Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah pusat bakal ambil alih revitalisasi Pasar Klewer

Pemerintah pusat bakal ambil alih revitalisasi Pasar Klewer Pasar Klewer. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah pusat, khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) akan mengambil alih rencana revitalisasi Pasar Klewer Timur. Keputusan tersebut dilakukan atas berbagai pertimbangan, di antaranya mepetnya waktu, yang hanya sampai akhir tahun ini.

Sesuai rencana pembangunan pasar tekstil terbesar di Jawa Tengah ini dikerjakan mulai November, dengan memakai sistem multiyear. Kepastian pengambilalihan pembangunan Pasar Klewer sisi timur diterima Pemkot, setelah Kementerian Perdagangan (Kemendag) batal membiayai revitalisasi pasar batik terbesar tersebut. Mepetnya sisa waktu pelaksanaan tahap pertama revitalisasi menjadi penyebabnya.

"Kami menerima informasi Kemendag batal mencairkan anggaran untuk Pasar Klewer timur sekitar dua pekan lalu dari Direktorat Sarana Distribusi dan Logistik," ujar Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo Subagiyo, Selasa (2/10).

Terkait lelang, Kemen PUPR akan melaksanakan pada November mendatang. Saat ini, lanjut Subagiyo, Pemkot Solo tengah melobi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat untuk memperpanjang masa sewa lahan Alun-alun Utara (Alut) untuk pasar darurat.

"Kami sudah koordinasi dengan Pemerintah Pusat intinya pembangunan pasar Klewer timur akan dikerjakan Kemen PUPR termasuk lelangnya," katanya.

Subagiyo menambahkan, nantinya Kemen PUPR akan mengucurkan anggaran senilai Rp 58 miliar untuk pembangunan pasar Klewer tersebut. Dokumen persyaratan terkait pengalihan anggaran pembangunan Pasar Klewer sisi timur akan diselesaikan oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) ke Kemen PUPR.

Hal tersebut dilakukan, lantaran pada awalnya anggaran pembangunan Pasar Klewer akan dibiayai Kemendag melalui dana Tugas Pembantuan (TP) pada tahun ini. Kemendag menjanjikan akan memberikan anggaran revitalisasi Klewer timur tahap pertama senilai Rp 42 miliar. Namun sampai saat ini Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) belum diterima Pemkot.

"Kemendag sudah berkoordinasi dengan Kemen PUPR. Anggaran revitalisasi akan dikucurkan Kemen PUPR. Awal tahun depan bisa dikerjakan," jelasnya.

Sementara itu untuk perpanjangan sewa lahan Alun-alun Utara (Alut) Pemkot telah menyiapkan anggaran senilai Rp 1,25 miliar dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2018. Angka tersebut setengah dari harga sewa lahan saat ini Rp 2,5 miliar. Pengajuan anggaran itu seiring bakal berakhirnya masa sewa lahan sebagai pasar darurat Klewer pada 20 Oktober nanti.

"Komunikasi secara lisan sudah dilakukan dengan Keraton Kasunanan Surakarta. Permohonan kita ajukan resmi melalui surat ditujukan langsung kepada Raja Keraton Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII Hangabehi. Kita berharap nilai sewa bisa turun separuh dari harga sebelumnya," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Bupati Ipuk Gelar Tasyakuran Bersama Ratusan Pedagang
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Bupati Ipuk Gelar Tasyakuran Bersama Ratusan Pedagang

Para pedagang dan seluruh PKL Pasar bersepakat untuk segera melakukan relokasi Pasar Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Pemda Ragu Gunakan Anggaran: Kalau Enggak 'Ngambil' Apa-Apa Ngapain Takut?
Jokowi Sentil Pemda Ragu Gunakan Anggaran: Kalau Enggak 'Ngambil' Apa-Apa Ngapain Takut?

