Menteri Kesehatan tak setuju Prabowo dorong program revolusi putih
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Hashim Djojohadikusumo bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Balai Kota, hari ini Kamis (26/10) untuk membahas program Revolusi Putih. Program Revolusi Putih yang dimaksud adalah asupan makanan untuk pelajar yang tergolong kurang mampu.
Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek usai dipanggil Presiden Joko Widodo mengaku tidak setuju dengan ide titipan Prabowo soal Program Revolusi Putih tersebut.
"Saya agak enggak setuju. Susu kalian tahu dari mana? Dari sapi. Cukup enggak sapi kita? 250 juta penduduk mesti dapat dari mana?" kata Nila di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (26/10).
-
Siapa yang menginisiasi pertemuan relawan Anies dan PKS? Pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan bersama PKS ini diinisiasi oleh Ketua Relawan Nasional Indonesia Anies Muhammad Erwin Hamzah yang disemarakkan dengan lebih dari 100 simpul relawan yang lain.
-
Apa yang dibicarakan Menteri Basuki di DPR? Video tersebut saat anggota Komisi V DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Irine Yusiana Roba Putri mempertanyakan terkait Tapera, berikut transkrip pertanyaannya: 'Terus kadang kala ada beberapa dari pemerintah yang mengatakan ya untuk yang mampu itu untuk subsidi untuk yang tidak mampu. Mohon maaf pak, subsidi itu kewajibannya negara bukan sesama warga negara memberi subsidi. Kalau sesama warga negara itu namanya gotong royong dan alangkah malunya negara yang tidak mampu hadir untuk menjawab tantangan yang masyarakat hadapi,' tanya Irine.
-
Kenapa PKS usul Jokowi undang capres makan siang? “Saya sarankan Bapak Presiden yang terhormat, undanglah capres-capres yang Bapak anggap layak jadi presiden untuk makan siang sambil santai, ngobrol-ngobrol, curhat-curhat bersama, keren.“ Menurut Aboe, langkah tersebut menunjukkan sikap pemimpin yang bijak.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Apa program makan siang Prabowo? Direktur Riset Bidang Makroekonomi dan Kebijakan Fiskal Moneter Center of Reform on Economics (CORE) Akhmad Akbar Susamto menilai banyak yang berubah-ubah dalam pengaturan skema program makan bergizi gratis yang dicanangkan Presiden terpilih Prabowo Subianto. 'Saya katakan ini harus mendapatkan perhatian (program makanan bergizi gratis), karena butuh biaya besar. meskipun hingga saat ini berubah-ubah terus idenya dan yang terkahir diputuskan anggaran untuk program makanan bergizi gratis tahun pertama sebesar Rp71 triliun,' kata Akhmad dalam Core Midyear Economic Review 2024 'Mitigasi Risiko ekonomi jelang Pemerintahan Baru', Selasa (23/7).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
Kementerian Kesehatan yang berafiliasi dengan Kemenko PMK ini, lanjut Nila menyebut susu sapi mengandung protein, lemak, dan juga glukosa (gula). Dia melihat, susu sapi bisa digantikan dengan ikan yang juga kaya protein.
"Kalau kita lihat konten dari susu, isinya protein, lemak, gula ada dalamnya.Bisa diganti ikan? Bisa. Ada ikan lele, nila, mujair, darat. Bukan buaya darat ya. Kita punya mujair, lele. Gampang," terangnya.
Nila menekankan, Indonesia memiliki banyak ikan. Karena itu, jangan mengharapkan daging atau susu untuk mendapatkan protein. "Jangan mengharapkan dari daging. Bu Susi sudah capek-capek nenggelemin kapal," lanjut dia.
Mantan Ketua umum Dharma Wanita Persatuan Pusat ini juga mengingatkan, asupan gizi manusia harus seimbang antara karbohidrat dan protein. Protein dan karbohidrat sebetulnya terkandung dalam kacang hijau dan nasi.
"Tentu kita saya kira begitu banyaknya tanaman. Kurang begitu setuju kalau susu saja. Gizi itu seimbang. Karbohidrat berapa, protein berapa. Kacang hijau, nasi ganti jagung," tuntasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pramono menjanjikan program yang sejalan dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMakan bergizi gratis diakui menjadi tantangan tersendiri bagi para bakal calon gubernur (Bacagub) di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaJemput Bola Program Cegah Stunting ala Prabowo, Dapur Umum Menu Bergizi Dibuka di Subang
Baca SelengkapnyaPrabowo mempersilakan jajaran kabinet keluar pemerintah jika tidak mendukung program makan bergizi untuk anak dan ibu hamil.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna. Tetapi, semua itu bisa diusahakan jika dipersiapkan matang sejak jauh hari.
Baca SelengkapnyaMenurut Hashim, jika terlalu banyak nasi putih membahayakan bisa terkena penyakit diabetes
Baca SelengkapnyaSaat itu, Prabowo masih menjabat Dewan Pertimbangan Golkar.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, mereka yang menolak program prioritas tersebut tidak waras dan tak cinta terhadap Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna
Baca SelengkapnyaGanjar tegas tak setuju jika program itu untuk mencegah stunting.
Baca Selengkapnya"Orang-orang yah yang selalu berpikir negatif. Yang tidak mau memikirkan terbaik untuk bangsa sendiri," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, pentingnya sosialisasi agar tidak terjadi perbedaan program yang digagas oleh presiden terpilih dan wakil presiden terpilih.
Baca Selengkapnya