Nampak lugu, 2 tersangka akui bunuh manajer Mandiri usai ditangkap
Merdeka.com - Penemuan mayat Yoppy Novriandi (35) setelah dinyatakan hilang dua hari berkat sikap kooperatif dua tersangka, MA (15) dan RS (15) yang berhasil ditangkap. Keduanya langsung mengakui telah membunuh manajer Bank Mandiri Cabang Baturaja itu beberapa saat usai ditangkap di rumahnya.
Kanit Pidum Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Ipda Novel Siswandi mengungkapkan, kedua tersangka ditangkap di rumahnya di Desa Lubai, Muara Enim, Rabu (24/2) pukul 02.00 WIB. Kemudian, keduanya dibawa ke Mapolres OKU untuk pemeriksaan.
"Kami tangkap karena ada informasi. Sehari sebelumnya kami temukan mobil korban, dari sana pengembangan dilakukan," ungkap Novel saat mengawal jenazah korban di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (24/2).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana kejadian pemobil wanita itu dibegal? Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Saat diperiksa di Mapolres OKU, kedua tersangka nampak lugu. Maklum, keduanya masih duduk di bangku kelas satu SMA. Setiap diajukan pertanyaan terkait hilangnya korban, para tersangka bersedia menjawabnya hingga akhirnya mengakui telah membunuh korban.
"Tidak berbelit-belit, mereka (kedua tersangka) langsung mengakui. Kelihatannya mereka masih lugu jadi mudah diperiksa," ujarnya.
Sekitar satu jam menjalani pemeriksaan, kedua tersangka menunjukkan lokasi jasad korban yang dikuburkan. Kemudian, petugas meluncur ke lokasi dan menemukan korban yang terkubur sekitar pukul 04.00 WIB.
"Tersangka ikut tapi tidak menggali, mereka cuma tunjukin jalan saja," kata dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu satu terduga pelaku pembunuhan DDY.
Baca SelengkapnyaPolisi mendapati fakta baru bahwa AG yang melindas korban dengan motor
Baca SelengkapnyaModus pelaku, berpura-pura memesan dan meminta diantarkan ke suatu tempat. Tetapi dalam perjalanan dihabisi.
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan satu orang tersangka baru dalam kasus pengeroyokan bos rental mobil hingga tewas di Pati.
Baca SelengkapnyaBH mengajak tiga orang lainnya menuju ke Pati untuk mencari mobilnya yang tak kunjung kembali usai disewa. Rupanya dia malah diteriaki maling.
Baca SelengkapnyaPolisi mengaku tengah menyelidiki laporan korban sampai sekarang
Baca SelengkapnyaPemilik mobil rentalan itu tewas lantaran dikira warga sebagai maling mobil.
Baca SelengkapnyaKetiga korban kini sudah dirujuk ke RSUD Suwondo Pati.
Baca SelengkapnyaKaryawan MRT inisial DDY (39) meregang nyawa akibat dibunuh secara sadis
Baca SelengkapnyaDalam pembunuhan, tersangka mengajak adik iparnya, KL, dan temannya P.
Baca Selengkapnya