Pakai narkoba, 2 wanita di Cianjur diciduk di tempat hiburan malam
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur, Jabar, mengamankan dua orang wanita terjaring dalam operasi digelar di sejumlah tempat hiburan menjelang puasa, di mana keduanya positif menggunakan narkoba jenis sabu.
Kepala BNNK Cianjur, Hendrik mengatakan, kedua wanita tersebut BI (26) warga Sukabumi dan LS (26) warga Kecamatan Sukaresmi, diamankan setelah dilakukan tes urine dan terbukti positif. Selanjutnya keduanya dibawa ke kantor BNNK Cianjur untuk dimintai keterangan.
"BI dan LS diamankan di salah satu tempat hiburan di Kecamatan Pacet, saat itu kami dan Polres Cianjur melakukan operasi menjelang Ramadan. Dari sejumlah pengunjung tempat hiburan yang dites urine. Kedua perempuan tersebut dinyatakan positif. Ini juga hasil pengembangan dari penyalah guna sebelumnya," papar Hendrik.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Apa tindakan Bareskrim Polri terhadap caleg narkoba? Bareskrim Polri menangkap calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang berinisial S, terkait perkara tindak pidana narkoba.
-
Bagaimana mengatasi permasalahan narkoba di Indonesia? Untuk mengeluarkan para penegak hukum dari jerat narkoba, perlu ketegasan dan penanganan khusus. Jika tidak, alih-alih memberantas narkoba, para penegak hukum yang terjebak di dalamnya justru menyemarakkan pasar narkoba di Indonesia. Kita yakin, amat yakin, mereka sebenarnya paham bahwa satu-satunya jawaban untuk meredam sepak terjang para penjahat narkoba hanyalah ketegasan.
-
Bagaimana cara mengidentifikasi pengguna narkoba? Belajar mengenali ciri-ciri fisik atau perilaku penggunaan narkoba dapat membantu mencegah masalah ini berkembang lebih jauh.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa upaya Pemprov Jateng dalam memberantas narkoba? Pemberantasan kita juga diperkuat, tetapi yang lebih penting juga adalah upaya rehabilitasi.
Dimana dari keterangan tersebut, pihaknya mendapatkan petunjuk tempat yang sering digunakan sebagai lokasi penyalahgunaan narkoba.
"Hasil penyidikan sementara, keduanya pertama kali menggunakan narkoba karena ajakan temannya. Setelah itu keduanya mulai mencoba membeli sendiri barang haram tersebut," jelasnya.
Hendrik menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan pengembangan dan penyidikan untuk memastikan keduanya hanya sebagai korban atau malah turut dalam jaringan narkoba antar provinsi.
"Kalau sebatas pemakai mereka akan direhabilitasi, orangtuanya akan diberitahu agar turut mengawasi setelah direhab. Tapi kalau mereka ternyata pengedar, akan kami tindak tegas," tegas dia seperti dilansir dari Antara.
Tempat hiburan menjadi tempat rawan dan sering digunakan sebagai lokasi penyalahgunaan narkoba. Sehingga pihaknya secara intensif akan mengawasi tempat-tempat hiburan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua anggota DPRD Sinjai, MW dan KM, yang ditangkap saat hendak pesta sabu hanya direhabilitasi di salah satu rumah sakit yang direkomendasikan BNN.
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan koordinasi dengan BNNP, apakah asesmen rehabilitasi akan dikabulkan atau tidak.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan dilakukan usai keduanya terseret kasus narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaNgajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pemetaan oleh polisi, peredaran narkoba rawan terjadi di wilayah utara, selatan dan timur Kabupaten Cianjur.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, sebanyak 11 paket sabu dengan berat 11,3 kilogram disita sebagai barang bukti
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami jaringan narkoba tersangka R dan A ini.
Baca SelengkapnyaKecurigaan warga sekitar makin memuncak saat ada seorang yang mengaku sebagai ojol berhenti di lokasi.
Baca SelengkapnyaMereka diwajibkan menjalani proses rehabilitasi narkotika di rumah sakit tempat orang sakit jiwa itu.
Baca SelengkapnyaBukan hanya bandar, namun kurir pun akan dijerat tindak pidana pencucian uang (TPPU)
Baca Selengkapnya