Pimpin Pemuda Tani Indonesia, Ketua Komisi V janji makmurkan petani
Merdeka.com - Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis, terpilih sebagai Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia HKTI Periode 2016-2021. Dirinya menyebut, keterpilihannya ini akan dijadikan sebagai momentum, untuk mewujudkan pertanian Indonesia yang tangguh dan kemakmuran para petani yang juga harus ditingkatkan.
"Saya kira kita harus bersatu padu. Jalan bersama semua elemen untuk sampai pada mewujudkan pertanian indonesia yang tangguh, dimana petaninya juga harus sejahtera dan makmur," ujar Fary saat dihubungi, Selasa (10/5).
Fary mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan segera membuat nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemen. Desa PDT) dan Kementrian Agraria dan Tata Ruang.
-
Bagaimana cara Dinas Pertanian di Banyumas memastikan ketersediaan pangan? Ia optimistis ketersediaan pangan di Banyumas masih mencukupi kebutuhan karena produksi padi di kabupaten pada tahun 2022 mencapai 374 ribu ton gabah kering giling (GKG) atau setara dengan 240 ribu ton beras atau masih surplus sekitar 40 ribu ton beras.
-
Bagaimana komitmen dilakukan? Komitmen bisa dilakukan dengan cara suka rela atau tanpa unsur paksaan.
-
Siapa saja yang bisa berkomitmen? Komitmen tidak hanya dilakukan untuk orang lain saja, namun juga untuk diri sendiri.
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk swasembada pangan? Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Apa yang diharapkan dari komitmen Menkominfo? Abi Rekso selaku Sekretaris Eksekutif Said Aqil Siroj Institute, berharap sikap dan komitmen Menteri Kominfo yang baru ini konsisten.
Selain itu, lanjut Fary, Pemuda Tani Indonesia dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), akan senantiasa berupaya untuk membuat para petani semakin sejahtera, mandiri, dan berdaulat di tanah airnya sendiri.
"Kita wajib untuk memberdayakan masyarakat tani dan pemuda-pemuda tani diseluruh indonesia, untuk mengelola dan mengembangkan potensi-potensi daerahnya masing-masing. Kita akan segera menyusun tim kerja kita untuk menindaklanjuti itu semua," ujar Ketua Komisi V DPR RI tersebut.
"Kita bangsa yang besar. Semua tersedia di negara kita. Sekarang tinggal bagaimana komitmen kita bersama untuk mewujudkan itu semua," pungkasnya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain pupuk pemerintah juga menyiapkan benih gratis bagi petani yang mau mempercepat tanam.
Baca SelengkapnyaUntuk itu, pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp139,4 triliun di 2025. Alokasi itu menyebar di beberapa kementerian/lembaga.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto punya target ambisius untuk menjadikan Indonesia swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaKondisi alam Indonesia yang terpengaruh oleh El Nino memiliki dampak yang besar bagi produksi pangan nasional.
Baca SelengkapnyaPoin 12 berbunyi, 'Menjamin ketersediaan pupuk, benih, dan pestisi langsung ke petani'.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin petani Indonesia pergi ke sawah dengan menggunakan mobil, seperti negara-negara lain.
Baca SelengkapnyaPrabowo berjanji menghilangkan kemiskinan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPanglima mengatakan TNI Angkatan Darat selama ini memiliki lahan rawa yang cukup besar dan tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaBudisatrio menjelaskan, Prabowo-Gibran memiliki beberapa program untuk menjamin kesejahteraan petani tersebut.
Baca Selengkapnya