Petugas Bulog lalai, beras berkualitas buruk beredar di NTT
Merdeka.com - Beras sejahtera (rastra) berkualitas buruk lolos dari gudang Bulog NTT dan beredar di masyarakat. Kepala Bidang Operasinal dan Pelayanan Publik Bulog Divre NTT, Dominggus Foes mengatakan beras berkualitas buruk bisa lolos lantaran kelalaian petugas.
"Lolos karena petugas hanya melakukan sortir berdasarkan sample saja. Namun pada saat launching rastra tersebut, kami telah memberitahukan kepada pemerintah untuk melapor ke pihak Bulog jika masyarakat mengadu soal ini dan kami siap ganti," kata Dominggus, Jumat (2/6).
Menurut Dominggus, kualitas beras yang buruk tersebut dipicu masa penyimpanan beras yang sudah melebihi batas waktu. Rastra Desember 2016 lalu pun, penyalurannya tertunda akibat data KPM dari Pemerintah Kabupaten/Kota belum lengkap.
-
Bagaimana Bulog memastikan kualitas beras? 'Ada keluhan mengenai berasnya? Menurut saya itu berasnya lebih bagus dari yang saya makan. Saya tadi ditunjukkan oleh Pak Kepala Bulog di dalam, 'Pak ini yang dibagi'. Agak pulen ya tapi enak kan? Itu beras yang kita bagi itu premium,' tanya Presiden, yang dijawab positif oleh hadirin.
-
Bagaimana Bulog menjaga stok beras? Diketahui, untuk menjaga hal itu Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah atau beras dalam negeri selama musim panen.
-
Dimana Bulog bongkar beras impor? 'Pelabuhan Tanjung Priok, sebagai pelabuhan utama dan terbesar di Indonesia, juga menjadi salah satu pelabuhan masuknya beras impor.
-
Bagaimana Bulog menyalurkan bantuan beras? 'Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya. Khusus hari ini pelaksanaannya dibagikan maelalui Kantor Pos karena sebagian kelurahan-kelurahan tempat penyaluran Bantuan Pangan ini masih menangani kotak-kotak suara setelah pemilu kemarin dan selanjutnya pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.' ujar Bayu.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
-
Bagaimana cara Bulog menjual beras di pasar murah? 'Untuk beras kami jual dengan harga Rp8.500 atau Rp42.500 per lima kilogram. Jadi harganya terjangkau oleh masyarakat. Apalagi kalau harga beras di pasaran mencapai Rp10-12 ribu. Selain beras, kami juga bawa minyak, gula, dan tepung terigu,' kata Ardiansyah Kristianto, PJS Asisten Manajer Bulog Surakarta, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Rabu (9/8).
"Adanya pembatasan impor beras sehingga sumber beras dari Jawa dan NTB sudah lama sekitar tiga bulan, kemudian dikirim ke Kupang dengan kargo dan disimpan dalam gudang Bulog selama 3 bulan lamanya," kata Dominggus.
Ia menambahkan, jadwal pendistribusian rastra seharusnya dilakukan Januari dan Februari 2017. Namun ada keterlambatan verifikasi dan validasi data dari pemerintah kota/kabupaten karena adanya perubahan data KPM, sehingga realisasi rastra baru terlaksana akhir Mei.
Di wilayah Kota Kupang, Bulog telah menyalurkan rastra bagi 27 kelurahan dan baru dua kelurahan yang komplain terkait buruknya kualitas beras yang dibagikan.
"Dari kelurahan Manutapen satu orang dengan jumlah 45 kilogram dan telah ditangani. Sedangkan dari Kelurahan Namosain sebanyak 28 KK dengan jumlah beras lebih dari 1 ton, dan kami masih menunggu hasil pendataan dari pihak kelurahan," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beras SPHP merupakan program pemerintah yang digulirkan melalui Perum Bulog sejak 2023 untuk menjaga stabilitas pasokan beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaAksi seorang pria 'mandi beras' sambil berguling-guling di tumpukan beras sambil bertelanjang dada viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPengoplos beras akan dikenakan sanksi pidana Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Baca SelengkapnyaManajemen Bulog berkomitmen memberikan pelayanan dan kualitas produk terbaik untuk masyarakat
Baca SelengkapnyaPolri memastikan untuk stok beras di beberapa daerah masih aman.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang nakal yang menjual kembali beras milik pemerintah.
Baca SelengkapnyaKepastian itu didapat setelah dilakukan pengecekan terhadap gudang-gudang beras di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaBulog mengatakan, keterlambatan pihak ritel modern untuk kembali mengisi ulang stok beras premium akibat adanya libur panjang perayaan Imlek.
Baca SelengkapnyaBayu menegaskan tidak ada alasan bansos pangan menyebabkan stok beras di ritel modern menjadi lebih sulit.
Baca SelengkapnyaPDIP mengaku miris melihat gudang Bulog hanya diisi beras impor.
Baca SelengkapnyaJumlah panen raya saat ini sangat melimpah, namun karena cuaca yang tidak mendukung menyebabkan waktu panen yang singkat.
Baca SelengkapnyaPanen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah.
Baca Selengkapnya