Menpora janji penuhi hak atlet paralayang yang jadi korban gempa dan tsunami di Palu
Merdeka.com - Menpora Imam Nahrawi menyampaikan turut berduka cita atas kejadian gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, tidak hanya dialami masyarakat setempat saja, namun peristiwa tersebut juga menimpa tujuh peserta atlet paralayang Indonesia yang tengah berada di Hotel Roa-Roa.
"Keluarga besar Kemenpora dan Paralayang Indonesia berduka cita karena ada beberapa atlet paralayang yang belum ditemukan," kata Menpora saat jumpa pers yang digelar di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (2/1),
Menpora mengatakan kejuaraan paralayang di Palu ini diikuti 32 peserta, di mana tiga di antaranya merupakan atlet dari luar negeri. Yaitu Lee Dong Jin (Korea Selatan), Kok Cong (Singapura) dan Najois (Belgia). Sementara yang lain berasal dari Indonesia, dua di antaranya merupakan atlet pelatnas paralayang di Asian Games 2018.
-
Siapa yang terdampak gempa Jogja? Kepanikan terjadi di mana-mana. Kepanikan itu terlihat dalam beberapa video dari kanal YouTube. Pemilik kanal YouTube Kusnan Alus membagikan video suasana Desa Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul lima menit setelah gempa.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Siapa yang menjadi korban Gempa Besar Kanto? Korban jiwa terbesar disebabkan oleh pusaran api yang melanda Rikugun Honjo Hifukusho (sebelumnya Depot Pakaian Tentara) di pusat kota Tokyo, di mana sekitar 38.000 orang terbakar setelah berlindung di sana setelah gempa bumi.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
"Kejuaraan dimulai Kamis (27/9) hingga (30/9), namun pada jumat terjadi gempa dan tsunami sehingga kejuaraan itu terpaksa dihentikan. Sejak Jumat panitia lomba kehilangan kontak dengan tujuh peserta yang masih terjebak di Hotel Roa-Roa tempat para atlet menginap. Mereka adalah Petra Mandagi, Ardi Kurniawan, Glen Mononutu, Reza Kambey, Lee Dong Jin, Fahmi, Franky Koas," papar Menpora.
Imam pun memerinci sejumlah jenazah yang sudah ditemukan. Pada Senin, (1/10) pukul 17.00 WITA tim evakuasi gabungan berhasil Petra dan Glen dari reruntuhan hotel. Lalu pada Selasa (2/10) pukul 10.00 WITA, tim kembali berhasil menemukan Ardi atlet Pelatnas Asian Games dan Franky Koas.
"Hingga saat ini tim evakuasi masih berupaya mencari korban tiga lagi yang diduga masih tertimpa reruntuhan bangunan di Hotel Roa-Roa. Yaitu Reza Kambey atlet pelatnas Asian Games, Fahmi dan Lee Dong Jin," katanya.
Kemenpora beserta seluruh jajaran pengurus para layang pun masih terus aktif melakukan komunikasi dengan Gendon selaku kepala pelatih timnas paralayang yang telah membentuk tim di lokasi kejadian. Selanjutnya, korban-korban yang selamat juga sudah dipulangkan di daerah masing-masing dengan pesawat hercules, dan sebagian sudah mendapat penanganan di posko bantuan.
"Pemerintah bersama pengurus paralayang akan berusaha memenuhi hak-hak para atlet khususnya atlet pelatnas ini karena mereka masih dalam tanggungan negara. Kita akan memberikan hak-haknya sekaligus memberikan santunan kepada keluarga nanti. Semoga arwah mereka pahlawan olahraga diterima Allah Swt dan amal-ibadahnya diterima Allah SWT," tutupnya.
Mengenal sosok-sosok atlet
Ketua Paralayang Indonesia Wahyudi mengatakan bahwa atlet pelatnas Asian Games Ardi Kurniawan, di mana dalam keruaraan paralayang nomor lintas alam ini Ardi berhasil menduduki peringkat pertama. Lalu Reza Kambey yang saat ini masih dalam pencarian.
"Sisanya seperti Petra, Glen, Franky merupakan atlet pionir paralayang Sulawesi Utara, selama ini Sulut dikenal dengan kegiatan terjun payung tetapi dengan adanya mereka kegiatan paralayang Sulut menjadi berkembang. Satu lagi ada Fahmi, beliau memang dari TNI AU yang aktif ikut paralayang," kata Wahyudi.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
Baca SelengkapnyaMuhadjir menyebut lokasi tanah longsor tidak layak menjadi tempat tinggal
Baca SelengkapnyaMahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Baca SelengkapnyaPara korban diduga terseret air hingga ke palung pasir sehingga sulit diselamatkan
Baca SelengkapnyaPuan pun menginstruksikan kepada seluruh Anggota DPR RI yang berasal dari dapil yang wilayahnya terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki untuk ikut membantu.
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaSelain itu terdapat belasan korban mengalami luka-luka ringan dan berat dalam musibah tersebut.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang mengikuti kegiatan merupakan penyintas gempa dan tsunami 2018.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Flotim telah menyiapkan beberapa pos pengungsian untuk menampung warga yang terdampak.
Baca SelengkapnyaRatusan rumah yang rusak itu tersebar di empat daerah.
Baca SelengkapnyaBNPB Pastikan Relokasi Rumah Rusak Berat akibat Banjir Lahar di Sumbar
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca Selengkapnya