Penyerang Gereja Santa Lidwina diperiksa polisi di Mako Brimob
Merdeka.com - Mabes Polri membawa Suliono, tersangka penyerangan Gereja Lidwina di Sleman Yogyakarta ke Markas Komando Brimob di Kelapa Dua Depok. Suliono tengah diperiksa intensif oleh Densus 88 di Mako Brimob.
"Dibawa diperiksa di Mako Brimob oleh Densus," ucap Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (19/2).
Setyo mengatakan, saat ini masih dilakukan pemeriksaan mendalam terhadap Suliono. Polri belum menyimpulkan aksi Suliono itu terkait dengan serangan terorisme. Sebelumnya, tersangka diduga ada keterlibatan dengan jaringan teroris di Indonesia.
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat penangkapan terduga teroris? 'Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya,' kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Siapa yang diduga dikuntit Densus 88? Adapun dugaan Jampidsus diduga dikuntit oknum Densus 88 saat makan di salah satu restoran di Cipete, Jakarta Selatan.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
"Nanti lebih lanjut," ucapnya.
Sementara itu, Karo Penmas Brigjen M Iqbal menyebut pemindahan Suliono ke Mako Brimob dengan pertimbangan keamanan. Ketika ditanya soal keterlibatan jaringan, Iqbal menyatakan masih mendalami hal tersebut.
"Itu pertimbangan keamanan, sesudah itu perkembangan-perkembangan," kata dia terpisah.
Seperti diketahui, Gereja Santa Lidwina di Sleman, Yogyakarta, diserang oleh seorang mahasiswa yang berinisial S, pada Minggu (11/2) kemarin. Atas kejadian tersebut, seorang romo bernama Karl Edmund Prier menjadi korban. Selain itu tiga jemaat dan seorang polisi juga turut menjadi korban.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca SelengkapnyaDensus 88 menangkap sebanyak tujuh orang terduga pelaku teroris yang mencoba melakukan aksi provokasi selama kedatangan Paus Fransiskus
Baca SelengkapnyaKetujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.
Baca SelengkapnyaSandi mengatakan anggota Densus tersebut benar diamankan diamankan Kejagung.
Baca SelengkapnyaSandi mengatakan anggota Densus tersebut benar diamankan diamankan Kejagung
Baca SelengkapnyaKapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi, selain menangkap terduga teroris, Tim Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua tempat.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu lalu beredar video sejumlah kendaraan Densus 88 menyalakan sirine dan klakson di depan pintu masuk Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaSebagian besar dari mereka ditangkap di daerah Sumatera Barat (Sumbar).
Baca Selengkapnya