Polisi kembali tangkap dua pelaku perampokan Davidson
Merdeka.com - Pihak Polda Metro Jaya kembali tangkap dua pelaku perampokan juga penembakan di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat. Dengan penangkapan ini, polisi sudah amankan empat pelaku kejahatan tersebut.
"Jadi sudah empat yang kami tangkap, kemudian untuk yang dua ini sedang kami dalami," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (16/6).
Dia mengungkapkan, dua pelaku tersebut ditangkap di wilayah Lampung pada pagi tadi. Mereka ini diduga ikut berperan dalam aksi itu terhadap Davidson Tantono (31).
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Kenapa para pelaku melakukan perampokan di Damkar Godean? Berdasarkan hasil pemeriksaan, terungkap bahwa motif aksi itu dilatarbelakangi oleh sakit hati OF terhadap T.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
Dalam penangkapan itu, Argo enggan menyebutkan identitas dan peran mereka. "Nanti ya," ujarnya.
Argo menambahkan, pihaknya juga belum mengetahui motif kedua pelaku yang ditangkap ini.
"Jadi untuk pelaku (yang lain) kan masih dalam pengejaran ya. Kalau sudah sudah tangkap akan kami rilis semuanya. Ini masih berjalan," pungkasnya.
Sebelumnya, Argo mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan kepolisian, kedua pelaku yang tertangkap pertama kali mengaku lebih dari sepuluh kali menjalankan aksinya.
"Dari hasil pemeriksaan pelaku sudah lebih dari sepuluh kali melakukan aksinya. Tidak hanya di Jakarta, namun juga di luar Jakarta. TKP-nya banyak, sedang kami telusuri. Dari Jakarta ada, luar Jakarta ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis (15/6).
Polisi masih menyelidiki jaringan kelompok ini. Termasuk dugaan uang Rp 300 juta milik korban yang sudah dibagi-bagikan pelaku.
"Kami masih mendalami apakah uang itu sempat dibagi-bagikan atau tidak," kata Argo.
Namun pihak kepolisian belum memberikan identitas pelaku yang diringkus. Keduanya saat ini masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya.
"Nanti kita masih periksa ya, masih di dalami," pungkasnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua orang pelaku pembunuhan pria berinisial AS (30) yang tewas dengan mulut tertancap pisau di Gresik.
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku sejauh ini dikarenakan faktor ekonomi.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka terdeteksi akan melakukan kejahatan kembali di wilayah Kandis.
Baca SelengkapnyaPenangkapan DM berdasarkan pengakuan dua temannya yang lebih dulu ditangkap.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaIa menyebut, dua orang terduga teroris yang diamankan itu yakni dari Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaAksi para pelaku ternyata sudah diintai, dan benar saja, aksi mereka diringkus.
Baca SelengkapnyaDensus 88 pastikan dua tersangka terduga teroris di Jakbar tidak ada kaitannya dengan teroris HOK yang ditangkap di Batu, Malang
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca Selengkapnya