Moeldoko Minta Buzzer Gunakan Kata yang Baik, Jangan Saling Menyakiti
Merdeka.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengaku sudah berkomunikasi dengan sejumlah influencer untuk mengingatkan tindakan para buzzer politik. Buzzer diminta tak menggunakan ujaran kebencian saat menyebarkan informasi.
"Saya juga ada kesempatan untuk bisa berkomunikasi dengan influencer, dengan tokoh-tokoh relawan dan tokoh tokoh yang lain. Jadi dari kesempatan-kesempatan seperti itu saya berbicara udahlah kita gunakan pilihan kata yang nyaman dan jangan saling menyakiti," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (4/10).
Moeldoko menyebut tak masalah buzzer memberikan dukungan politik yang konstruktif. Namun yang terjadi saat ini justru sebaliknya yakni dukungan politik destruktif.
-
Siapa yang harus diubah pola pikirnya terkait olahraga? 'Saya harapkan semua orang bisa berada dalam kondisi tengah-tengah, yang malas tahu kalau olahraga bukan cuma obat tapi jadi investasi supaya enggak sakit, dan yang ekstrem jangan terlalu berlebihan karena olahraga itu ada aturan main. Jadi semua orang bisa olahraga dengan dosis yang tepat,' jelasnya.
-
Apa motivasi diri itu? Motivasi diri digambarkan sebagai api yang menyala di dalam jiwa setiap individu, mendorong agar mencapai tujuan dan meraih impian. Ini adalah semangat yang tak tergoyahkan, yang mampu membakar hasrat untuk berkembang, berprestasi, dan meraih keberhasilan.
-
Siapa yang butuh motivasi? Kerja keras dari tim kesebelasan pun tentu memerlukan dukungan yang nyata dari masyarakat di seluruh penjuru tanah air.
-
Siapa yang menunjukkan semangat berolahraga tinggi? Rambut Nirina sudah mengalami ubanan, sebuah tanda penuaan, namun semangatnya dalam berolahraga patut diacungi jempol.
-
Siapa yang memiliki rasa percaya diri tinggi di pertandingan? Sebagai tuan rumah, Indonesia memiliki rasa percaya diri yang tinggi meskipun secara statistik mereka tidak diunggulkan.
-
Siapa yang memberikan kata semangat? Kita sebagai masyarakat bukannya tidak bisa ikut berpartisipasi dalam perjuangan mereka.
"Saya berharap buzzer dari segala penjuru ini juga harus menurunkan egonya, menurunkan apa itu semangat yang berlebihan dan seterusnya. Semangat untuk mendukung idolanya tetap dipertahankan tapi semangat untuk membangun kebencian harus dihilangkan," ucapnya.
Mantan Panglima TNI ini mengatakan sudah saatnya Indonesia terbebas dari ujaran kebencian. Seluruh pihak harus bekerja sama untuk membawa Indonesia lebih maju.
"Udahlah, kita bangsa besar bangsa yang harus saling gotong royong dalam segala hal. Bahkan dalam membangun perasaan bersama juga perlu membangun gotong royong gitu. Kalau enggak nanti repot," pungkas dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkominfo Wanti-Wanti Buzzer, Bakal Tindak Tegas Konten Rendahkan Martabat Orang
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan hanya sebatas candaan, di antara keluarga Partai Gerindra, mengingat rapat tersebut merupakan pertemuan tertutup dan terbatas.
Baca SelengkapnyaKepala Staf Kepresidenan Moeldoko memperingati Rocky Gerung.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, menang dan kalah adalah bagian dari kehidupan. Menurutnya, bangsa Indonesia mesti punya jiwa yang besar.
Baca SelengkapnyaDi dalam pesannya terselip larangan untuk menjelek-jelekkan orang. Bahkan Yudo juga memberikan pemahaman tentang adanya kemajuan teknologi media sosial.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI beri pesan penting untuk anggotanya sampai singgung kesombongan.
Baca SelengkapnyaPrabowo sempat menyapa para sejumlah caleg dari Tangerang Raya dan menyebut dirinya sebagai Jawara.
Baca SelengkapnyaKarena pada akhirnya, semua adalah satu bangsa untuk membela Indonesia.
Baca Selengkapnya