Mayat Dipendam Dalam Rumah Kontrakan di Depok Laki-Laki Usia Sekitar 40 Tahun
Merdeka.com - Penemuan mayat yang dipendam dalam rumah kontrakan di Gang Kopral Daman Jalan Raya Muhtar Sawangan diduga berjenis kelamin laki-laki. Diperkirakan usianya 40 tahunan.
"Diduga ada mayat yang ditanam ya di kamar rumah kontrakan. Setelah digali, ternyata benar. Laki-laki kurang lebih usia 40an," kata Kapolsek Sawangan Kompol Sutrisno, Kamis (19/11).
Setelah dievakuasi kemudian penyidik membawa jasad tersebut ke RS Kramat Jati. Mayat tersebut ditemukan dipendam dalam lantai dan baru diketahui ketika pemilik kontrakan hendak memperbaiki toilet.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Saat ditemukan posisi bersikukuh duduk ya," paparnya.
Mayat yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan setelah dilakukan penggalian sedalam 1,5 meter. Tidak ditemukan ikatan di jasadnya. "Tidak terikat (tali). Sementara belum tahu ya (terluka atau tidak) karena tertutup," tandasnya.
Penyidik masih terus mendalami kasusnya untuk mengungkap identitas dan pelakunya. Soal motif pun belum diketahui. "Kami masih dalami, pastinya itu pasti pembunuhan. Kami masih dalami motifnya," katanya.
Sutrisno mengatakan rumah kontrakan itu dalam kondisi kosong. "Justru itu kami tau dari pemilik rumah yang mengecek rumah kontrakannya yang sudah kosong. Ternyata di kamarnya ada ubin yang warnanya beda. Dari kejanggalan itu dibongkar ubinnya, dan didapati ada bagian tubuh manusia, dan langsung lapor pada babin kami," katanya.
Pihaknya belum dapat memastikan kapan pria tersebut dihabisi nyawanya dan dipendam di lantai. Karena hal itu masih perlu pendalaman. "Belum bisa dikaitkan ke sana, karena ini masih sangat awal olah TKP," paparnya.
Ciri pada mayat tersebut, ketika ditemukan masih menggunakan pakaian. Korban menggunakan kaos hitam dan celana bola. Belum diketahui juga apakah ada kekerasan fisik yang dialami korban.
"Sementara belum karena jasad korban tercampur dengan tanah dan basah ya," ungkapnya.
Mayat tersebut dipendam dalam lubang sedalam 1,5 meter dan lebar 40 sentimeter. Korban pun dipendam begitu saja oleh pelaku.
"Enggak (bukan sumur), panjang saja kurang lebih 1,5 meter panjangnya, lebar 40 cm. Enggak (dibungkus apapun), langsung tanam saja," pungkasnya.
Diketahui penemuan mayat ini menghebohkan warga sekitar. Bermula ketika pemilik kontrakan hendak memperbaiki toilet yang rusak. Ketika dilihat ada satu keramik lantai dengan warna beda.
Pemilik kontrakan curiga dan membongkarnya. Ketika diketahui, ada tulang menyerupai dengkul manusia. Kemudian dilaporkan ke polisi. Sementara kontrakan itu sendiri sudah kosong. Penghuninya diketahui penjual bakso Malang asal Bogor. Namun pemilik kontrakan lupa nama penghuninya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaSesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaAda Sejumlah Luka, Pria Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Depok Diduga Korban Pembunuhan
Baca SelengkapnyaKetika itu, sepulang dari rumah kost laki-laki itu terlihat membawa kantung kresek dan koper.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas di kontrakan yang terletak di Jalan Jambu, Kecamatan Beji, Depok. Korban ditemukan tewas dengan luka sobek di leher.
Baca SelengkapnyaKorban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaSejumlah fakta terungkap saat polisi menyelidiki penemuan mayat pria dalam toren air tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca Selengkapnyakorban sudah tewas sekitar lima hari sebelum akhirnya ditemukan
Baca SelengkapnyaPetugas ekspedisi tidak melaporkan kepada satpam perumahan karena menduga aroma busuk itu bau bangkai binatang.
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca Selengkapnya