Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Muhadjir Sebut Sertifikasi Pranikah Pengembangan Program Suscatin Kemenag

Menko Muhadjir Sebut Sertifikasi Pranikah Pengembangan Program Suscatin Kemenag Menko PMK Muhadjir Effendy kunjungi RS di Malang. ©2019 Merdeka.com/hari ariyanti

Merdeka.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menegaskan jika sertifkasi pranikah bentuknya seperti surat keterangan yang menjelaskan sudah pernah mengikuti bimbingan terkait. Program ini dinyatakan sebagai tindak lanjut dari program yang sebelumnya telah dilakukan oleh Kementerian Agama.

"Program ini merupakan pengembangan dari yang sudah dilakukan oleh Kemenag. Di Kemenag sudah ada program Suscatin (Kursus Calon Pengantin)," kata Muhadjir lewat pesan singkatnya, Senin (18/11).

Sustcatin, menurut Menko Muhadjir, capaiannya belum maksimal. Persentasenya hanya berkisar di angka 7 persen atau sekitar 1.900 calon pengantin pertahunnya.

Karenanya dia berharap, dengan terobosan program kementeriannya, program Suscatin dapat lebih menjangkau masyarakat yang ingin menikah agar bahteranya kelak terbekali sempurna.

"Lingkup materinya juga diperluas, tidak hanya masalah keagamaan dan harus ada eksekusi tindak lanjut bila memang ada permasalahan yang dihadapi calon pengantin," jelas Menko Muhadjir.

Diketahui, Menko Muhadjir telah menugaskan kementerian dan lembaga di bawah koordinasinya seperti Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sosial, Kementerian Koperasi dan UMKM serta BKKBN sebagai leading sektornya. Tujuannya, agar mereka dapat memfasilitasi calon pasangan suami istri untuk mengikuti bimbingan pranikah.

"Namun faktanya, belum semua calon pasangan suami istri mendapat kesempatan mengikuti kegiatan pembekalan jelang pernikahan tersebut," lanjut Muhadjir.

Model Bimbingannya, lanjut Muhadjir, harus dilakukan secara fleksibel pola dan waktu penyelenggaraannya tidak boleh memberatkan calon pengantin tetapi efektif. Terlbih soal bahan atau materi ajar yang bisa berupa modul dan menggunakan moda Daring (on line) maupun Luring (off line).

"Untuk calon pengantin yang telah mengikuti pembekalan dengan baik (akan) memperoleh surat keterangan atau sertifikat," jelas mantan Mendikbud ini.

Sertifikasi Pranikah Cegah Masalah Rumah Tangga

Muhadjir melanjutkan, pemahaman dari bimbingan ini kepada calon pasutri bukan hanya soal keagamaan melainkan multi aspek yang turut mencakup perencanaan keluarga, seperti kesehatan, faktor ekonomi rumah tangga, hingga masalah berketurunan (reproduksi).

"Ini tidak hanya berhenti pada pembekalan saja ada tindak lanjut apabila ditemukan masalah. Misalnya kalau diketahui bahwa calon pasangan pengantin belum punya penghasilan tetap dan ingin buka usaha, maka yang bersangkutan harus dibukakan akses pendanaannya melalui Kementerian Koperasi-UMKM," beber Muhadjir.

Muhadjir berharap, program ini nantinya dapat meningkatkan kualitas keluarga Indonesia. Menurut dia, keluarga adalah hulu dari pembangunan manusia Indonesia. Karena lewat pengamatannya banyak ditemukan kasus terjadi di dalam keluarga terkait tingginya angka kematian bayi dan ibu melahirkan, bayi cacat lahir, stunting , gizi buruk, kekerasan dalam rumah tangga, perkawinan bawah umur, rumah tangga miskin yang kuat dugaan dikarenakan tidak adanya bekal yang cukup kepada pasutri sebelum menikah.

"Apabila hal tersebut tidak ditangani dengan sungguh sungguh bisa menggagalkan upaya membangun generasi masa depan Indonesia yang unggul dan berdaya saing, sebagaimana visi bapak presiden Joko Widodo," Muhadjir menandasi.

