Polres Karanganyar periksa 16 bocah korban sodomi Fajarudin
Merdeka.com - Polres Karanganyar, Jawa Tengah, telah memeriksa 15 dari 16 korban sodomi yang dilakukan Fajarudin (29) alias Udin. Para korban yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan berusia 8 hingga 10 tahun ini diperiksa sebagai saksi korban.
"Kami sudah memeriksa 15 korban, mereka juga sudah menjalani visum et repertum untuk mengetahui kondisi terkini," ujar Kapolres Karanganyar AKBP Ade Safri Simanjuntak, Rabu (22/3).
Ade Safri mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk mengungkap adanya korban lain yang dilakukan pemulung asal Ngrawoh, RT 03 RW 15 Kelurahan Tegalgede, Karanganyar itu. Dia menyebut, sangat dimungkinkan adanya korban lain. Apalagi tersangka mulai melakukan perbuatan bejatnya sejak 2003 saat masih berusia 14 tahun.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Bagaimana korban terjebak ke dalam budak seks? Korban yang baru lulus SMK tidak berpikir panjang untuk menemui pelaku lantaran dijanjikan pekerjaan untuk mengelola kafe di Kota Solo. Ternyata ini hanya modus pelaku. Selama lima bulan, sejak Mei-September 2022, korban disekap dan disetubuhi pelaku berinisial JM itu.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa yang terlibat dalam penganiayaan anak SD di Jombang? “Katanya orangtuanya (korban) diajak main layangan, kok tiba-tiba dihajar. Tidak dikeroyok, tapi satu lawan satu,“ ungkap Kepala Desa Japanan Junaidi Catur Wicaksono.
-
Siapa otak pemerkosaan siswi SMP? D diketahui sebagai otak kejahatan yang membawa korban ke TKP dan mengawali perkosaan disaksikan sembilan temannya.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
"Saya harap kalau ada korban lain jangan takut atau sungkan untuk melapor. Kami akan memberi pendampingan dan kita rahasiakan mereka," kata Kapolres.
Terpisah, Ketua KP2A Karanganyar, Hadiasri Widyasari meminta pihak keluarga korban mendukung adanya program pendampingan. Pihaknya sudah menjajaki beberapa keluarga korban serta tengah menyisir korban-korban lain.
"Kami akan mengambil metode pendampingan jangka panjang serta pengawasan jarak dekat untuk melihat perkembangan psikologisnya. Harapannya pendampingan yang dilakukan berhasil dan bisa membebaskan korban dari trauma," jelasnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang montir di Palembang inisial B (30), diduga melakukan aksi sodomi terhadap lima bocah laki-laki.
Baca SelengkapnyaVonis yang dijatuhkan kepada terdakwa sesuai dengan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca SelengkapnyaAksi pencabulan itu dilakukan di dalam toilet di dekat lapangan wilayah Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaDua santri di Kediri, yang didakwa menganiaya rekannya berinisial BBM (14) hingga tewas menjalani sidang dengan agenda pemeriksaan saksi.
Baca SelengkapnyaBuntut video itu, enam orang remaja diperiksa kepolisian.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu telah dilaporkan ke Polres Purworejo pada Juni 2024 dan masih belum ada perkembangan.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan remaja laki-laki yang masih berusia 12 tahun.
Baca SelengkapnyaPelaku menjanjikan jajanan kepada pelaku agar mau ikut.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan bahwa tindakan tidak terpuji tersebut telah terjadi sejak Januari 2023 hingga Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri 16 Tahun di Flores Timur Digilir 12 Pria, Seorang Pelaku Berusia Anak-Anak
Baca SelengkapnyaKasus rudapaksa dialami korban terjadi pada April 2024. Hanya saja,baru dilaporkan pada Mei 2024.
Baca Selengkapnya