Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polemik TGUPP, Mendagri sebut setelah dilakukan pertemuan Anies kini paham

Polemik TGUPP, Mendagri sebut setelah dilakukan pertemuan Anies kini paham Kapolri hingga Panglima TNI tinjau misa Natal. ©2017 merdeka.com/iqbal s nugroho

Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta 2017-2022. Hadir juga dalam acara itu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga Uno.

Tjahjo menyinggung soal keberadaan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) ala Anies-Sandi. Dia menegaskan jumlah TGUPP sepenuhnya hak Anies dan Kemendagri tak memiliki hak menetapkan jumlahnya.

"Itu hak seorang gubernur mau mengangkat timnya, TGUPP, mau satu, mau seratus, mau seribu. Silakan. Bahwa Kemendagri tidak punya kewenangan untuk melarang atau memotong jumlah, tidak," jelasnya kepada wartawan usai membuka Musrenbang RPJMD Pemprov DKI Jakarta 2017-2022 di Balai Kota, Rabu (26/12).

Hal yang disorot Mendagri hanya proses penganggaran tim tersebut. Tjahjo mengatakan telah membahas soal TGUPP ini bersama Anies Baswedan dan Sekda DKI Jakarta, Saefullah.

Hasil pertemuan itu ialah ada kesepahaman dari Pemprov DKI terkait apa yang sempat menjadi sorotan Mendagri mengenai penganggaran. "Intinya paham, itu saja," ujarnya.

Tjahjo meminta Anies maupun Sekda agar alokasi anggaran diubah. Di mana sebelumnya dianggarkan melalui APBD. Sementara pada era pemerintahan sebelumnya dianggarkan melalui dana operasional gubernur.

Tjahjo mengatakan, di sejumlah daerah anggaran untuk TGUPP dialokasikan melalui Bappeda dan anggaran pimpinan. Pihaknya mempersilakan anggaran untuk TGUPP diambil dari dana operasional gubernur atau dialokasikan melalui Bappeda.

Dia tidak ingin hasil evaluasi Mendagri terhadap APBD DKI Jakarta 2018 tak dilaksanakan karena dapat menimbulkan masalah ke depan. "Kita hanya menyamakan visi saja," ujarnya.

Pemprov DKI pada pemerintahan sebelumnya juga disebutkan telah menganggarkan TGUPP melalui Bappeda.

Evaluasi APBD 2018 belum final dilaksanakan Mendagri. Ia mengatakan akan ada pertemuan lanjutan antara Sekda DKI Jakarta bersama Dirjen Keuangan Daerah di Kemendagri.

"Evaluasi itu tidak semata-mata Kemendagri langsung memutuskan. Dasarnya Undang-Undang dan peraturan yang ada. Dalam proses evaluasi selalu Dirjen kami, Dirjen Keuangan Daerah melakukan finalisasi dengan Pak Sekda, dengan DPRD. Supaya jangan sampai yang sudah saya paraf di kemudian hari timbul masalah hukum," jelasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Meski Banyak Dimusuhi, Anies Ingin Bawa TGUPP ke Istana
Meski Banyak Dimusuhi, Anies Ingin Bawa TGUPP ke Istana

Ketika menjadi gubernur, Anies merekrut puluhan orang sebagai anggota TGUPP

Baca Selengkapnya
Mantan Jubir Anies Ungkit Ordal di TGUPP dan BUMD, Ini Reaksi Kubu Sandiaga
Mantan Jubir Anies Ungkit Ordal di TGUPP dan BUMD, Ini Reaksi Kubu Sandiaga

Juru bicara Sandiaga Denny H Suryo Prabowo meminta isu ordal di TGUPP Anies tidak perlu diperpanjang lagi supaya tidak semakin gaduh.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Bicara RUU Kementerian Negara: Jangan Sampai UU Batasi Hak Prerogatif Presiden
Cak Imin Bicara RUU Kementerian Negara: Jangan Sampai UU Batasi Hak Prerogatif Presiden

Adapun dalam RUU Kementerian Negara mengatur bahwa jumlah kementerian menyesuaikan kebutuhan presiden atau tidak dibatasi.

Baca Selengkapnya
Peringatan Keras KPU: Jangan Pernah Potong Hak Petugas KPPS!
Peringatan Keras KPU: Jangan Pernah Potong Hak Petugas KPPS!

Dibutuhkan komitmen dari penyelenggara pemilu KPU kabupaten/kota untuk menjalani tugas sesuai aturan ketentuan yang berlaku,

Baca Selengkapnya
Anies akan Bawa TGUPP ke Istana, Ini Fungsi, Wewenang dan Tugasnya
Anies akan Bawa TGUPP ke Istana, Ini Fungsi, Wewenang dan Tugasnya

Keberadaan TGUPP di Pemprov DKI Jakarta juga sempat menjadi perdebatan.

Baca Selengkapnya
Golkar Sepakat Jumlah Menteri Tak Diatur dalam UU Kementerian: Supaya Presiden Leluasa Susun Kabinet
Golkar Sepakat Jumlah Menteri Tak Diatur dalam UU Kementerian: Supaya Presiden Leluasa Susun Kabinet

Golkar Sepakat Jumlah Menteri Tak Diatur dalam UU Kementerian: Supaya Presiden Leluasa Susun Kabinet

Baca Selengkapnya
Tim Ganjar-Mahfud sebut Lembaga Survei Wajib Izin Polisi Sebar Kuesioner, Ini Kata Polri
Tim Ganjar-Mahfud sebut Lembaga Survei Wajib Izin Polisi Sebar Kuesioner, Ini Kata Polri

Aria Bima juga percaya bahwa Pemilu akan berjalan dua putaran.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Minta Panglima-Kapolri-Jaksa Agung Tak Rotasi Pejabat saat Pilkada
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Minta Panglima-Kapolri-Jaksa Agung Tak Rotasi Pejabat saat Pilkada

Hadi mengatakan, pemerintah pusat telah memberikan dana kepada pemerintah daerah agar digunakan kepentingan pilkada.

Baca Selengkapnya
Tim Andika-Hendi Protes Soal TPS Lokasi Khusus di Pilgub Jateng karena Rawan Kecurangan
Tim Andika-Hendi Protes Soal TPS Lokasi Khusus di Pilgub Jateng karena Rawan Kecurangan

Adanya 103 TPS lokasi khusus tersebut berpotensi membuat proses pemilihan tidak memenuhi asas bebas dan rahasia dalam prinsip luber jurdil.

Baca Selengkapnya
Video Satpol PP Garut Dukung Prabowo-Gibran, TPN: Yang Bisa Katakan Melanggar Bawaslu, Bukan Moeldoko
Video Satpol PP Garut Dukung Prabowo-Gibran, TPN: Yang Bisa Katakan Melanggar Bawaslu, Bukan Moeldoko

Moeldoko menilai tak ada pelanggaran yang dilakukan Satpol PP Garut yang menyatakan dukungan kepada Gibran.

Baca Selengkapnya
Menkum HAM Akui Sudah Tandatangani Kepengurusan PKB Hasil Muktamar Bali: Kalau Tidak Salah Ya
Menkum HAM Akui Sudah Tandatangani Kepengurusan PKB Hasil Muktamar Bali: Kalau Tidak Salah Ya

Dia mengatakan prinsipnya Kemenkum HAM tidak mungkin menahan jika ada permohonan dari partai politik.

Baca Selengkapnya