Reporter: Muhammad Radityo

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ingat Pesan Kepala BKKBN, Anak Muda Tak Perlu Takut Menikah Karena Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
Ingat Pesan Kepala BKKBN, Anak Muda Tak Perlu Takut Menikah Karena Banyak Manfaat Bagi Kesehatan

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, menyatakan generasi muda tidak perlu takut untuk menikah

Baca Selengkapnya
Angka Pernikahan Turun Drastis, BKKBN: Semakin Kaya, Pendidikan Tinggi Sebab Usia Menikah Mundur
Angka Pernikahan Turun Drastis, BKKBN: Semakin Kaya, Pendidikan Tinggi Sebab Usia Menikah Mundur

"Semakin kaya, pendidikan tinggi dan bermukim di perkotaan, berkolerasi erat dengan median usia menikah yang semakin mundur," kata Hasto," kata Kepala BKKBN

Baca Selengkapnya
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Kemnaker Ungkap Masih Banyak Pekerja Imigran Belum jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

jumlah pekerja migran yang tercatat di Persaruan Emirat Arab mencapai 87 ribu orang. Namun yang sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan hanya 1.368 orang.

Baca Selengkapnya
Kemenag Klaim Turunkan Angka Perceraian, Begini Caranya
Kemenag Klaim Turunkan Angka Perceraian, Begini Caranya

Fasilitator harus mampu memberi contoh keluarga harmonis dan sakinah kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Depan Jokowi, Menkes Sebut 78.000 Bayi di Indonesia Meninggal Dunia Setiap Tahun
Depan Jokowi, Menkes Sebut 78.000 Bayi di Indonesia Meninggal Dunia Setiap Tahun

"Setiap tahun ada 78.000 bayi meninggal dari 4,6 juta yang dilahirkan," kata Budi.

Baca Selengkapnya
Sederet Bantuan Pemerintah Bikin Angka Pernikahan di Korea Naik
Sederet Bantuan Pemerintah Bikin Angka Pernikahan di Korea Naik

Tren ini muncul seiring bantuan finansial yang diberikan pemerintah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Babinsa TNI Serka Warsito Buat Nikah Gratis, Sampai Menteri Jokowi Jadi Saksi
VIDEO: Babinsa TNI Serka Warsito Buat Nikah Gratis, Sampai Menteri Jokowi Jadi Saksi

Babinsa TNI, Serka Warsito menceritakan pengalaman kerjanya selama menjadi babinsa multitalenta

Baca Selengkapnya
⁠Keren Babinsa TNI Bikin Menteri Era Jokowi Jadi Saksi & Beri Nasihat di Nikah Gratis
⁠Keren Babinsa TNI Bikin Menteri Era Jokowi Jadi Saksi & Beri Nasihat di Nikah Gratis

Seorang Babinsa menceritakan kisahnya saat datangkan Menko sebagai saksi nikah di program nikah gratisnya.

Baca Selengkapnya
Upaya Kemenag DIY Tekan Angka Pernikahan Dini, Gencarkan Sosialisasi
Upaya Kemenag DIY Tekan Angka Pernikahan Dini, Gencarkan Sosialisasi

Sebagian besar penyebab pernikahan dini adalah kasus hamil di luar nikah

Baca Selengkapnya
Pemerintah Arab Saudi Sudah Terbitkan 171.000 Visa Jemaah Haji Indonesia
Pemerintah Arab Saudi Sudah Terbitkan 171.000 Visa Jemaah Haji Indonesia

Jelang pelaksanaan haji, Pemerintah Arab Saudi sudah terbitkan 171.000 visa jemaah haji.

Baca Selengkapnya
Menkes Tegaskan Alat Kontrasepsi untuk Remaja yang Nikah Dini, Bukan Pelajar!
Menkes Tegaskan Alat Kontrasepsi untuk Remaja yang Nikah Dini, Bukan Pelajar!

Ditegaskan Menkes Budi, penyediaan alat kontrasepsi ini bukan untuk pelajar, namun untuk orang menikah di usia sekolah

Baca Selengkapnya
Tekan Stunting, Kepala BKKBN: Kalau Jomblo Jangan Terlalu Lama
Tekan Stunting, Kepala BKKBN: Kalau Jomblo Jangan Terlalu Lama

BKKBN menggenjot capaian target di tahun 2024. Salah satunya soal stunting

Baca Selengkapnya