Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendes Klaim 24 Persen BLT Dana Desa Sudah Disalurkan

Mendes Klaim 24 Persen BLT Dana Desa Sudah Disalurkan Mendes Abdul Halim Iskandar. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa, dan Bantuan Sosial Tunai (BST). Dia pun langsung meminta untuk menyederhanakan prosedurnya agar cepat turun ke masyarakat.

Terkait hal ini, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar mengatakan, sejauh ini sudah ada peningkatan desa yang menerima BLT.

"Alhamdulillah, sudah lumayan ada percepatan, dan hari ini data terbaru, BLT Desa yang sudah cair itu ada 12.829, jadi 24 persen dari total desa yang sudah disalurkan dana desanya. Jadi alhamdulillah lumayan percepatannya," katanya, Senin (18/5).

Dia mengungkapkan, hari ini pun terus dilakukan, bahkan ada istilahnya rombongan. Abdul juga meminta kepada Kepala Daerah untuk ikut membantu, dan memudahkan hal ini.

"Dan meminta kepada Bupati, Wali Kota agar memberikan kemudahan di dalam prose penyaluran, termasuk fasilitasi. Itu juga yang menjadi komitmen dan harapan bapak Presiden," terangnya.

Abdullah mengatakan, pihaknya memang sudah mendata mana-mana saja Provinsi yang desanya sudah hampir sepenuhnya menerima BLT Desa. Dari data tersebut, daerah seperti Bangka Belitung, Bali, Kepulauan Riau, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara, sudah hampir sepenuhnya desa menerima bantuan tunai tersebut.

"Provinsi dengan penyaluran presentase BLT Dana Desa yang sudah hampir seluruh desa cair, ada Bangka Belitung, Bali, Provinsi Kepulauan Riau, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara," katanya.

Sedangkan, dia mengungkapkan, desa yang masih rendah penyaluran BLT ada di Banten. Kemudian, Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Aceh.

"Penyaluran BLT Dana Desanya yang paling rendah, Banten. Banten baru 5 desa, padahal Musyawarah Desanya banyak, hampir 50%. Sumatera Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Aceh," ungkapnya.

Adapun data ini diambil dari 5 yang paling tinggi dan yang paling rendah.

"Ini kita ambil lima terbanyak dan terendah," pungkas Abdullah.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamenkeu Thomas Minta Kepala Desa Kelola Dana Desa Secara Transparan
Wamenkeu Thomas Minta Kepala Desa Kelola Dana Desa Secara Transparan

Tomy meminta para kepala desa agar mampu mendorong pengelolaan anggaran Dana Desa lebih transparan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Cairkan Tambahan Dana Desa Rp2 Triliun, Setiap Desa Dapat Rp132 Juta
Sri Mulyani Cairkan Tambahan Dana Desa Rp2 Triliun, Setiap Desa Dapat Rp132 Juta

Tahun ini pemerintah telah menganggarkan Rp70 triliun untuk dana desa. Dana desa ini dibagi menjadi dua, yakni dana desa non-BLT dan dana desa BLT.

Baca Selengkapnya
Gandeng BPK, Anggota Komisi XI Ingin Pengelolaan Dana Desa Lebih Akuntabel
Gandeng BPK, Anggota Komisi XI Ingin Pengelolaan Dana Desa Lebih Akuntabel

Anggaran Dana Desa terus meningkat. Tahun ini, APBN telah menganggarkan Rp70 triliun untuk Dana Desa.

Baca Selengkapnya