Orang Dewasa Perlu Vaksinasi
Merdeka.com - Sejumlah alasan menyebabkan seseorang pada dewasa masih harus divaksinasi. Mulai dari belum pernah mendapat vaksin waktu kecil, mencapai usia lanjut yang menyebabkan antibodi menurun, hingga penderita penyakit kronis dan gaya hidup yang kurang sehat.
"Ternyata (dengan) memvaksinasi orang dewasa, kita sebenarnya sedang melindungi orang-orang di rumah, keluarga kita," ujar Dirga Sakti Rambe, dokter penyakit dalam dan vaksinolog dalam Webinar KPCPEN dengan tema 'Pentingnya Imunisasi pada Orang Dewasa', Rabu (28/10).
Adapun sejumlah vaksin yang direkomendasikan untuk orang dewasa antara lain, vaksin influenza, pneumonia, tetanus, difteri, pertusi, Hepatitis A dan B, rabies hingga vaksin HPV (Human Papillomavirus). Selama masa pandemi Covid-19, WHO pun menyarankan orang dewasa untuk melakukan vaksin influenza dan pneumonia.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang disarankan untuk mendapatkan vaksin HPV? Vaksinasi dengan HPV disarankan terutama untuk perempuan. Selain itu, vaksin ini juga direkomendasikan untuk wanita hingga usia 26 tahun. Kemudian pria hingga usia 21 tahun yang belum mendapat vaksinasi sebelumnya.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Siapa yang membutuhkan vaksin HPV? Vaksin HPV idealnya diberikan kepada anak usia 9–14 tahun yang belum aktif secara seksual. Vaksin ini juga dapat diberikan kepada remaja dan orang dewasa usia 15–26 tahun yang belum pernah atau belum mendapatkan vaksin HPV secara lengkap.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Siapa yang perlu imunisasi untuk mencegah pneumonia? Anak dengan PJB tidak memiliki kontraindikasi untuk melakukan imunisasi. Artinya, anak-anak tersebut tetap harus mendapatkan imunisasi lengkap layaknya anak-anak sehat lainnya. Bahkan, imunisasi pada anak PJB menjadi krusial untuk mencegah infeksi yang dapat memperparah kondisi kesehatan mereka.
"Memang vaksin influenza dan pneumonia tidak mencegah kita dari terinfeksi Covid-19, tetapi kita ketahui bahwa orang yang mengalami influenza dan pneumonia lebih rentan terkena Covid-19. Penelitian menunjukkan pasien Covid-19 yang pernah di vaksin influenza dan pneumonia gejalanya lebih ringan dan angka kematiannya lebih kecil," ujar dia.
Pentingnya vaksin untuk orang dewasa juga diamini oleh figur publik, Melissa Karim. Baginya melakukan vaksinasi sejak dini sangat penting untuk melawan penyakit infeksi. Selain melindungi diri sendiri, vaksinasi akan melindungi orang lain yang tidak bisa divaksinasi akibat berbagai alasan.
"Aku adalah orang yang patuh akan imunisasi, karena untuk membuat suatu sistem itu sehat, masyarakat sehat, kita harus bekerja sama," papanya dalam forum yang sama.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penjelasan mengenai manfaat dan efek samping dan efek samping vaksin HPV.
Baca SelengkapnyaWalau dianggap hanya mengancam wanita, HPV juga bisa berdampak pada pria dan perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaAlumnus Oxford University itu mengaku termasuk terlambat mendapatkan vaksin HPV karena baru divaksinasi di usia 20an.
Baca SelengkapnyaPemberian imunisasi wajib pada anak perlu dilakukan orangtua untuk mencegah sejumlah risiko penyakit.
Baca SelengkapnyaPakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaSalah satu penyakit yang menjadi ketakutan banyak orang adalah pneumonia. Penyakit ini memiliki sejumlah penyebab dan gejala yang perlu kita ketahui.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaVaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). Vaksin HPV mengandung protein yang dibuat menyerupai virus HPV.
Baca SelengkapnyaMencegah anak untuk tidak terinfeksi Polio sangat penting.
Baca SelengkapnyaHarga vaksin kucing akan bervariasi tergantung pada jenisnya. Ketahui waktu yangtepat untuk memvaksin.
Baca SelengkapnyaDengan upaya pencegahan, diharapkan dapat mengurangi kasus polio dan melindungi anak-anak dari penyakit yang dapat menyebabkan kelumpuhan ini.
Baca Selengkapnya