Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemkot Solo akan restorasi Taman Air Sriwedari

Pemkot Solo akan restorasi Taman Air Sriwedari Taman air Sriwedari. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Pernah berjaya di zaman Paku Buwono ke X, Segaran Sriwedari yang menjadi salah satu bagian Taman Sriwedari, bertahun-tahun tak terus. Danau buat an yang terletak di sisi timur Taman Sriwedari ini kini kondisinya memprihatinkan. Padahal di masa lalu, tempat tersebut menjadi lokasi favorit para wisatawan.

Sejumlah bangunan di Taman Sriwedari memang tak terurus sejak konflik kepemilikan antara ahli waris Keraton Kasunanan Surakarta dengan Pemkot Solo tak menemui ujung. Taman air seolah dibiarkan mangkrak, tak bertanduk. Selain tak ada air, danau yang di tengahnya terdapat bangunan restoran tersebut juga sudah dirobohkan dan terbengkalai.

Namun seiring berakhirnya konflik, dan pengelolaan tanah seluas 9,9 hektar di pusat Kota Solo tersebut, taman air atau Segaran akan mendapatkan kucuran anggaran untuk restorasi. Pemkot dipastikan mendapatkan dana corporate social responsibility (CSR) senilai Rp 5 miliar, guna mewujudkan program tersebut.

Orang lain juga bertanya?

Wali Kota FX Hadi Rudyatmo mengatakan, anggaran Rp 5 miliar tersebut berasal dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Dana tersebut, lanjut Wali Kota, bakal digunakan untuk mengembalikan desain segaran seperti semula.

Menurut Rudyatmo, pemkot menyerahkan pelaksanaan restorasi tersebut kepada pihak donatur. Pihaknya hanya menunggu hasilnya saja. Rudy, sapaan akrab Wali Kota, tidak bisa memastikan, apakah anggaran tersebut cukup untuk merestorasi segaran sesuai desain yang disiapkan pemkot.

"Kalau kurang ya nanti dicarikan CSR lagi. Prinsipnya Segaran Sriwedari ingin dikembalikan seperti semula," tandasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Endah Sitaresmi Suryandari menambahkan, restorasi Segaran Sriwedari selaras dengan upaya penataan kawasan tersebut. Sesuai konsep, nantinya kolam akan diperlebar dan pulau di tengahnya akan diperkecil.

"Dulu di pulau itu ada joglo atau panggung yang digunakan untuk lokasi pementasan kesenian," jelasnya.

Menurut dia, tempat pertunjukan tersebut dulunya bernama Panti Pangeksi. Sementara di bawah panggung terdapat lokasi penyimpanan seperangkat gamelan keraton yang dinamai Gua Swara.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Proses Revitalisasi Keraton Surakarta Dimulai September 2023, Begini Kata Gibran Rakabuming
Proses Revitalisasi Keraton Surakarta Dimulai September 2023, Begini Kata Gibran Rakabuming

Revitalisasi akan dimulai dari luar terlebih dahulu

Baca Selengkapnya
Revitalisasi Keraton Sempat Terhambat, Gibran Sowan Raja Surakarta
Revitalisasi Keraton Sempat Terhambat, Gibran Sowan Raja Surakarta

Revitalisasi Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat tahap selanjutnya akan dimulai pada September hingga Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Petugas Percantik Taman Vertikal di Kawasan Sudirman Jakarta
FOTO: Petugas Percantik Taman Vertikal di Kawasan Sudirman Jakarta

Perbaikan pada rangka taman vertikal di kawasan ini diharapkan bisa memaksimalkan fungsi Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Baca Selengkapnya
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah

Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.

Baca Selengkapnya
Gibran Optimistis Tanah Sriwedari dan Benteng Vastenburg Akan Jadi Milik Pemkot Solo
Gibran Optimistis Tanah Sriwedari dan Benteng Vastenburg Akan Jadi Milik Pemkot Solo

Gibran menyebut proses kepemilikan lahan Sriwedari lebih rumit dibandingkan Benteng Vastenburg, karena masih berstatus sengketa.

Baca Selengkapnya
Kasad Puji Bobby Nasution, Ide Normalisasi Sungai Deli Lahir Dari Pemkot Medan
Kasad Puji Bobby Nasution, Ide Normalisasi Sungai Deli Lahir Dari Pemkot Medan

Dudung mengatakan, apa yang dilakukan Bobby Nasution ini dapat diteladani.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi Bakal Bangun Sarana Transportasi Sungai Perkotaan di Kalimalang, Begini Konsepnya
Dedi Mulyadi Bakal Bangun Sarana Transportasi Sungai Perkotaan di Kalimalang, Begini Konsepnya

Dedi mengungkapkan, jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat, fokus pertamanya adalah penataan kawasan sungai, termasuk Kalimalang.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Jamin Tak Akan Gusur TK Akibat Revitalisasi: Saya Lama Tinggal di Gudang Peluru
Heru Budi Jamin Tak Akan Gusur TK Akibat Revitalisasi: Saya Lama Tinggal di Gudang Peluru

"Pemda DKI tidak pernah punya niat menggusur TK. Saya ini lama di gudang peluru, dari tahun '80. Jadi, enggak mungkinlah," ujarnya.

Baca Selengkapnya
Melihat Keunikan Tukad Badung, Wisata Baru di Tengah Kota Denpasar dengan Suasana Seperti di Korea
Melihat Keunikan Tukad Badung, Wisata Baru di Tengah Kota Denpasar dengan Suasana Seperti di Korea

Dulunya, kawasan bantaran sungai itu terkenal karena kondisinya yang kumuh akibat tumpukan sampah dan kotoran lainnya.

Baca Selengkapnya
PSI Janji Perbaiki Kualitas Danau Toba: Kalau Airnya Bagus Akan Menarik Wisatawan
PSI Janji Perbaiki Kualitas Danau Toba: Kalau Airnya Bagus Akan Menarik Wisatawan

Bila kualitas airnya baik, maka secara tidak langsung akan menjadi daya tarik wisatawan ke Danau Toba

Baca Selengkapnya
Fakta Unik Sendang Wonodri yang Berada di Tengah Kota Semarang, Dulu Pernah Jadi Tempat Mandi Presiden Soeharto
Fakta Unik Sendang Wonodri yang Berada di Tengah Kota Semarang, Dulu Pernah Jadi Tempat Mandi Presiden Soeharto

Saat airnya masih jernih, banyak warga sekitar yang mandi di sendang tersebut

Baca Selengkapnya
Heru Budi Tata Kawasan Eks Johar Baru Teater, Bakal Disulap Jadi RTH
Heru Budi Tata Kawasan Eks Johar Baru Teater, Bakal Disulap Jadi RTH

Heru menyampaikan, beberapa tahun belakangan lahan eks Jotet tidak lagi dimanfaatkan secara maksimal.

Baca Selengkapnya