penyumbang orang atau tokoh, tetapi juga sebagai daerah tempat meramu ideologi yang lahir di negara ini.
Baca SelengkapnyaMahfud mengajak meneruskan amanah perjuangan Bung Karno dalam mewujudkan Indonesia Emas.
Baca SelengkapnyaHitam tak lagi melambangkan kesedihan. Tapi semangat perjuangan menyala-nyala dan tidak akan pernah reda
Baca SelengkapnyaMahfud kembali mengingatkan tentang persatuan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMahfud yang mengenakan batik biru panjang lalu mengajak mantan Panglima TNI itu masuk ke dalam rumahnya
Baca SelengkapnyaTongkat komando estafet kepemimpinan tersebut milik Bung Karno
Baca SelengkapnyaMahfud memandang ada peran ulama termasuk santri-santri dari kiai Hamid memperjuangkan Indonesia merdeka.
Baca SelengkapnyaUmar menyebutkan sebagai pendiri NU dirinya diajarkan tentang eratnya hubungan antara nilai-nilai kebangsaan dan nilai-nilai Islam.
Baca SelengkapnyaPantun kedua, Bali bumi spiritual terkenal di dunia. Masyarakatnya relijius dengan kultur khas Indonesia. Di sini berlaku hukum karmapala.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menekankan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaTerlebih, Mahfud Md juga sempat menjadi Anggota Dewan Pengarah BPIP.
Baca Selengkapnya