Eks Gubernur DKI Jakarta ini memperkirakan proses revitalisasi Pasar Purwodadi dapat dimulai pada akhir Agustus atau awal September mendatang.

Baca Selengkapnya
Jokowi Targetkan Revitalisasi Pasar Purwodadi Bengkulu Selesai Awal 2024
Jokowi Targetkan Revitalisasi Pasar Purwodadi Bengkulu Selesai Awal 2024

Jokowi menyebut, saat ini rencana revitalisasi pasar masih dalam proses lelang.

Baca Selengkapnya
Revisi UU Pilkada, Komisi II DPR Buka Peluang Perpanjang Masa Jabatan Pj Kepala Daerah hingga Februari 2025
Revisi UU Pilkada, Komisi II DPR Buka Peluang Perpanjang Masa Jabatan Pj Kepala Daerah hingga Februari 2025

Masa jabatan Pj kepala daerah berakhir pada Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Sempat Terbakar pada Tahun 2020, Begini Potret Kemegahan Pasar Weleri di Kendal usai Dibangun Kembali
Sempat Terbakar pada Tahun 2020, Begini Potret Kemegahan Pasar Weleri di Kendal usai Dibangun Kembali

Pada tahun 2020, Pasar Weleri di Kabupaten Kendal mengalami kebakaran. Kini pasar itu dibangun kembali dengan kosep yang lebih megah.

Baca Selengkapnya
Ikonik dan Megahnya Pasar Pon Trenggalek Setelah Direnovasi Pemerintah Pusat
Ikonik dan Megahnya Pasar Pon Trenggalek Setelah Direnovasi Pemerintah Pusat

Kementerian PUPR telah menyelesaikan revitalisasi Pasar Pon Trenggalek, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Jadi Pusat Perbelanjaan dan Destinasi Wisata Sejarah
Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Jadi Pusat Perbelanjaan dan Destinasi Wisata Sejarah

Ipuk meyakini, revitalisasi pasar Banyuwangi akan memperkuat daya tarik wisata mengingat letak pasar induk ini berada tepat di jantung kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Usul Pilkada 2024 Dimajukan, DPR: Kalau Ingin Cepat, Terbitkan Perppu
Pemerintah Usul Pilkada 2024 Dimajukan, DPR: Kalau Ingin Cepat, Terbitkan Perppu

elain merevisi UU, jalan lain untuk memajukan Pilkada adalah lewat Perppu yang dikeluarkan Presiden.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi Trotoar di Kawasan Pasar Petak Sembilan Glodok yang Direvitalisasi agar Ramah Pejalan Kaki
FOTO: Kondisi Trotoar di Kawasan Pasar Petak Sembilan Glodok yang Direvitalisasi agar Ramah Pejalan Kaki

Revitalisasi trotoar kawasan Glodok ini untuk memberikan ruang bagi pejalan kaki yang selama ini digunakan untuk PKL dan parkir motor liar.

Baca Selengkapnya
Komisi II DPR Jelaskan Tujuan Pilkada 2024 Dipercepat Jadi September
Komisi II DPR Jelaskan Tujuan Pilkada 2024 Dipercepat Jadi September

Wacana Pilkada serentak 2024 dipercepat terus bergulir. Awalnya Pilkada dijadwalkan digelar November 2024. Namun, ada usulan agar dimajukan menjadi September.

Baca Selengkapnya
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata
Wapres: Pemerintah Tak Hanya Bangun Tol & Mal untuk Orang Kaya, tapi Ada untuk Orang Miskin dan Rakyat Jelata

Ma'ruf menyampaikan hal tersebut berkaitan dengan komitmen pemerintah dalam membangun dan merevitalisasi pasar rakyat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Soal Isu Pilkada Dipercepat: Urgensinya Apa?
Jokowi Soal Isu Pilkada Dipercepat: Urgensinya Apa?

Jokowi mempertanyakan urgensi dari wacana Pilkada dipercepat September.

Baca Selengkapnya