Menhan: Semua pembelian senjata harus seizin saya!
Merdeka.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, seluruh pembelian dan pemakaian senjata harus atas seizinnya. Termasuk 280 pucuk senjata jenis Arsenal Stand Alone Grenade Launcher (SAGL) untuk Korps Brimob yang tertahan di Gudang UNEX Area Kargo Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten.
"Dari saya, Menteri Pertahanan, ngerti enggak? Semua senjata Menteri Pertahanan," kata Ryamizard di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10).
Dia mengatakan, pemesanan 280 pucuk senjata 6.000 butir peluru sudah mendapatkan izin. Pihaknya bersama Polri tengah melakukan pengecekan agar ratusan senjata yang datang sesuai standar dan rencana pemesanan.
-
Siapa yang memimpin misi beli senjata? Kolonel Ahmad Yani memimpin delegasi Angkatan Darat ke negara-negara di Eropa Timur.
-
Mengapa Kemendag memusnahkan barang ilegal? Menteri yang akrab disapa Zulhas ini menjelaskan, pemusnahan tersebut dilakukan merupakan upaya Kemendag guna melindungi konsumen dalam negeri.
-
Bagaimana Melanchton Siregar mendapatkan senjata? Seluruh senjata yang dipergunakan mereka dapatkan dengan usaha sendiri atau berasal dari hasil rampasan perang.
-
Apa yang ditandatangani oleh Menkum HAM? Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Supratman Andi Agtas mengaku sudah menandatangani surat keputusan (SK) kepengurusan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dihasilkan dari Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus 2024.
-
Kenapa negara butuh senjata paling mematikan? Kepemilikan senjata ini diharapkan mampu menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
-
Apa yang Kemenkumham terima dari Menpan RB? Kemenkumham menerima penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KPAN-RB) sebagai Instansi Pemerintah dengan Tata Kelola Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Terbaik.
"Iya sudah. Jadi dengarkan, semua senjata harus lewat menteri pertahanan. tidak ada TNI, Polri atau Bakamla. Saya yang menentukan," tegasnya.
Meski demikian, Ryamizard mengaku belum mengetahui apakah senjata tersebut merupakan senjata dengan standar militer. Namun, dia harus memastikan masalah pembelian senjata tidak memicu gesekan antara institusi Polri dan TNI.
"Itu saya lihat belum. Itu kan ada untuk tembak granat air mata dan segala macam itu. Makanya saya bilang tadi itu, kita harus jernih dulu melihatnya. Kalau kita sudah tidak jernih, berikutnya tidak jernih terus," tukasnya.
Polri angkat bicara terkait impor 280 pucuk senjata dan sekira 6.000 butir peluru yang tertahan di Gudang UNEX Area Kargo Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten. Polri menyatakan pembelian ratusan senjata dan ribuan amunisi untuk keperluan Korps Brimob dalam rangka pembelajaran dan pelatihan siswa.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, pembelian senjata tersebut sebelumnya dilakukan Polri pada tahun 2015 dan 2016 dengan mengajukan surat izin melalui Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI. Sementara pembelian 280 pucuk senjata dan sekira 6.000 butir dilakukan tahun ini dan masih menunggu verifikasi pihak BAIS TNI.
"Korps Brimob sudah memberi tahu ke BAIS TNI. Untuk dicek oleh BAIS TNI, baru dikeluarkan surat izin," kata Setyo Wasisto saat konferensi pers di kantor Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (30/9).
Hal serupa dikatakan Kepala Korps Brimob Polri Irjen Murad Ismail. Murad menjelaskan, ratusan senjata dan ribuan amunisi yang masih tertahan di Bandara Soekarno Hatta jenis Arsenal Stand Alone Grenade dan Amunition Castior. Menurut dia, senjata itu memiliki fungsi untuk mengejutkan pihak musuh bila bersembunyi sehingga target bisa ditemukan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemhan 769 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpahankam) untuk TNI
Baca SelengkapnyaSenjata tersebut untuk perlindungan diri anggota ketika menghadapi ancaman kejahatan dan mengamankan pelaku kejahatan.
Baca SelengkapnyaBerikut potret Jenderal TNI musnahkan miras hingga senpi dengan kacamata hitamnya.
Baca SelengkapnyaKasus MG terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaSebelum pengamanan dimulai telah dilakukan pengecekan untuk memastikan tidak ada senpi yang dibawa anggota.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku kerap ditanya oleh negara-negara lain terkait produksi peluru di Indonesia
Baca SelengkapnyaTNI mendapatkan hadiah berupa ratusan unit alat peralatan pertahanan dan keamanan
Baca SelengkapnyaWajib pajak dapat memperoleh SKB dengan memenuhi syarat kepatuhan serta kelengkapan dokumen dan informasi.
Baca SelengkapnyaSebagian motor yang diserahkan adalah berbasis listrik dan diproduksi oleh PT Pindad.
Baca Selengkapnya