Pasien Covid-19 Kabur dari RS Lapangan di Bantul Ditemukan Meninggal di Kolam
Merdeka.com - Seorang pasien Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 Bambanglipuro Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang diduga hendak melarikan diri ditemukan meninggal dunia di kolam ikan yang bersebelahan dengan fasilitas kesehatan tersebut.
"Tadi pagi saya mendapatkan laporan di grup dari dokter jaga bahwa ada pasien yang tidak ada di bed, sudah dicari kemana-mana tetapi tidak diketemukan pasien tersebut ada dimana," kata Kepala RS Lapangan Khusus Covid-19 Bambanglipuro Bantul Tarsisius Glory di Bantul, Selasa (3/8).
Akan tetapi, kata dia, ketika dirinya dalam perjalanan menuju RS Lapangan Covid-19 mendapat informasi melalui sambungan telepon, bahwa pihak RS melaporkan bahwa ada penemuan mayat di kolam ikan milik Lusiana Sarjilah pada pukul 07.30 WIB.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
"Kemudian saya sampaikan jangan ambil tindakan apapun, siapkan tim evakuasi dari RSLKC semua, langsung saya hubungi Pak Kapolsek Bambanglipuro memberitahu kejadian-kejadian ini supaya segera diturunkan tim inafis untuk membantu kami mengidentifikasi di lapangan," kata dia.
Menurut dia, berdasarkan hasil identifikasi kepolisian dengan disaksikan pihak terkait, bahwa mayat yang ditemukan tersebut yaitu Agus Riyadi kelahiran 18 Juli 1980, warga Demi Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, atau pasien RS Covid-19 yang sebelumnya tidak ada di tempat tidur.
"Jadi memang saya sudah dapat laporan dari RSLKC Bantul, bahwa sejak semalam merawat Bapak AR (Agus Riyadi) di rumah sakit lapangan, dan kesimpulan saat olah TKP tadi sudah dihadiri Pak Kapolsek Bambanglipuro dan semua tim," katanya.
Menurut dia, pasien tersebut awalnya merupakan pasien Covid-19 yang sebelumnya dirawat di selter isolasi Niten, akan tetapi dirujuk ke RS Lapangan Covid-19 pada Senin (2/8) karena mengalami gejala sesak nafas sehingga butuh perawatan intensif dengan bantuan oksigen.
"Pasien ini dinyatakan terkonfirmasi positif pada 30 Juli, dan diasesmen puskesmas cukup diisolasi di selter kabupaten, masuk Niten tanggal 31 Juli, dan ternyata di sana pasien ditemukan sesak nafas dan langsung dimasukkan ke ruang isolasi," katanya.
Menurut dia, dugaan sementara pasien hendak melarikan diri atau meninggalkan Rumah Sakit Lapangan karena depresi, mengingat saat dirawat di RS Lapangan, laporan dari dokter bahwa pasien sering ingin melepas alat yang terpasang di tubuhnya karena merasa tidak apa-apa.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaPria lanjut usia (lansia) nekat menceburkan diri ke kolam air mancur di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat rombongan TK berwisata ke kolam renang di Musi Rawas
Baca SelengkapnyaRangga nampak sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar kolam ikan.
Baca SelengkapnyaSosok pria ditemukan tergeletak tidak bernyawa di kolong jembatan Kali Bekasi.
Baca SelengkapnyaKorban saat itu ditemukan tergeletak dengan mengenakan celana jeans warna biru dan baju kaus lengan panjang warna hitam.
Baca SelengkapnyaJenazah korban ditemukan saat tetangga mencium aroma busuk dari rumah BT.
Baca SelengkapnyaAde memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.
Baca SelengkapnyaSaksi berusaha mencari korban namun takut turut dimangsa.
Baca SelengkapnyaMahasiswi asal Kabupaten Sumba Timur ini diduga stres karena telah di drop out.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena kelaparan atau kemungkinan hipotermia
Baca SelengkapnyaKorban pertama ditemukan oleh warga yang akan memancing belut.
Baca Selengkapnya