Pelaku pelempar bom molotov ke pos FPI di Depok berjumlah 3 orang

Merdeka.com - Posko Front Pembela Islam (FPI) Cimanggis di Komplek Timah, Cimanggis Depok dinihari tadi dikabarkan dilempar bom molotov. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Polisi dari Polsek Cimanggis sudah ke lokasi dan mengecek lokasi.

Namun lokasi kejadian tidak dipasang garis polisi. Hanya terlihat dua titik berwarna kuning-hitam yang diduga bekas bom molotov. Di pos itu kini berkumpul beberapa orang pengurus.

"Pelakunya pakai dua motor. Jumlahnya tiga orang," kata Ketua Bidang Isbah DPW FPI Depok, Idrus Al Habsy, Selasa (7/2).

Pelaku bahkan sempat menegur satpam yang sedang berjaga malam tadi. Namun satpam tidak curiga kalau tiga orang itu akan melempar bom molotov ke pos FPI itu. "Cuma negor, lagi jaga pak. Gitu saja lalu mereka pergi," ungkapnya.

Tak lama setelah itu terdengar ledakan dua kali. Saksi yang pertama mendengar adalah Ma'ruf Amin atau Ustaz Amor dari Bidang Dakwah DPC FPI Cimanggis. Kemudian saksi berteriak lalu mencoba mengejar pelaku sejauh 100 meter. Saksi kembali ke pos karena melihat api membesar.

"Apinya sudah besar dan langsung dipadamkan. Lalu kita lapor polisi," tandasnya.

Sampai saat ini belum ada keterangan dari polisi. Kapolsek Cimanggis Kompol Agung sampai saat ini belum bisa dihubungi. Teleponnya berkali-kali tidak dijawab. Pesan singkat pun belum direspons.