Polisi nyambi pengedar sabu musnahkan sendiri barang bukti di BNN Kaltim
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Timur, memusnahkan barang bukti total 81,34 gram sabu yang disita dari tujuh tersangka. Di antaranya, personel Polres Kutai Timur dari Satuan Sabhara, Brigadir Dimas Darmawan. Hampir dipastikan, dia dipecat sebagai anggota Polri.
Ketujuh tersangka ditangkap sejak 17-27 Januari 2018 lalu. Dimas yang sudah menjalani penahanan di BNN Provinsi Kalimantan Timur selama 1 bulan 3 minggu ini, sebelumnya tergiur bayaran yang dijanjikan, jika menjual 50.05 gram sabu.
"Ada teman yang pesan, maka saya pesan (dengan seorang tahanan) di Lapas Bontang untuk diantar ke Samarinda. Maka, saya cari barang di Samarinda," kata Dimas, ditemui merdeka.com di kantor BNN Provinsi Kalimantan Timur, Jalan Rapak Indah, Samarinda, Jumat (16/3).
-
Bagaimana Dhimas bisa menjadi anggota Polri? “Terus waktu SMK banyak fasilitas olahraga yang bagus jadinya mendukung. Dididik juga secara fisik dan mental semua dapat di sekolah sampai akhirnya daftar (polisi) sekali langsung masuk,“ katanya.
-
Apa saja kasus polisi narkoba? 'Ada tujuh yang sudah vonis PTDH. Empat sudah keluar surat keputusan (pemecatan), tiga masih menunggu keputusan dari Polda Sulsel,' ujarnya saat rilis akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12). Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi. Sementara dua kasus lainnya adalah keterlibatan anggota dalam penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang terbukti positif menggunakan narkoba? Setelah melalui uji tes, Saipul Jamil dinyatakan tidak terlibat dalam penggunaan barang haram tersebut. Sebaliknya, yang terdeteksi positif adalah asisten yang saat itu berada bersama Saipul Jamil.
Dimas sendiri mengaku diupah Rp 10 juta untuk berbisnis 50,05 gram sabu itu. "Baru sekali bisnis ini Pak. Sempat mikir karir saya, cuma ya terlanjur basah," ujarnya.
Belakangan, Dimas sendiri sebelumnya juga pernah memakai sabu sebelum dia resmi bertugas sebagai angggota Polri. "Sebelumnya pernah makai, sebelum jadi polisi. Saya beberapa kali saja pakai," sebut Dimas yang mengaku bertugas di Satuan Sabhara Polres Kutai Timur.
"Saya sudah diperiksa (Propam). Kemungkinan terburuknya ya pemecatan, ya PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat). InsyaAllah saya sudah siap menanggalkan seragam Polri," tambahnya.
Dimas, juga menjadi eksekutor pemusnahan barang bukti 50,05 gram sabu, dengan cara melarutkan sabu ke dalam air, memblender hingga membuang sabu cair itu ke dalam kloset.
"Barang bukti terkait tindak pidana narkotika itu, kita musnahkan setelah mendapatkan hasil laboratorium forensik yang menyatakan itu positif sabu," kata Kabid Pemberantasan BNN Provinsi Kalimantan Timur AKBP Halomoan Tampubolon.
Dengan pemusnahan itu, Tampubolon menyebut telah melengkapi berkas penyidikan oleh BNN. "Segera kita limpahkan ke kejaksaan. Maka, penyelidikan BNN selesai. Soal dia (Dimas), status di kepolisian, kami kurang mengetahui. Tapi kami yakin, kepolisian menindaklanjuti proses ini," ujar Tampubolon.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca SelengkapnyaSeorang personel Kepolisian Sektor Kajang, Bulukumba, Bripka F ditangkap. Dia ketahuan menjual narkoba kepada dua orang warga.
Baca SelengkapnyaPolda Sulbar menangkap empat tersangka penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Seorang di antaranya anggota Polri, Brigadir A.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui status tersangka dalam bisnis tersebut
Baca SelengkapnyaSeorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku geram atas perbuatan anak buahnya.
Baca SelengkapnyaInformasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).
Baca SelengkapnyaKasus ini menjadi pukulan telak bagi Polres Blitar. Beberapa waktu lalu Iptu Sukoyo sempat merilis kasus peredaran ganja dengan barang bukti 15 kilogram
Baca SelengkapnyaTeka teki penangkapan artis sekaligus pedangdut Saipul Jamil sudah terkuak.
Baca SelengkapnyaTiga tersangka pelaku peredaran narkoba jenis sabu ditangkap di Sinjai. Seorang di antaranya anggota Polri berinisial RS (38).
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca Selengkapnya