Pemerintah Ingatkan Pasien Covid-19 Isolasi di Rumah Perhatikan Saturasi Oksigen
Merdeka.com - Jubir Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro mengingatkan penderita Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri untuk memperhatikan saturasi oksigen. Terutama bagi penderita Corona tanpa gejala dan gejala ringan.
"Dari sisi masyarakat pasien Covid-19 yang tanpa gejala dan gejala ringan yang sedang isolasi mandiri dan yang memantau kesehatan mereka ingat untuk selalu memastikan saturasi oksigennya," kata Reisa dalam jumpa pers virtual, Rabu (28/7).
Reisa mengimbau masyarakat yang isolasi mandiri memperhatikan angka saturasi oksigen. Dia mengatakan, jika saturasi oksigen di bawah 95 persen, maka segera minta dirujuk ke tempat isolasi terpusat.
-
Mengapa menjaga pernapasan penting saat polusi tinggi? Tak heran, jika banyak masyarakat menyatakan ketidaknyamanan atas kondisi ini. Bagi Anda yang sering beraktivitas di luar rumah, maka penting untuk memperhatikan cara menjaga kesehatan pernapasan dari polusi udara buruk dengan baik.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Bagaimana cara melindungi diri dari polusi udara? Beberapa cara melindungi diri dari polusi udara adalah: Menggunakan masker, menghindari sumber polusi, menggunakan transportasi umum atau sepeda, menghemat energi listrik, reuse dan recycle, menjaga sirkulasi udara di dalam ruangan, dan menanam tanaman pengurai polusi.
-
Bagaimana cara mencegah ISPA di lingkungan dengan polusi udara? Mengingat penyakit ini sangat rentan menyerang saat kualitas udara memburuk, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan untuk meminimalisir risikonya. Terapkan gaya hidup bersih, misalnya dengan mencuci tangan secata teratur terutama setelah beraktivitas di tempat umum.
-
Bagaimana cara menjaga kualitas udara di dalam ruangan? Saat mengemudi dengan mobil, Anda harus menutup semua jendela dan menyalakan AC dalam mode sirkulasi ulang. • Jangan menyalakan sumber api di dalam ruangan. • Tempatkan tanaman atau peralatan pembersih udara (air purifier) untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan. • Jika Anda mengalami keluhan pernapasan akibat sering beraktivitas di luar ruangan dan sering terpapar polusi, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Masker sebaiknya digunakan sekitar 1-3 kali seminggu, tergantung jenis kulit. Misalnya, masker clay cocok untuk kulit berminyak dan sebaiknya digunakan setelah toner. Sementara sheet mask bisa diterapkan setelah toner tetapi sebelum serum untuk memberikan hidrasi tambahan.
"Jika didapatkan saturasi oksigen di bawah 95 persen maka segera mintalah dirujuk ke rumah sakit atau pusat isolasi yang terpusat untuk penanganan lebih lanjut," ujar dia.
Reisa menambahkan, tempat isolasi terpusat yang telah disiapkan pemerintah pusat maupun daerah sudah siap dengan perangkat pendukung operasionalnya. Menurut dia, penting bagi masyarakat isolasi di tempat terpusat.
"Penting bagi masyarakat yang positif Covid-19 untuk melakukan isolasi di tempat isolasi terpusat ini, guna pemulihan kondisi serta melindungi orang disekitarnya," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien yang terjangkit virus cacar monyet (Mpox) tak harus dirawat inap.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diimbau untuk mengurangi kegiatan di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaDi tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaKualitas udara di Jakarta masuk kategori tidak sehat pada Senin pagi
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menilai kualitas udara di Jakarta telah mencapai tingkat yang membahayakan.
Baca SelengkapnyaDilihat dari situs IQAir, indeks kualitas udara DKI Jakarta 153 AQI US.
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Terserang ISPA di Musim Pancaroba, Lakukan Hal Ini
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKualitas udara di Jakarta pada Senin (1/7) pagi masih masuk kategori tidak sehat.
Baca SelengkapnyaKemenkes menerbitkan Surat Edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia.
Baca Selengkapnya