Pakar: Khofifah menang Pilgub, jalan AHY menuju pemilihan Presiden bisa mulus
Merdeka.com - Partai Demokrat tampaknya bekerja keras dalam memenangkan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak dalam pilgub Jawa Timur. Terbukti banyak spanduk dukungan pencapresan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terpasang di sejumlah titik di Surabaya. Salah satunya berada di rungkut sebuah spanduk milik Partai Demokrat yang bertuliskan 'Khofifah Menang AHY Presiden'.
Spanduk ini benar-benar membuktikan bahwa Partai Demokrat sangat menginginkan Khofifah memenangkan kontestasi Pilgub Jawa Timur. Karena menangnya Khofifah dalam kontestasi Pilgub Jatim, akan memuluskan langkah AHY untuk bersaing dengan Joko Widodo dalam Pilpres 2019.
"Kalau melihat linear process, kemenangan Khofifah bisa membuat jalan AHY dalam pilpres lebih mudah," kata Pakar Politik Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Prof. Dr. Agus Sukristyanto, MS kepada Merdeka.Com, Rabo (21/3).
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Mengapa Khofifah dan Emil maju di Pilkada Jatim? Khofifah Indar Parawansa berpasangan dengan Emil Elistianto Dardak.
-
Apa yang dilakukan PDIP untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Siapa yang dukung Khofifah-Emil? Plt Ketum PPP Mardiono mengungkapkan, dukungan untuk Khofifah dan Emil Dardak ini diberikan atas pertimbangan dari para habaib dan juga DPD.
-
Siapa yang maju di Pilkada Jatim? Menteri Sosial Tri Rismaharini bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8) pukul 08.30 WIB. Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.
-
Siapa yang ingin Prabowo menangkan di Jawa Timur? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
Linear proses atau proses linier itu merupakan perhitungan yang dilakukan secara pasti, misalkan satu tambah satu hasilnya dua. Namun, jika menganut black swan process, atau angsa hitam atau bisa disebut gelombang keterkejutan maupun zizag jalannya, kemenangan Khofifah belum tentu bisa membuat jalan AHY ke tangga Presiden sangat sulit.
Dalam politik, ujar dia, tidak bisa semua diperhitungkan secara linier, semua bergerak dinamis mengikuti perkembangan masyarakat. Jadi, penentuan secara pasti tidak bisa dilakukan. Sementara sistem zizag jalanan lebih umum terjadi, banyak contoh yang terjadi didunia politik, misalkan kasus Barack Obama, awalnya tidak ada yang memprediksi kalau Barack Obama akan menjadi Presiden Amerika, karena dia berasal dari keluarga muslim dengan suku minoritas.
Justru kondisi lapangan berbeda, masyarakat Amerika lebih memilih Obama sebagai Presiden meskipun berlatar belakang Obama banyak berbeda dengan masyarakat Amerika. "Inilah yang dinamakan politik yang tidak bisa dipastikan, banyak perubahan yang terjadi karena melihat kondisi masyarakat," ujar Agus.
Mantan Pembantu Rektor (PR) Untag ini menerangkan, jalan menuju tangga Presiden masih panjang. Apalagi, Khofifah-Emil dalam pilgub kali ini belum bisa dipastikan apakah menang atau kalah. Karena tren yang terjadi incumbent lebih diuntungkan dalam pilkada (Pemilihan Kepala Daerah).
Apalagi, Gus Ipul sebagai incumbent memiliki trak record bagus selama menjabat sebagai Wakil Gubernur Jatim. Untuk itu, keiinginan Demokrat untuk memuluskan pencalonan AHY maju dalam pilpres masih sangat panjang, Khofifah bersama dengan Emil harus berjuang untuk bisa menang. "Khofifah menang saja belum pasti, jadi masih sangat jauh bicara soal pilpres mendatang," terang Agus.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia pun meyakini, jika Khofifah-Emil menjabat kembali di Jawa Timur, maka akan mengentaskan segala permasalahan di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat resmi memberikan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak untuk maju di Pilgub Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaKhofifah juga meyakini kehadiran PKS maka sinergi dengan partai-partai yang sebelumnya sudah memberikan dukungan.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Khofifah-Emil sangat bagus dah kredibilitasnya memimpin tidak perlu diragukan.
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS Tengah menjalin komunikasi mencari lawan untuk Khofifah-Emil
Baca SelengkapnyaSudah Dapat Dukungan Koalisi Prabowo, Khofifah Kini Mulai Dekati PDIP
Baca SelengkapnyaSurat rekomendasi itu, diserahkan langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat memberikan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak untuk maju di Pilgub Jawa Timur 2024
Baca SelengkapnyaAHY menuturkan, dirinya telah menemani Prabowo berkampanye di Sumatera Barat dan Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAnies yakin jejaring kekuatan partai pendukungnya, khususnya PKB dan NasDem akan menjangkau masyarakat lebih luas.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menargetkan kemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya