Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Napi Rutan Medaeng Sidoarjo otaki peredaran narkoba di luar penjara

Napi Rutan Medaeng Sidoarjo otaki peredaran narkoba di luar penjara Napi Rutan Medaeng bandar narkoba. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Rio, bandar narkoba yang saat ini menghuni Rutan Klas I Surabaya, di Medaeng, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, masih berkuasa mengendalikan peredaran narkoba. Melalui kaki-kaki tangannya, Rio mengedarkan narkoba di luar tahanan.

Meski beberapa anak buahnya berhasil ditangkap polisi, dia masih bisa mencari pengganti‎nya. Salah satunya Ahmad Fauzan alias Pecok (26), warga Pandugo, Surabaya.

Untuk sekali ambil 150 gram sabu-sabu yang 'diranjau' di kawasan Merr, Pecok mendapat komisi Rp 1,5 juta dari Rio. Dengan catatan, kurir bertato di kedua tangannya ini, harus bisa menuntaskan ‎pengiriman 150 gram sabu yang sudah dibagi beberapa bagian itu dalam sehari ke pemesannya masing-masing.

Sayang, belum tuntas Pecok menyelesaikan tugasnya, atau baru menyelesaikan 100 gram sabu, dia dibekuk anggota Idik I Satreskoba Polrestabes Surabaya di kawasan Merr, atau tepatnya di depan warung Jalan Kendalsari.

Kemudian polisi menggelandang residivis kasus penganiayaan di Tahun 2010 ini ke tempat kosnya di Jalan Kendalsari, Surabaya. Di tempat ini polisi menemukan sisa sabu milik Rio yang belum terkirim. Sisa sabu itu sudah terbagi enam paket.

"Kita masih menunggu surat balasan dari KemenkumHAM untuk melakukan pemeriksaan terhadap Rio di Rutan Medaeng. Jika terbukti, dia juga akan kita buatkan BAP baru, dan kembali kita kenakan pasal," terang Wakasat Reskoba Kompol Anto Prasetiyo, Senin (7/11).

Untuk saat ini, lanjut dia, penyidik masih melakukan pendalaman terhadap tersangka Pecok. "Kita masih melakukan pendalam terhadap tersangka Pecok ini. Kita belum ke tersangka Rio, karena masih menunggu surat balasan dari KemenkumHAM," tandasnya.

Sementara tersangka Pecok mengaku, mengenal Rio di Rutan Medaeng. Saat itu, dia ditahan karena kasus penganiayaan. "Saya kenal (Rio) di Medaeng. Saya ditahan Tahun 2010 karena penganiayaan. 2011 saya keluar tahanan," aku Pecok ke penyidik.

Keluar tahanan, bapak satu anak berprofesi sebagai kuli bangunan ini mendapat tugas dari Rio sebagai kurir. "Saya baru sekali ngambil barangnya Rio. Sebelumnya ada kurir lain, yang sekarang sudah ditangkap, dan saya disuruh menggantikannya. Saya dikasih Rp 1,5 juta," akunya lagi sembari berdalih butuh biaya untuk anaknya yang masih berusia 5 tahun, dan tinggal di desa.

‎Selanjutnya, Pecok akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subs Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35/2009 tentang narkotika. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lima Kali Terjerat Kasus Narkoba, Begini Kronologi Penangkapan Rio Reifan di Rumahnya
Lima Kali Terjerat Kasus Narkoba, Begini Kronologi Penangkapan Rio Reifan di Rumahnya

Penangkapan Rio Reifan hari Jumat, tanggal 26 April 2024 sekitar pukul 21.00 WIB, di daerah Jatinegara, Jakarta Timur

Baca Selengkapnya
Polisi Ringkus Bandar dan Kurir Narkoba Jaringan Lapas di Jakarta
Polisi Ringkus Bandar dan Kurir Narkoba Jaringan Lapas di Jakarta

Polisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Ditangkap untuk ke-5 Kali Kasus Narkoba, Rio Reifan Mengaku Khilaf
Ditangkap untuk ke-5 Kali Kasus Narkoba, Rio Reifan Mengaku Khilaf

Rio diduga terlibat penyalahgunaan narkotika dengan beberapa barang bukti yang didapat di rumahnya.

Baca Selengkapnya
Kepala Tertunduk Ditutup Topi & Masker, Potret Artis Rio Reifan Tes Kesehatan Usai Ditangkap Kelima Kali Gara-Gara Narkoba
Kepala Tertunduk Ditutup Topi & Masker, Potret Artis Rio Reifan Tes Kesehatan Usai Ditangkap Kelima Kali Gara-Gara Narkoba

Pemain sinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' itu bahkan tidak melontarkan sepatah dua patah kata terhadap awak media yang mengerubunginya

Baca Selengkapnya
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN

FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.

Baca Selengkapnya
Pengedar Narkoba yang Simpan 72 Bungkus Sabu di Kontrakan Ciledug Ternyata Residivis
Pengedar Narkoba yang Simpan 72 Bungkus Sabu di Kontrakan Ciledug Ternyata Residivis

Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menggerebek sebuah rumah kontrakan petak di Jalan Raden Patah Parung Serap Ciledug Tangerang, Banten pada Senin (1/7).

Baca Selengkapnya
Habis Kontrak di Pertamina, Mantan Perawat Ini Nekat Jadi Kurir Narkoba
Habis Kontrak di Pertamina, Mantan Perawat Ini Nekat Jadi Kurir Narkoba

Habis Kontrak di Pertamina, Mantan Perawat Ini Nekat Jadi Kurir Narkoba

Baca Selengkapnya
Pengedar Narkoba di Kafe Remang yang Sebabkan Polisi Tewas Over Dosis Ditangkap
Pengedar Narkoba di Kafe Remang yang Sebabkan Polisi Tewas Over Dosis Ditangkap

Empat orang tersangka yang ditangkap yakni Fa, Ais, Da, dan IS

Baca Selengkapnya
Polisi Buru Sosok B Terduga Pemasok Narkoba ke Artis Rio Reifan
Polisi Buru Sosok B Terduga Pemasok Narkoba ke Artis Rio Reifan

Polisi Buru Sosok B Terduga Pemasok Narkoba ke Artis Rio

Baca Selengkapnya
Mau Edarkan Ratusan Butir Ekstasi, 3 Pengedar Narkoba Ditangkap 'Driver Ojol'
Mau Edarkan Ratusan Butir Ekstasi, 3 Pengedar Narkoba Ditangkap 'Driver Ojol'

Barang bukti dari tangan ketiga pelaku yakni pil ekstasi sebanyak 161 butir, dan ekstasi 6 gram.

Baca Selengkapnya
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng
Konsumsi dan Edarkan Ganja, Staf Satpol PP Brebes Ditangkap BNNP Jateng

Seorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Tantang Direktur Reserse Narkoba Polda Riau di TikTok, Pecandu Sabu Ditangkap
Tantang Direktur Reserse Narkoba Polda Riau di TikTok, Pecandu Sabu Ditangkap

Tantang Direktur Reserse Narkoba Polda Riau di TikTok, Pecandu di Pekanbaru Ditangkap

Baca Selengkapnya