Polisi Gerebek Ruko Parfum di Samarinda, 3 Orang Diamankan
Merdeka.com - Ruko parfum di Jalan Cendana, Samarinda, Kalimantan Timur, siang ini digerebek polisi. Tiga orang di dalam ruko diamankan, berikut satu boks diduga berisi bahan kimia.
Pantauan merdeka.com di lokasi, Selasa (19/11), penggerebekan dilakukan pukul 13.15 Wita. Petugas datang lengkap dengan senjata laras panjang. Terlihat Wakapolresta Samarinda, AKBP Dedi Agustono, di lokasi.
Tim menggeledah di semua bagian dalam ruko berlantai dua itu. Petugas yang menggeledah mengenakan masker. Penggerebekan dan penggeledahan itu jadi tontonan warga.
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat penangkapan terduga teroris? 'Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya,' kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Siapa yang ditangkap Densus 88? Aswin mengatakan, Densus 88 Antiteror akan menggali lebih jauh keterangan dari para pelaku, termasuk mencari barang-barang lain yang berhubungan dengan aksi teror.
-
Siapa yang diduga dikuntit Densus 88? Adapun dugaan Jampidsus diduga dikuntit oknum Densus 88 saat makan di salah satu restoran di Cipete, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang ditangkap terkait KDRT? Saat ini, Armor telah ditangkap oleh pihak kepolisian dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Dimana penggerebekan terjadi? 'Bukan (prajurit TNI), sipil TO (Target Opetasi). (Lokasi) bukan di kompleks, bukan di asrama, cuma di jalannya, tapi memang jalan itu ke arah asrama, ada asrama Polisi, TNI,' kata Kabid Humas dihubungi, Kamis (2/5).
Pukul 14.46 Wita, satu boks diduga bahan kimia dibawa ke mobil Polresta Samarinda. Sekitar 10 menit kemudian, 5 polisi lain bermasker dan bersenjata, keluar dari ruko, masuk ke mobil Innova Silver bernomor polisi KT 1843 RC. Setelah memasangkan garis polisi, kemudian petugas meninggalkan lokasi.
"Ada beberapa lokasi di Samarinda yang digerebek terkait dugaan teroris. Di antaranya di Jalan Cendana," kata sumber merdeka.com di kepolisian, Selasa (19/11).
Ketua RT 18, Didin, membenarkan penggerebekan Densus 88 Antiteror Polri itu. Namun bukan terkait teroris melainkan penggerebekan kasus sabu.
"Ada satu warga saya yang diamankan. Memang dia (Muhammad Ismail) datang ke sini, sudah lapor, dan sudah tinggal di sini sekitar 1 tahunan," kata Didin.
"Jadi, dia (Muhammad Ismail) yang dibawa. Dua temannya, laki-laki juga, diamankan sebagai saksi. Dibawa pak polisi," tambah Didin.
Wartawan berupaya mengonfirmasi ke Wakapolresta Samarinda AKBP Dedi Agustono. Namun demikian, tidak ada yang bisa dia sampaikan, saat ditanya kepastian penggerebekan Densus 88 antiteror Polri itu.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasakan informasi di lapangan, warga berinisial S tersebut diamankan Tim Densus 88 Jumat pekan lalu.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, bersama Polda Jatim berhasil menyita sejumlah barang bukti bahan kimia, alat pembuat bahan peledak dan casing bom.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaMaruli menyangkal isu soal adanya narkoba yang mereka bawa.
Baca SelengkapnyaKetiga jenis barang tersebut merupakan hasil pengeledahan di rumah kontrakan terduga teroris di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaBrimob Polda Sumut berhasil ratakan gubuk narkoba dan sarang judi di Deliserdang. Simak informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaDi Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaGuna penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku berserta barang bukti akan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaTiga terduga teroris yang ditangkap Densus 88 menempati rumah di Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kota Batu selama 1,5 tahun.
Baca Selengkapnya