Mensos: Keluarga Korban Meninggal saat Banjir Dapat Santunan Rp15 Juta
Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data terbaru korban banjir besar yang terjadi di wilayah Jabodetabek. Hingga Jumat (3/1) pukul 09.00 WIB, tercatat 43 orang meninggal karena bencana banjir di Jabodetabek
Menteri Sosial Juliari Batubara memastikan, korban meninggal akan mendapat santunan dari pemerintah. Dia juga memastikan proses pencairan cepat jika datanya benar.
"Kalau korban meninggal dari Kemensos ada semacam santun itu nilainya Rp15 juta per korban, tapi itu menunggu verifikasi dan validasi dari pemerintah setempat. Kalau dinyatakan clear, confirm, ada suratnya, kita kasih, itu prosesnya cepat sekali lah," tegas Juliari saat meninjau lokasi banjir di kawasan Ciledug Indah, Tangerang, Jumat (3/1).
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan memastikan seluruh masyarakat di Sumatera Selatan terlindungi? 'Dukungan dari pemerintah daerah baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota merupakan komponen kunci dalam menyukseskan Program JKN. Saya berterima kasih kepada pemerintah daerah di Provinsi Sumatera Selatan yang telah memastikan seluruh masyarakat di wilayah Provinsi Sumatera Selatan terlindungi Jaminan Kesehatan.'
-
Bagaimana BPBD tangani banjir Semarang? Endro mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan BPBD seperti menyiagakan pompa portable pada titik yang dilanda banjir, melakukan penanganan sementara di titik-titik longsor, serta melakukan pembersihan lokasi pohon tumbang akibat cuaca buruk itu.
-
Kenapa BPJS Ketenagakerjaan memberikan santunan kepada ahli waris? 'Kami menyadari sebesar apapun manfaat yang kami berikan tidak bisa menggantikan kehadiran orang yang dicintai, namun ini adalah bentuk negara hadir dalam melindungi seluruh warganya,' ungkap Maulana.
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
-
Apa yang dilakukan Pj Gubernur Jateng untuk percepatan penanggulangan kemiskinan? Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Nana Sudjana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga. Hal itu guna mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
Kemensos bakal terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BNPB, Basarnas, Kementerian Kesehatan dan warga yang terkena banjir. Dia juga mengimbau warga untuk bekerja sama bila harus dievakuasi.
"Kita semua siap mendukung pemerintah daerah melakukan upaya upaya banjir," ucap Juliari.
Pada kesempatan ini, Juliari juga memberi bantuan untuk korban banjir di Ciledug Indah. Perumahan ini termasuk daerah yang parah terkena dampak banjir.
"Kita langsung lihat sumbernya dari sini kali Angke ya masuk ke perumahan sini, kita lihat posko tadi di depan," kata Juliari di Ciledug Indah I, Jumat (3/1).
Pihaknya sudah menyiapkan suplai bantuan untuk anak-anak. Bantuan makanan paling penting.
"Popok, selimut, lengkap, ada kasur, yang paling penting sekarang ada makanan juga, kalau baju itu kan orang masih bisa survive, bajunya itu itu aja, kalau makanan abis ya celaka," kata Juliari.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
3 ahli waris korban bencana mendapatkan santunan masing-masing Rp15.000.000.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut negara memberikan anggaran pencarian itu batasnya enam hari, setelah itu ditanggung BNPB.
Baca SelengkapnyaSantunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.
Baca SelengkapnyaKorban erupsi Gunung Marapi menerima santunan dari Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) dan Asuransi Syariah Amanah Ghita.
Baca SelengkapnyaPemerintah dalam tanggap darurat penanganan korban banjir bandang di Rua Ternate, Maluku Utara memberikan jaminan kebutuhan dasar
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan menyerahkan langsung manfaat berupa santunan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.
Baca SelengkapnyaRisma menyerahkan santunan kepada ahli waris korban dengan nominal masing-masing Rp15.000.000
Baca SelengkapnyaJasa Raharja memberikan santunan kepada ahli waris dari korban yang meninggal dunia sebesar Rp50 juta.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan telah proaktif dengan menerjunkan tim Layanan Cepat Tanggap.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia berjumlah 18 orang terdiri dari 10 orang tenaga kerja Indonesia dan delapan tenaga kerja asing (TKA) asal China.
Baca SelengkapnyaNilai santunan yang diberikan kepada korban kecelakaan di tol Cikampek KM 58 merujuk ke Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16 Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaMahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Baca Selengkapnya