5 Tradisi ini bikin merinding, salah satunya di Indonesia
Merdeka.com - Setiap budaya memiliki ritual yang berbeda. Beberapa orang melihat ritual yang dilakukan di beberapa daerah di dunia sangat berbahaya. Namun menurut mereka yang melakukan ritual tersebut meyakini bahwa ritual yang dilakukan bisa melindungi diri dari marabahaya dan kesulitan hidup.
Ada banyak ritual leluhur yang justru ditakuti oleh masyarakat dunia. Seperti dikutip dari Wonderlist, berikut 5 ritual aneh yang masih terus dilakukan hingga saat ini:
1. Festival Piercings Hindu Thaipusam
-
Apa ritual mengerikan yang dilakukan kaum pagan? Pengorbanan ini dilakukan dengan melibatkan pemenggalan kepala, menguliti, memotong-motong kuda atau mengubur mereka hidup-hidup.
-
Kapan tradisi dianggap berbahaya? Perilaku perundungan dalam tradisi sebenarnya hanya menciptakan trauma, merusak hubungan antar anggota, dan membentuk budaya kekerasan yang berbahaya.
-
Apa yang dilakukan dalam ritual? Di tengah musim kemarau berkepanjangan di Thailand, warga di tiga desa di Provinsi Nakhon Sawan berkumpul untuk menghidupkan kembali ritual tradisional mengarak kucing untuk mendatangkan hujan ke desa-desa yang kekeringan.
-
Siapa yang terlibat dalam tradisi ini? Setelah itu, tuan rumah akan mengundang tetangga untuk mengikuti acara kepungan dengan menyantap tumpeng tawon.
-
Di mana ritual dilakukan? Warga di tiga desa di Provinsi Nakhon Sawan berkumpul untuk menghidupkan kembali ritual tradisional mengarak kucing untuk mendatangkan hujan ke desa-desa yang kekeringan.
-
Apa yang dimaksud dengan Ritual Laluhan? Upacara Laluhan sendiri merupakan sebuah ritual adat yang menggambarkan kegigihan Suku Dayak Ngaju dalam mempertahankan wilayahnya dari gangguan musuh.
Umat Hindu merayakan Festival Pierpings Hindu Thaipusam selama perayaan hari raya keagamaan Thaipusam. Mereka melakukan ritual ini untuk menyatakan pengabdian kepada Tuhan mereka. Ritual ini dilakukan dengan menusuk beberapa bagian tubuh mereka, termasuk lidah.
Ritual ini dilakukan oleh Suku Tamil, berbagai pernak-pernak menyakitkan menghiasi tubuh mereka selama perayaan berlangsung.
2. Tarian bersama orang mati dengan Famadihana
Famadihana adalah festival tradisional yang dirayakan di Madagaskar. Tradisi penguburan ini dilakukan dengan cara mengambil tulang nenek moyang dari tanah kubur, lalu tulang tersebut dibungkus dengan kain yang baru. Kemudian mereka menari dengan mayat di sekitar makam.
Di Madagaskar ritual ini dilakukan setiap tujuh tahun sekali, untuk menyatukan keluarga besar dalam perayaan kekeluargaan.
3. Ritual potong jari Suku Dani
Suku asli Lembah Baliem, Papua Barat ini punya tradisi unik sekaligus menyakitkan. Anggota suku terutama wanita akan memotong satu ruas jarinya jika ada satu keluarganya yang meninggal. Jari yang dipotong melambangkan kesedihan mereka saat orang yang disayangi pergi.
4. Tradisi melempar bayi di India
Ritual aneh ini sudah dilaksanakan sejak 500 tahun yang lalu. Bayi yang baru berusia beberapa bulan akan dilempar dari atas Kuil Sri Santeswar. Tujuan ritual yang berlangsung pada minggu pertama Desember untuk mendatangkan kesehatan, kemakmuran, dan keberuntungan bagi si bayi. Tiap tahun ada lebih dari 200 bayi dilempar dari ketinggian 50 kaki.
5. Ritual berdarah muslim Syiah saat rayakan Asyura
Sejumlah muslim Syiah mencambuk dirinya sendiri dengan pisau berantai selama memperingati Hari Asyura. Mereka menganggap aksi melukai diri ini sebagai ibadah mulia untuk mengenang kematian cucu dari Nabi Muhammad SAW, Husain bin Ali dalam pertempuran Karbala pada 61 H.
Tradisi ini dipraktikkan oleh semua kelompok umur, mulai anak-anak hingga orang dewasa. Ritual ini jug dilakukan oleh rakyat Iran, Bahrain, India, Lebanon, Irak dan Pakistan.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa Rekomendasi Film Horor Indonesia yang Mengangkat Kepercayaan di Tanah Jawa
Baca SelengkapnyaTak hanya keindahan alamnya, 10 gunung ini juga menyimpan kisah mistis yang bikin bergidik ngeri
Baca SelengkapnyaMitos di Indonesia merujuk pada serangkaian cerita atau legenda yang diwariskan secara turun-temurun dalam masyarakat.
Baca SelengkapnyaBeberapa cerita rakyat mitos di Indonesia masih dipercaya masyarakat.
Baca SelengkapnyaViral, begini ritual Ma’nene di Toraja yang diadakan setiap bulan Agustus.
Baca SelengkapnyaDi berbagai daerah, perayaan hari raya Idul Adha disambut meriah dengan berbagai tradisi.
Baca SelengkapnyaDi era modern seperti saat ini, mitos ternyata masih memiliki tempat di tengah masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaMitos potong rambut di malam hari tidak memiliki bukti ilmiah.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki berbagai contoh dongeng mitos yang populer.
Baca SelengkapnyaPantang larang berisi ajaran-ajaran apa yang tidak boleh dilakukan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Bali mengadakan parade tarian Ogoh-Ogoh untuk menyambut merayakan Hari Raya Nyepi tahun 2024 pada 11 Maret 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaDongeng dan legenda dengan cerita seperti ini banyak ditemui di Indonesia.
Baca Selengkapnya