Polisi olah TKP ledakan, proyektil dan alat penjepit ditemukan
Merdeka.com - Ledakan bom terjadi di pos polisi perempatan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) sekitar pukul 10.30 WIB. Tak hanya itu, aksi baku tembak pun terjadi di kawasan yang masuk ke dalam pengamanan Ring 1 tersebut.
Pasca terjadi baku tembak dan ledakan, pihak kepolisian mulai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian, yakni sekitar perempatan Sarinah, Pos polisi, dan sekitar dan Starbuck Coffe.
Pihak kepolisian terlihat memasang garis polisi di lokasi kejadian. Berdasarkan pantauan merdeka.com, ditemukan beberapa buah proyektil peluru, satu peralatan tang, pecahan helm dan sebuah sepatu bagian kiri di samping Starbuck Coffe.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Dimana kejadian penembakan itu? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
Selain itu, salah satu lokasi ledakan yakni Starbuck Coffe terlihat hancur di bagian depan, serta dipenuhi pecahan kaca yang berserakan juga masih dipasang garis polisi.
Meski sedang dilakukan pengumpulan bukti dan data dari para saksi, banyak masyarakat yang malah mendekat ke lokasi. Polisi juga terlihat kewalahan melokalisir warga untuk menjauh dari lokasi olah TKP. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kronologi meledaknya benda berwarna putih di kawasan padat penduduk, Guntur Setiabudi
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa temuan bahan peledak yang belum dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca SelengkapnyaPada saat ledakan, sekuriti langsung pindahkan pasien yang di lantai bawah.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Baca SelengkapnyaWarga juga sempat melihat ada benda yang meluncur ke atas seperti mercon namun tidak meledak di atas.
Baca SelengkapnyaSebuah granat latihan ditemukan di sepatu warga di Garut
Baca SelengkapnyaDua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.
Baca Selengkapnya