Pemkot Tangsel Bantah Jadi Penyelenggara Acara Run and Fun Bike yang Berakhir Ricuh
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) membantah telah menggelar acara Tangsel City Run & Fun Bike 3019 yang digelar di Pondok Cabe, Tangsel, Minggu (31/3) kemarin. Diketahui, acara Tangsel City Run & Fun Bike itu berakhir ricuh lantaran pihak panitia diduga melakukan kecurangan saat pembagian doorprize.
Kepala Dinas Pariwisata, Judianto mengaku acara tersebut diselenggarakan oleh event organizer (EO) yang mengundang pemerintah setempat untuk membukanya.
"Acara EO yang minta didukung oleh Pemkot Tangsel, mereka berharap pihak dari pemkot untuk membuka acara dan kebetulan Ibu Wali Kota ada waktu dan bisa mampir," terang Julianto kepada wartawan, Senin (1/4).
-
Di mana Bontang City Carnival diselenggarakan? Bontang City Carnival dilaksanakan pada Sabtu (21/10) dengan 35 peserta karnaval dan 60 peserta pawai budaya.
-
Apa masalah yang ada di Tangsel? Dalam kesempatan ini, Marshel memanfaatkan waktu untuk mengamati berbagai masalah yang ada di Tangsel, yang akan diperbaiki di kemudian hari.
-
Bagaimana acara tersebut? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali, yang membuat momen tersebut sangat menarik.
-
Bagaimana modus pelaku dalam menyelenggarakan acara abal-abal? Diketahui ada total 35 penyewa tenant pada acara itu dengan satu tenant disewakan seharga Rp300 ribu. Dari penyewaan tenant itu WAH mendapatkan uang senilai Rp10,5 juta. Selain itu pihak penyelenggara telah menjual 500 tiket dengan harga per tiket Rp15.000.
-
Mengapa acara jalan sehat dan sepeda gembira tidak jadi diadakan? Berdasarkan keterangan tersangka, polisi menjelaskan bahwa acara itu tidak jadi terlaksana karena penyelenggara belum berkomunikasi dengan paguyuban parkir.
-
Apa yang dibuat warga Tangerang untuk raup untung? Seorang warga Kota Tangerang berhasil meraup cuan hingga belasan juta rupiah dari usaha pembuatan tas plastik rajut.
Sebelumnya, informasi adanya kegiatan Tangsel Run & Fun Bike beredar luas melalui spanduk dan akun promosi di media sosial. Dalam informasi yang beradar itu, tercantum logo dan gambar wajah Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany dan Wakil Wali Kota, Benyamin Davnie.
Hal itupun dibantah tegas oleh Julianto, karena pemasangan wajah pemimpin daerah dan logo Pemkot Tangsel dalam setiap kegiatan di masyarakat adalah hal biasa.
"Kalau soal logo memang setiap event yang ada di kita itu ditampilkan. Walaupun bukan pemkot langsung (penyelenggara) biasanya dicantumkan logo," ucap dia.
Ricuhnya penyelenggaraan Tangsel Run & Fun Bike 2019 di South City, Tangerang Selatan, itu bermula saat pembacaan kupon undian oleh pihak penyelenggara. Karena tidak ada satupun nomor kupon undian yang ada pada peserta keluar, sebagai pemenang undian.
"Itu kemudian mendatangkan kecurigaan, dan terjadi seperti itu," katanya.
Dalam kegiatan itu, sejumlah hadiah berupa satu unit mobil, sepeda motor, mesin cuci, kipas angin, dan televisi adalah hadiah undian yang akan diberikan kepada peserta beruntung. Namun nyatanya, tak ada satupun peserta yang beruntung dalam kegiatan tersebut.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Acara yang digelar oleh Polda Jatim ini menuai pro kontra
Baca SelengkapnyaTahun ini, untuk pertama kalinya PON digelar di dua provinsi. Yakni Sumatera Utara dan Aceh.
Baca SelengkapnyaPolisi sampai turun tangan mendatangi lokasi dan bertemu pemilik hajatan agar segera menghentikan kegiatannya.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaKelompok itu akan melakukan penutupan jalan pantura, dan pintu tol menuju Krapyak.
Baca SelengkapnyaGerak jalan Agustusan di Bangkalan diwarnai ricuh, tim peserta memukul penonton berujung dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca Selengkapnya“Kami menilai bahwa KPU tidak siap dan tidak cermat sehingga membuat perbedaan isi dan tulisan di amplop,” ujar Acep
Baca Selengkapnyavideo 'hujan uang' yang diklaim sebagai bentuk kampanye dari salah satu paslon, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menilai tidak ada putusan apa pun dari Bawaslu Jakarta Pusat soal Gibran bagi-bagi susu pada kegiatan CFD.
Baca SelengkapnyaPolisi menyatakan tidak menemukan unsur pidana dalam penyelenggaraan kontes kecantikan transgender di Hotel Orchardz di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Ridwan Kamil kepada Bawaslu Jabar itu setelah video dalam acara Jambore Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Tasikmalaya viral di media sosial.
Baca Selengkapnya