Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politikus PDIP sarankan Sudjadnan minta Menlu bukan Megawati

Politikus PDIP sarankan Sudjadnan minta Menlu bukan Megawati TB Hasanuddin. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Nama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mencuat dan santer dipersoalkan di lingkungan KPK. Mantan Sekjen Kemenlu meminta Megawati untuk hadir ke KPK dalam rangka memberikan kesaksian meringankan terhadap dirinya atas kasus dugaan korupsi penggunaan anggaran Sekretariat Jenderal pada 2004-2005.

Permintaan tersangka dugaan korupsi anggaran Setjen Kemenlu 2004-2005, Sudjadnan Parnohadiningrat, kepada KPK untuk menghadirkan Megawati Soekarnoputri , ditanggapi santai oleh politikus PDIP. Salah satunya, TB Hasanuddin , yang justru menyarankan Sudjadnan mencari saksi meringankan yang lebih tepat.

"Kalau mau meminta saksi apakah itu meringankan sebaiknya ke Bapak Menlu saat itu," ujar Hasanuddin, yang menjabat Sekretaris Militer pada era Presiden Megawati, kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (11/2).

Orang lain juga bertanya?

Wakil Ketua Komis I DPR ini menjelaskan, mekanisme instruksi presiden tidaklah melibatkan Sekjen. "Prosedur presiden tidak seperti itu," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Mantan Sekjen Kemenlu, Sudjadnan Parnohadiningrat meminta KPK untuk menghadirkan Megawati Soekarnoputri sebagai saksi meringankan dalam kasus dugaan korupsi penggunaan anggaran Sekretariat Jenderal pada 2004-2005.

Sudjadnan mengatakan, Megawati selaku presiden saat itu meminta Kemenlu melaksanakan kongres internasional sebanyak mungkin.

"Bu Mega itu memerintahkan saya, Oktober 2003, untuk dilaksanakan penyelenggaraan konferensi internasional di Indonesia sebanyak mungkin, sesering mungkin," kata Sudjadnan seusai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Senin (10/2) kemarin.

Sudjadnan menjelaskan, pelaksanaan konferensi internasional saat itu bertujuan untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa di mata internasional yang saat itu sedang terpuruk. Sudjadnan mengaku hanya menjadi korban dalam kasus ini.

"Ada kawan-kawan yang datang ke Bu Mega. Bu gimana, sih, kenapa seorang Sudjadnan bisa jadi korban," kata Sudjadnan menirukan perkataan temannya itu kepada Mega.

Wakil Presiden RI periode 2004-2009, Jusuf Kalla, telah diperiksa KPK sebagai saksi untuk tersangka Sudjadnan. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tanggapi Megawati, Mantan Kasad Minta Kepala BIN Budi Gunawan Tak Memihak Satu Paslon
Tanggapi Megawati, Mantan Kasad Minta Kepala BIN Budi Gunawan Tak Memihak Satu Paslon

udung berharap Budi Gunawan selaku kepala BIN bisa netral dalam Pemilu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Emosi Saksi 03 Berapi-api Bikin Ketua MK Tertawa, Minta Jangan Banyak Ditanya
VIDEO: Emosi Saksi 03 Berapi-api Bikin Ketua MK Tertawa, Minta Jangan Banyak Ditanya

Dalam kesaksiannya yang berapi-api, dia meminta hakim tidak banyak pertanyaan.

Baca Selengkapnya
Sultan SB X Diminta Jembatani Pertemuan Jokowi dan Megawati, Begini Kata PDIP
Sultan SB X Diminta Jembatani Pertemuan Jokowi dan Megawati, Begini Kata PDIP

Antara Megawati dan Sri Sultan memiliki persamaan sikap kenegarawanan.

Baca Selengkapnya
Bela Hasto, Megawati Beri Pesan ke Kapolri: Jangan Lagi Kamu Nanti di Pilkada Main Kayak Gitu
Bela Hasto, Megawati Beri Pesan ke Kapolri: Jangan Lagi Kamu Nanti di Pilkada Main Kayak Gitu

Selain meminta Sigit tak lagi ‘bermain’ di Pilkada 2024, Megawati ingin berpesan kepada pucuk tertinggi Korps Bhayangkara itu untuk insaf.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Minta Bertemu Megawati: Namanya Silaturahmi dengan Tokoh Bangsa Itu Sangat Baik
Jokowi Akui Minta Bertemu Megawati: Namanya Silaturahmi dengan Tokoh Bangsa Itu Sangat Baik

Jokowi tak membantah dirinya meminta Sri Sultan HB X untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati.

Baca Selengkapnya
Temui Sultan HB X, Hadi Tjahjanto Bantah Bahas Pertemuan Jokowi dan Megawati
Temui Sultan HB X, Hadi Tjahjanto Bantah Bahas Pertemuan Jokowi dan Megawati

Sebelumnya, Jokowi meminta Sultan HB X menjadi mediator agar dirinya bertemu dengan Megawati.

Baca Selengkapnya
Megawati Pasang Badan untuk Hasto: Kalau Kamu Diambil Aku Pergi ke Kapolri, Enak Saja
Megawati Pasang Badan untuk Hasto: Kalau Kamu Diambil Aku Pergi ke Kapolri, Enak Saja

Oleh sebab itu, jika Hasto ditangkap pihak kepolisian maka dirinya akan langsung datangi Listyo Sigit.

Baca Selengkapnya
Megawati Sentil Penegak Hukum: Mau Ambil Saya pada Enggak Berani Sasarannya di Sekeliling Saya
Megawati Sentil Penegak Hukum: Mau Ambil Saya pada Enggak Berani Sasarannya di Sekeliling Saya

Megawati pun mengkritik soal aturan yang diubah semaunya sendiri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tim Hukum TPN Ganjar: Megawati Bersedia Jadi Saksi di MK
VIDEO: Tim Hukum TPN Ganjar: Megawati Bersedia Jadi Saksi di MK

Kehadiran itu jika hakim nantinya meminta untuk hadir sebagai saksi dalam sidang perkara PHPU Pilpres

Baca Selengkapnya
Ganjar: Biasanya Jokowi dengan Megawati Bisa Komunikasi Langsung Tanpa Perantara
Ganjar: Biasanya Jokowi dengan Megawati Bisa Komunikasi Langsung Tanpa Perantara

Sri Sultan Hamengku Buwono X mengonfirmasi bahwa Presiden Joko Widodo memintanya untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kata Ketua MK Soal Hadirkan Kapolri dan Kepala BIN, Usul Mendadak Kubu Ganjar-Prabowo
VIDEO: Kata Ketua MK Soal Hadirkan Kapolri dan Kepala BIN, Usul Mendadak Kubu Ganjar-Prabowo

Todung Mulya Lubis mengusulkan Kapolri Listyo Sigit Prabowo dihadirkan untuk bersaksi di sidang sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta

Budiman baru saja menyatakan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya